TEORI HAM

Bagian HTN
FH UA
 HUKUM KODRATI
• Abad Pertengahan
• SANTO THOMAS AQUINAS – hukum kodrati
merupakan bagian dari hukum Tuhan yang
sempurna yang dapat diketahui melalui
penggunaan nalar manusia.
• HUGO DE GROOT (GROTIUS) – sekuler
rasional – eksistensi hukum kodrati yang
merupakan landasan semua hukum positif atau
hukum tertulis dapat dirasionalkan di atas
landasan yang non-empiris dengan menelaah
aksioma ilmu ukur.
 TEORI HAK KODRATI (1)
• JOHN LOCKE – semua individu dikaruniai oleh
alam, hak yang inheren atas kehidupan,
kebebasan dan harta, yang merupakan milik
mereka sendiri dan tidak dapat dipindahkan atau
dicabut oleh negara.
• Individu adalah mahluk otonom yang mampu
melakukan pilihan
• Keabsahan pemerintah tidak hanya bergantung
pada kehendak rakyat, tetapi juga pada
kemauan dan kemampuan pemerintah untuk
melindungi hak-hak kodrati individu itu.
 TEORI HAK KODRATI (2)
• JEAN JACQUES ROSSEAU – hukum
kodrati tidak menciptakan hak-hak kodrati
individu, melainkan menganugerahi
kedaulatan yang tidak bisa dicabut pada
para warganegara sebagai satu kesatuan.
 TEORI HAK KODRATI
KRITIK
• Teori ini tidak bisa diperiksa kebenarannya
secara ilmiah.
• Hak-hak kodrati tidak mungkin ada secara
obyektif.

Namun Teori Hak Kodrati telah berjasa

dalam menyiapkan landasan bagi suatu
sistem hukum yang dianggap superior
ketimbang hukum negara.
 POSITIVISME (1)
• Eropa abad 18 - Eksistensi dan isi hak
hanya dapat diturunkan dari hukum
negara.
• DAVID HUME ada (is) - fakta
seharusnya (ought)
moralitas
 POSITIVISME (2)
MAZHAB UTILITARIANISME -- JEREMY
BENTHAM
• Eksistensi manusia dikuasai oleh
kesenangan dan penderitaan.
• Dijalankan aturan-aturan yang
memberikan kebahagiaan terbesar bagi
jumlah manusia yang paling banyak.
• Tirani mayoritas
 POSITIVISME (3)
• JOHN AUSTIN
Satu-satunya hukum yang sahih adalah
perintah dari yang berdaulat, atau
kekuasaan politik yang berkuasa, yang
disertai dengan sanksi atau ganti rugi
yang tepat.
 POSITIVISME (4)
KRITIK
• Positivisme tidak menempatkan kendala
moral pada aturan-aturan yang disahkan
negara.
• Individu hanya menikmati hak-hak yang
diberikan negara.
 POSITIVISME (5)
KEUNGGULAN
• Memungkinkan individu menunjuk pada norma
dan peraturan yang konkret sehingga mereka
bisa membela hak-haknya.
• Undang-undang yang telah disahkan mendapat
legitimasi berupa persetujuan dari pemerintah
dan telah diakui dan diterima baik oleh
masyarakat sebagai satu kesatuan.
TEORI ANTI-UTILITARIAN (1)
NOZICK
• Individu-individu bergabung membentuk negara
minimalis.
• Kritik NOZICK terhadap utilitarian adalah bahwa
utilitarianisme mengorbankan individu demi
mayoritas padahal kehidupan seorang individu
adalah satu-satunya kehidupan yang ia miliki.
• Tesis NOZICK sangat teoritis, bagaimana jika
diterapkan pada masyarakat demokratis liberal
dan kapitalis?
TEORI ANTI-UTILITARIAN (2)
GERALD DWORKIN – berakar dari tradisi liberal Inggris-
Amerika.
• Hak asasi adalah “kartu truf” politis yang dimiliki oleh
individu-individu, yang digunakan jika karena suatu
sebab, tujuan kolektif tidak memadai untuk
membenarkan penolakan terhadap apa yang ingin
dimiliki atau dilakukan oleh mereka sebagai individu atau
tidak memadai untuk membenarkan terjadinya perlakuan
yang merugikan atau melukai mereka.
• Hak diperlukan untuk mempertahankan asas kesamaan
rasa hormat dari pemerintah terhadap individu
warganegaranya.
TEORI ANTI-UTILITARIAN (3)
RAWLS—Theory of Justice
• Keadilan merupakan suatu cara pendistribusian hak, kewajiban,
manfaat dan beban di antara individu-individu di dalam masyarakat
• Setiap orang memiliki kekebalan atas hak-haknya, dan bahwa
kesejahteraan masyarakat sekalipun tidak dapat menghapus
kekebalan ini.
• Kebebasan merupakan hak yang paling utama dan semua hak yang
lain merupakan pelengkapnya.
• Hak hanya boleh dibatasi jika:
1) hal tsb memperkuat seluruh sistem kebebasan yang dinikmati
semua orang
2) jika kebebasan yang lebih sedikit dapat diterima oleh WN yang
bersangkutan
 REALISME HUKUM
• KARL LLEWELLYN & ROSCOE POUND
• Empiris
• Tidak mempunyai teori umum mengenai hak dalam arti
sebenarnya
• Teori tsb dianggap sbg bagian dan paket dari studi
mereka mengenai proses dan interaksi di antara
kebijakan, hukum dan lembaga-lembaga hukum.
• Hak mungkin akan muncul dari proses interaksi tersebut
dan akan mencerminkan nilai moral masyarakat yang
berlaku pada segala waktu tertentu
Gambar 1
Gambar 2
 ????
• Apakah orang-orang yang berada di
gambar tersebut memiliki HAM? Berikan
pendapat Anda mengenai masing-masing
gambar tersebut berdasarkan Teori-Teori
HAM!