BIAYA MODAL
Marlina Nur lestari
Pengertian
• Biaya modal (cost of capital) adalah biaya riil yang harus
dikeluarkan perusahaan untuk memperoleh dana baik
yang berasal dari hutang, saham maupun laba di tahan
untuk mendanai investasi dan operasional perusahaan
Total PV Rp 10.004
Tingkat Bunga 6%
Biaya bunga Rp 400 7,360 Rp 2.944
tahunan selama 10 (6%, 10 th, PV anuitas)
tahun
Total PV Rp 8.524
interpolasi
Selisih bunga Selisih PV Selisih PV outflow
dengan inflow
4% 10.004 10.004
(6%) (8.524) (9.700)
2% 1480 304
304 x 2% = 0,4%
1480
R = 4% + 0,4%
R = 4,4%
Wcoc = 7.75%
Perusahaan ABC pada tanggal 31 desember mempunyai
neraca sbb :
Utang Perniagaan : Rp 200.000
Utang wesel : Rp 200.000
Utang lancar : Rp 60.000
Rp 460.000
Wcoc = 8.42%
Dalam perhitungan biaya modal keseluruhan atau biaya modal
rata – rata, komponen hutang jangka pendek tidak dimasukan,
karena perhitungan biaya modal rata – rata digunakan untuk
pengambilan keputusan investasi jangka panjang
• Pada tahun berikutnya perusahaan mendapatkan laba
setelah pajak sebesar 600.000. dari laba tersebut
perusahaan membayarkan deviden sebesar Rp 200.000
sisanya sebagai laba ditahan sebesar Rp 400.000.
• Perusahaan ingin mempertahankan Wcoc nya.
Berapa perusahaan harus menyesuaikan pertambahan
modal agar tidak merubah Wcoc
• Jumlah struktur modal harus disesuaikan
Maka :
Rp 400.000 = Rp 519.480
0,77
• Pertambahan modal baru untuk mempertahankan biaya
modal rata – rata sebesar 8,42% terdiri dari :
Utang (22%) = 114.285,6
Saham preferen (1%) = 5.194,8
Modal sendiri (77%) = 399.999,6
519.480
Jumlah kebutuhan dana maksimal untuk
mempertahankan biaya modal rata – rata sebesar
8,42% adalah sebesar Rp519.480
Komponen Jumlah Biaya Masing2 Jumlah Biaya
Modal Tambahan Modal Modal
Utang 114.285,6 3% 3428,56
Saham Preferen 5.194,8 6% 311,68
Modal Sendiri 399.999,6 10% 39.999,56
519.480 43.740,14