Anda di halaman 1dari 25

SISTEM SOSIAL DAN

SISTEM NILAI-BUDAYA
SISTEM SOSIAL

A. PENGERTIAN

• Sistem sosial : sejumlah orang yang


mempunyai hubungan timbal balik
relatif konstan
• Sistem sosial merupakan :

– Kesatuan/keseluruhan yang
terangkai (ada hubungan)
– Kesatuan/keseluruhan yang
berstruktur
– Wadah dari pergaulan hidup
– Sistem, metode, tata cara, model
• Sistem sosial merupakan ciptaan dari
manusia
• Ada beberapa hal manusia menciptakan
sistem sosial
– Kebutuhan dasar biologis : pangan, sandang,
seks
– Untuk memuaskan kebutuhannya manusia
tergantung pada organisasi kemasyarakatan
– Ada kebutuhan sistem pada diri individu
– Manusia berusaha untuk memaksimumkan
kegiatan
B. CIRI-CIRI

• Terdiri dari minimal dua orang


• Berstruktur
• Merupakan satu kesatuan
• Ada norma
• Ada interaksi
C.DASAR PEMBENTUKANNYA

• Kekerabatan
• Tempat tinggal
• Tempat kerja
• Keagamaan
• Politik
• Aktivitas ekonomi
D. CONTOH

• Keluarga
• Kelompok sosial
• Organisasi sosial
• Masyarakat
• Orpol
E. UNSUR-UNSUR SISTEM
SOSIAL

• Kepercayaan
• Perasaan dan fikiran
• Tujuan
• Norma
• Kedudukan dan peranan
• Tingkatan sosial
• Sangsi sosial
• Fasilitas
• Kekuasaan
• Tekanan dan tegangan
F. MASYARAKAT DESA SEBAGAI
SISTEM SOSIAL

• Masyarakat desa merupakan sistem sosial


yang komprehensif
• Dalam masyarakat terdapat sistem yang
diartikan sebagai satu kesatuan dari
unsur-unsur yang saling berhubungan
selama jangka waktu tertentu, atas dasar
pada pola tertentu HARMONI
G. AGRIBISNIS SEBAGAI SISTEM
SOSIAL
• suatu sistem yang berkaitan dengan
subsistem (farming, industri hulu dan
hilir)
• Industri Hulu
• Usahatani
• Industri hilir
• Sibsistem lainnya
H.SISTEM SOSIAL TRADISIONIL
DAN MODERN
• Sistem sosial tradisionil
• Kurang berorientasi pada perubahan
• Teknologi sederhana
• Tingkat buta huruf tinggi
• Kurang komunikasi dengan sistem
diluar
• Kurang mampu menempatkan dirinya
pada peran orang lain
• Sistem sosial modern
• Positif terhadap perubahan
• Teknologi maju, dan pembagian kerja
kompleks
• IPTEK tinggi
• Hubungan sosial bersifat rasional dan
bisnis
• Kosmopolit
• Mampu berempati
SISTEM NILAI-BUDAYA
Sistem Nilai - Budaya
• Sistem nilai budaya adalah sejumlah
pandangan yang menyangkut soal yang
paling berharga dan bernilai dalam hidup

• Sebagai inti dari sistem kebudayaan,


sistem nilai budaya menjiwai semua
PEDOMAN YANG MENGATUR
TINGKAH LAKU warga pendukung
kebudayaan yang bersangkutan.
• Pedoman tingkah laku tersebut
adalah
– adat istiadat
– sistem norma
– aturan etika
– aturan moral
– aturan sopan santun
– pandangan hidup dan
– ideologi pribadi
• Sistem nilai - budaya : terdiri dari
konsepsi-konsepsi, yang hidup dalam
alam fikiran masyarakat, mengenai
hal-hal yang harus mereka anggap
amat bernilai dalam hidup
Kedudukan sistem nilai pada
posisi yang abstrak
Tingkat adat

Sistem hukum
(lebih kongkrit)

Sistem norma (kongkrit)

Semakin
Sistem nilai- keatas
budaya Semakin
(abstrak) kongkrit
• Masalah yang paling tinggi nilainya dalam
hidup manusia dan yang secara universal
terdapat dalam kebudayaan terdiri dari
lima hal yaitu:
– makna hidup manusia,
– makna pekerjaan, karya, dan amal perbuatan,
– persepsi manusia,
– hubungan manusia dengan alam sekitar
– hubungan manusia sesama manusia
FUNGSI SISTEM NILAI BUDAYA

• Pedoman tertinggi bagi kelakukan


manusia, seperti:
– aturan khusus
– hukum dan
– norma-norma
• Sistem nilai ini sudah berakar dalam jiwa
setiap individu, sehingga sistem nilai
tersebut sukar diganti dengan nilai budaya
yang baru
• Misalnya nilai budaya yang lengket pada
masyarakat adalah :

– Nilai yang tinggi adalah suka


bekerjasama atas dasar solidaritas yang
besar (gotong royong): masyarakat
budaya timur

– Nilai yang tinggi adalah orang yang


berhasil dalam usahanya (nilai
individualisme): masyarakat Barat
• Pergeseran nilai merupakan lunturnya
nilai-nilai yang menjadi pegangan
masayarakat dalam berperilaku.

• Hal ini terjadi karena kesadaran


masyarakat mengalami perubahan karena
adanya faktor yang mempengaruhi.

– Misalnya perubahan nilai pada masyarakat


sekitar hutan,

Anda mungkin juga menyukai