Sejarah keperawatan jiwa dan trend

serta isu dalam keperawatan jiwa global

Nama kelompok 1 :
1. Suwandi This
Phot
o by

2. Adrianus
Unkn
own
Auth
o r is l i
cens
ed u
nder
CC BY-N
3. Putra C-ND

4. Priskila
A. Latar belakang
Kecepatan informasi dan mobilitas manusia di era modernisasi saat ini begitu
tinggi sehingga terjadi hubungan social dan budaya. Hubungan social, budaya
antara manusia dirasakan menurun pada akhir-akhir ini bahkan terkadang hanya
sebatas imitasi saja. Padahal bangsa Indonesia sangat menjunjung tinggi adat-
istiadat timur dengan demikian kita patut waspada dari kehilangan identitas diri
bangsa kita
Perubaha-perubahan yang dirasakan dapat mempengaruhi tidak hanya fisik
tetapi mental juga.
Standar sehat yang disampaikan oleh WHO dapat menjadi peluang besae bagi
perawat untuk berbuat banyak,karna perawat mempunyai kesempatan dengan
klien selama 24jam
Sejarah perkembangan keperawatan
jiwa di dunia
Pada zaman pubakala atau primitive (primitive kultur) sampai pada munculnya
Florenece nightingale sebagai pelopor keperawatan yang berasal dari inggris.
Perkembangan keperawatan diawali pada :
1. Zaman purbakala ( primitive kultur )
2. Zaman keagamaan
3. Zaman masehi
4. Pertengahan abad VI masehi
5. Permulaan abad ke-XVI
This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY
Negara yang berpengaruh dalam
keperawatan jiwa
1. Peru
2. Mesir
3. Yunani
4. Negara-negara Arab
5. Eropa

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY

B. Sejarah perkembangan jiwa di
Indonesia
1. Dimulai pada masa penjajahan belanda
2. Pada masa penjajahan Inggris (1812-1816)
3. Zaman penjajahan Jepang (1942-1945)
4. Zaman kemerdekaan (1949-saat ini)
C.Model pendekatan keperawatan jiwa
1. Psycoanalytical (Freud,Erickson)
model ini menjelaskan bahwa gangguan jiwa dapat terjadi pada
seseorang apabila akal tidak berfungsi dengan baik.
2. Interpersonal (Sullivan, Peplau)
model ini muncul adanya akibat rasa cemas yang berlebihan
3. Sosial (Caplan,Szasz)
model ini muncul adanya akibat rasa cemas yang berlebihan dan lingkungan
4. Eksistensial (Ellis, Rogers)
model ini muncul adanya akibat rasa cemas yang berlebihan terhadap
kegagalan dirinya sendiri.
5. Supportive therapy (Wermon, Rocland)
penyebab gangguan jiwa dalam hal ini adalah factor bio,psiko,social dan
respon maladaptive saat ini.
6. Medica (meyer, kreplin)
gangguan jiwa cenderung muncul akibat multi factor yang kompleks meliputi
aspek fisik,genetic,linkungan dan factor social.
Kesimpulan
1. Bahwa perkembangan keperawatan di Indonesia dipengaruhi oleh
kondisi social ekonomi,pada saat penjajahan colonial
Belanda,Inggris dan Jepang.
2. Dalam pendekatan keperawatan jiwa menggunakan beberapa
model konseptual yaitu, Psycoanalytica, Interpersonal,
social,eksistensial,supportifterapi.

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-SA

This Photo by Unknown Author is licensed under CC BY-NC