Anda di halaman 1dari 23

HUKUM ACARA PERDATA

Oleh :
Dr. Suhendro, S.H., M.Hum.
Advokat
Ketua Dewan Kehormatan Peradi Pekanbaru
Dosen Tetap Fakultas Hukum Universitas
Lancang Kuning Pekanbaru
Disampaikan pada PKPA Peradi Kerjasama dengan FH Unilak Pekanbaru

1
Pembagian Hukum Perdata

Hukum Perdata Materil


Hukum Perdata Formil

Bagaimana hubungan keduanya ?

HAK CIPTA SUHENDRO 2


Pengertian Hukum Acara Perdata
• WIRYONO
• Hukum Acara Perdata adalah rangkaian dari peraturan peraturan yg
memuat bagaimana caranya orang harus bertindak dimuka
pengadilan dan cara bagaimana pengadilan itu harus bertindak satu
sama lain untuk melaksanakan berjalannya peraturan-peraturan
hukum perdata.
• SUDIKNO
• Hukum Acara Perdata adalah peraturan hukum yang mengatur
bagaimana caranya menjamin ditaatinya hukum perdata materil,
konkritnya dapat dikatakan bahwa hukum acara perdata mengatur
tentang bagaimana caranya mengajukan tuntutan hak memeriksa
serta memutusnya dan pelaksanaan dari pada putusannya

HAK CIPTA SUHENDRO 3


Tuntutan Hak dan
Eigenrichting
• Tuntutan hak adalah tindakan yg bertujuan
memperoleh perlindungan hukum yg diberikan oleh
pengadilan untuk mencegah main hakim sendiri
(eigenrichting);

• Eigenrichting adalah tindakan utk melaksanakan


tuntutan hak menurut kehendaknya sendiri yg
bersifat sewenang-wenang tanpa persetujuan dari
pihak lain yg berkepentingan sehingga akan
menimbulkan kerugian.

HAK CIPTA SUHENDRO 4


JENIS TUNTUTAN HAK

Tuntutan Hak Peradilan


yang Contentieuse yaitu
mengandung Peradilan yang Hakim
GUGATAN Putusan
sengketa
sesungguhnya Majelis
Ada 2 pihak atau 3
Contoh : pihak yaitu :
CC
-PMH
-Wanprestasi
-Penggugat dan
TUNTUTAN -Perceraian Tergugat ;
HAK -Harta Bersama
-Intervienent
-Harta Waris -Vrijwaring
-Pembatalan Perjanjian
-Pembatalan Nikah
Tuntutan Hak Peradilan Volunter
yang tidak yaitu Peradilan
PERMOHONAN
mengandung yang tidak Hakim Penetap
sengketa sesungguhnya Tunggal an
Contoh :
-AdopsI
-Ganti Nama
-Konsinyasi
Hanya ada 1
-Pengesahan Nikah
-Pengangkatan pihak yaitu
Pemohon
Wali/Pengampu
-Izin Perkara Prodeo

HAK CIPTA SUHENDRO 5


SUMBER-SUMBER HUKUM ACARA PERDATA

• HIR (Het Herziene Indonesich Reglement)Berlaku untuk Jawa dan


Madura.
• RBG (Reglement Buiten Gewesten) berlaku untuk Luar Jawa dan Madura.
• RV ( Reglement Opde Burgerlijke Recht Voordering) pada zaman Hindia
Belanda hukum acara perdata yg berlaku bagi golongan eropa atau yg
dipersamakan.
• RO (Reglement opde Rechterlijke Organitatie), Reglemen tentang
Organisasi Kekuasaan Kehakiman.
• BW (Burgerlijke Wetboek) buku IV;
• WvK (Wetboek van Koophandle) dan Paraturan Kepailitan ;
• UU No. 20 tahun 1947 ttg Acara Banding Untuk Jawa dan Madura; sdg
untuk luar Jawa dan Madura diatur dalam ps.199-205 RBG ;

HAK CIPTA SUHENDRO 6


SUMBER-SUMBER HUKUM ACARA PERDATA
• UU No. 14 tahun 1970 ttg Pokok Pokok Kekuasaan Kehakiman sudah dirubah dengan UU
No.35 Tahun 1999 dan sekarang sudah dinyatakan tidak berlaku lagi berdasarkan UU No.
4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman yg kemudian dicabut dengan UU 48 Thn
2009 ;
• UU No. 14 tahun 1985 ttg Mahkamah Agung dirubah dengan UU No. 5 Tahun 2004
tentang Perubahan UU No. 14 Tahun 1985 Kemudian dirubah dengan UU No.3 Thn
2009;
• UU No. 1 Thn. 1974 jo PP No. 9 Thn 1975 ;
• UU No.8 Thn. 1989 ttg Kepailitan yg telah dirubah dengan UU No.32 Thn. 2009 ;
• UU No. 4 Thn. 1982 ttg Pengelolaan Lingkungan Hidup ;
• UU No. 8 Thn. 1999 ttg Perlindungan Konsumen ;
• UU No. 2 Thn. 1986 ttg Peradilan Umum yang telah dirubah dengan UU No. 49 Thn.
2009 ttg Perubahan Kedua UU No. 2 Thn. 1986 ;
• Yurisprudensi (putusan hakim yang berisi ajaran hukum yang diciptakan dan
dipertahankan oleh peradilan );

HAK CIPTA SUHENDRO 7


SUMBER-SUMBER HUKUM ACARA
PERDATA
• Di sistem Common Law Inggris, Amerika dikenal dengan Judge made
the Law yaitu hakim membuat hukum atau hukum yg diciptakan oleh
hakim;
• Perjanjian Internasional dibidang peradilan ;
• Doktrin/Ilmu Pengetahuan.

HAK CIPTA SUHENDRO 8


SUMBER-SUMBER HUKUM ACARA
PERDATA
• Doktrin walaupun bukan hukum tetapi merupakan
sumber hukum acara perdata, juga tempat hakim
menggali hukum bukan tempat menemukan hukum.
• Demikian pula Surat Edaran MA dan Instruksi MA
bukanlah hukum melainkan sumber hukum, juga tempat
hakim menggali hukum, tetapi bukan tempat hakim
menemukan hukum

HAK CIPTA SUHENDRO 9


APAKAH RV MASIH BERLAKU ?

• BAGAIMANA MENURUT PENDAPAT SUDIKNO DAN SUPOMO


• Menurut Sudikno : RV masih berlaku sepanjang diperlukan dalam
praktek pengadilan.
• Menurut Supomo : RV sdh tidak berlaku lagi setelah Indonesia
merdeka karena Raad Van Justitie sdh dibubarkan.

HAK CIPTA SUHENDRO 10


SIFAT HUKUM ACARA
PERDATA
Mengikat
 Memaksa

Karena hukum acara perdata


dimaksudkan untuk menjamin
dilaksanakannya atau ditegakkannya
hukum perdata materil yang berarti untuk
mempertahankan tata hukum perdata.
11
HAK CIPTA SUHENDRO
ASAS ASAS HUKUM ACARA
PERDATA
Hakim bersifat menunggu.
Hakim bersifat pasif.
Sifat terbukanya persidangan.
Hakim mendengar kedua belah pihak.
Putusan harus disertai alasan.
Beracara dikenakan biaya.
Tidak ada keharusan mewakilkan.
Sederhana, cepat, biaya ringan

HAK CIPTA SUHENDRO 12


PANGGILAN SECARA PATUT

Surat Panggilan
Dan Salinan Gugatan

Juru sita menyerahkan kepada

Apabila tdk diketahui tempat Apabila setelah


Tergugat Jika tergugat sdh
tinggal tergugat mk dipanggil
pribadi meninggal mk
disampaikan diserahkan kpd Bupati/ tergugat tidak
ditempat
kpd ahli warisnya Walkot kemudian ditempel datang maka
tinggalnya pd papan pengumuman PN dapat dipanggil
sekali lagi
Jika ahli waris tdk
Apabila tergugat diketahui mk
tdk ditemukan disampaikan kpd
mk diserahkan Kades/Lurah
kepada Kepdes tempat tinggal
/Lurah ybs terakhir
HAK CIPTA SUHENDRO 13
PANGGILAN SECARA PATUT DAN
AKIBAT HUKUMNYA
• VERSTEK apabila tergugat tidak hadir
• GUGUR apabila penggugat tidak hadir

14
LINGKUNGAN PERADILAN

• Peradilan Umum
• Peradilan Agama
• Peradilan Militer
• Peradilan Tata Usaha Negara

HAK CIPTA SUHENDRO 15


Puncak Kekuasaan Kehakiman
MAHKAMAH AGUNG

PT PTA MAHMILTI PTTUN

PN PA MAHMIL PTUN

Peradilan Umum Peradilan Agama Peradilan Militer Peradilan TUN

UU No 2/86 UU No 7/89 UU No. 31/97 UU No. 5 /86/UU 9/04

16
HAK CIPTA SUHENDRO
SISTEM PERADILAN
BERTINGKAT
SKEMA
MEMERIKSA
HUKUMNYA
Atau Judex juris
Tingkat Kasasi MA

PT, PTA, PENGADILAN YG


Tingkat Banding MAHMILTI, PTTUN MEMERIKSA FAKTA
ATAU DISEBUT
JUDEX FACTI
PN, PA, MAHMIL,
PTUN
Tingkat Pertama

HAK CIPTA SUHENDRO 17


KOMPETENSI PERADILAN
 Kompetensi Absolut
 Kompetensi Relatif

18
HAK CIPTA SUHENDRO
Kompetensi Absolut
( Atribusi=pemberian kekuasaan)
 Adalah wewenang badan peradilan dalam
memeriksa jenis perkara tertentu yg secara
mutlak tidak dapat diperiksa oleh badan
peradilan lain baik dalam lingkungan peradilan
yg sama maupun dalam lingkungan peradilan
yg berbeda.

 Contoh : antara PN dan PTUN atau PA


antara PN dengan PT
19
HAK CIPTA SUHENDRO
Kompetensi Relatif
(Distribusi=Pembagian Kekuasaan)
 Adalah pembagian kekuasaan mengadili antara
pengadilan yang sama tergantung dari tempat tinggal
tergugat.

 Contoh antara PN dgn PN, PA dgn PA

 Hal ini menyangkut persoalan Pengadilan Negeri


manakah yg berwenang mengadili perkara ?

 Asas Actor squitur Forum Rei bahwa pengadilan yg


berwenang adalah pengadilan negeri tempat tinggal
tergugat HAK CIPTA SUHENDRO
20
Pengecualian asas actor squitur forum rei

• Gugatan diajukan ditempat kediaman tergugat apabila tempat tinggal tergugat


tidak diketahui (ps 118 (l) HIR/142 (l) RBG).
• Apabila dipilih tempat tinggal mk gugatan diajukan di PN tempat tinggal yg dipilih
(ps 118 (4) HIR/142 (4) RBG) pemilihan tempat tinggal harus dengan akta.
• Jika tergugat lebih dari seorang sedangkan mereka tidak tinggal dalam satu wilayah
hukum PN maka gugatan diajukan ke PN tempat tinggal salah satu tergugat ( 118 (2)
HIR/143(3) RBG).
• Jika tergugat terdiri dari orang-orang yg berhutang (debitor) dan penanggung (borg)
mk gugatan diajukan ke PN tempat tinggal yg berhutang (debitor) (ps 118 (2)
HIR/142 (2) RBG).
• Apabila tergugat tidak mempunyai tempat tinggal yg dikenal maupun tempat tinggal
yg nyata atau apabila tergugat tidak dikenal mk gugatan diajukan ke PN tempat
tinggal penggugat atau salah seorang penggugat (ps 118 (3) HIR/142 (3) Rbg.
Misalnya : Orang yg tinggal diluar Indonesia dan tidak mempunyai tempat tinggal di
Indonesia di gugat melalui PN tempat tinggal Penggugat.

HAK CIPTA SUHENDRO 21


Pengecualian asas actor squitur forum rei

• Gugatan mengenai benda tetap diajukan di PN dimana benda tetap itu terletak
(ps 118 (3) HIR/142 (5) Rbg) --asas lex rei sitae.
• Apabila orang yg digugat tidak cakap bertindak dimuka pengadilan maka gugatan
diajukan di PN tempat tinggal orang tuanya, walinya atau pengampunya (ps 21
BW)
• Apabila tergugat pegawai negeri maka yg berwenang adalah PN didaerah mana
ia bekerja (ps 20 BW).
• Apabila tergugat adalah buruh yg menginap dirumah majikan maka yg
berwenang mengadili adalah PN tempat tinggal majikan (ps 22 BW).
• Permohonan adopsi diajukan di PN tempat tinggal anak yg hendak diangkat
(SEMA nomor 2 tahun 1979).
• Tentang vrijwaring yg berwenang mengadili adalah PN yg pertama dimana
pemeriksaan perkara dilakukan (ps 99 (44) RV).

HAK CIPTA SUHENDRO 22


Pengecualian asas actor squitur forum rei

• Permohonan pembatalan perkawinan diajukan ke Pengadilan dimana


perkawinan dilangsungkan atau tempat tinggal kedua suami/isteri, suami atau
isteri (ps 55 jo 63 (l)b UU No. 1 Tahun 1974 dan 38 (1)(2) PP No. 9 Tahun 1975).

• Gugatan cerai bagi suami/isteri yg tidak beragama islam diajukan ke PN tempat


kediaman tergugat (ps 20 (l), 22 (l) PP No.9 tahun 1975) atau PN tempat kediaman
penggugat dalam hal tempat kediaman tergugat tidak jelas, tidak diketahui atau
tidak mempunyai tempat tinggal yg tetap atau dalam hal tergugat bertempat
kediaman diluar negeri (ps 20 (2) (3) PP No.9/1975 atau apabila alasan perceraian itu
karena salah satu pihak meninggalkan pihak lainselama 2 tahun berturut-turut tanpa
ijin atau tanpa alasan yg sah (ps 21 (l) PP No. 9/1975).

HAK CIPTA SUHENDRO 23

Anda mungkin juga menyukai