Anda di halaman 1dari 23

Penilaian (Valuation)

Lydia Putri Ameilya 0116101187


Rini Anggraeni 0116101193
Viena Nur Aprilianti0116101196
Kelas : E
Pengertian
Penilaian (valuation) adalah proses penentuan
harga sekuritas atau aktiva modal (capital asset).
Sekuritas merupakan secarik kertas yang
menunjukan hak pemilik kertas tersebut untuk
memperoleh bagian dari prospek atau kekayaan
perusahaan yang menerbitkan sekuritas
tersebut dan berbagai kondisi untuk
melaksanakan hak tersebut.
Penilaian Obligasi
Obligasi adalah kontrak jangka panjang dimana
peminjam setuju untuk melakukan pembayaran
bunga dan pokok pinjaman, pada tanggal tertentu
kepada pemegang obligasi.

Pihak yang menerbitkan obligasi:


• Pemerintah
• Perusahaan
• Pemerintah negara bagian
• Pemerintah asing atau perusahaan asing
Aspek Hukum
1. Bond indenture: dokumen legal yang berisi
spesifikasi hak-hak pemegang obligasi dan
kewajiban perusahaan yang mengeluarkan obligasi.
2. Standard debt provision : provisi yang terdapat
dalam bond indenture yang berisi catatan tertentu
dan praktik-praktik bisnis yang harus dilaksanakan
oleh pihak yang mengeluarkan obligasi.
3. Restictive covenants : provisi dalam bond
indenture yang berisi batasan-batasan financial dan
operasional pihak yang mengeluarkan obligasi.
Aspek Hukum
4. Sinking fund requirement : untuk
menyediakan sistemasi jatuh tempo obligasi.
5. Security interst: berisis jaminan keamanan
obligasi.
6. Trustee merupakan pihak ketiga dari bond
indenture yang dapat berupa individuaal,
korporasi dan department, trust bank komersial.
Jenis Obligasi Menurut Penerbitan
1. Treasury Bond
2. Corporate Bond
3. Municipal Bond
4. Foreign Bond
Jenis-jenis Obligasi
1. obligasi dengan jaminan
2. obligasi tanpa jaminan
3. obligasi konversi
4. obligasi yang disertai warranti
5. obligasi tanpa kupon
6. obligasi dengan tingkat bunga mengambang
7. obligasi pendapatan
8. obligasi indeks
9. junk nbond
10. surat utang subordinasi
11. putable bond
12. obligasi euro
13. obligasi gadai
14. obligasi murahan
Penilaian Obligasi
1. jumlah dan waktu dan arus kas yang akan diterima
investor
2. tanggal jatuh tempo obligasi
3. tingkat pengembalian yang diinginkan investor

Nilai obligasi adalah nilai sekarang. Dari tingkat suku


bunga yang akan diterima kemudian serta nilai pari atau
nilai jatuh tempo obligasi. Dengan menyusun arus kas ini,
dan menggunakan tingkat pengembalian yang diinginkan
investor sebagai tingkat diskonto, kita dapat menentukan
nilai obligasi.
Rumusan Nilai Obligasi
𝐵𝑢𝑛𝑔𝑎 𝐷𝑎𝑙𝑎𝑚 𝑇𝑎ℎ𝑢𝑛 𝑡 𝑁𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑑𝑎𝑟𝑖 𝑂𝑏𝑙𝑖𝑔𝑎𝑠𝑖
𝑉𝑏 = +
(1 + 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑒𝑚𝑏𝑎𝑙𝑖𝑎𝑛) (1 + 𝑇𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑡 𝑃𝑒𝑛𝑔𝑒𝑚𝑏𝑎𝑙𝑖𝑎𝑛)

𝒏
𝟏𝒕 𝑴
𝑽𝒃 ෍ +
(𝟏 + 𝒌𝒃 )𝒕 (𝟏 + 𝒌𝒃 )𝒏
𝒕=𝟏

𝑉𝑏 = 1(𝑃𝑉𝐼𝑇𝐴𝑘𝑏,𝑛 ) + 𝑀(𝑃𝑉𝐼𝐹𝑘𝑏,𝑛 )
Kasus Penilaian Obligasi
Obligasi yang mempunyai tanggal pelunasan (Maturity
Bond).

Perusahaan ALFA menerbitkan obligasi dengan nilai


nominal $1.000 (dalam ribuan), tingkat kupon obligasi
tersebut 10% dengan jangka waktu pelunasan 15 tahun.
Dari data tersebut nilai yang wajar dari obligasi:
a. jika tingkat bunga konstan dari tahun ke tahun adalah
10%
b. jika tingkat bunga dipasar turun menjadi 5%
c. jika tingkat bunga dipasar naik menjadi 18%
Jawaban
Dik :
i = 10%
n = 5 tahun
M = $1.000 (dalam ribuan)
Kd = 10%
Dit: Vb ?
Jawab :
a. nilai yang wajar dari obligasi jika tingkat bunga dipasar = kupon
obligasi
Vb = 10% ($1.000) (PVIF 10%,15) + ($1.000)(PVIF 10%,15)
Vb = $100 (7,6061) + $1000 (0,2394)
Vb = $1000
Kesimpulan : nilai yang wajar dari obligasi tersebut adalah $1.000
Jawaban
b. nilai yang wajar dari obligasi jika tingkat bunga dipasar < kupon obligasi
Vb = 10% ($1.000) (PVIF 5%,15) + ($1.000)(PVIF 5%,15)
Vb = $100 (10,3797) + $1000 (0,4810)
Vb = $1.518,97
Kesimpulan : niali yang wajar dari obligasi mengalami kenaikan pada saaat bunga
dipasar turun, yaitu sebasar $1.518,97. Penurunan tingkat suku bunga dipasar
menyebabkan investor memperoleh keuntungan dari selisih nilai yang wajar dengan
nilai nominal sebesar $ 518,97

c. nilai yang wajar dari obligasi jika tingkat bunga dipasar > kupon obligasi
Vb = 10% ($1.000) (PVIF 18%,15) + ($1.000)(PVIF 18%,15)
Vb = $100 (5,0916) + $1000 (0,0835)
Vb = $592,66
Kesimpulan : nilai yang wajr dari obligasi mengalami penurunan pada saat bunga
dipasar naik, yaitu sebesar $592,66. Kenaikan tingkat suku bunga dipasar
menyebabkan investor menderita kerugian dari selisih nilai yang wajar dengan nilai
nominal sebesar $407,34
Penilaian Saham
Beberapa tipe dari saham, termasuk:
• saham biasa (common stock)
• saham preferen (preferred stock),
• saham harta (treasury stock), dan
• saham kelas ganda (dual class stock)
Saham Preferen
Saham preferen biasanya memiliki prioritas lebih
tinggi dibanding saham biasa dalam pembagian
dividen dan aset, dan kadangkala memiliki hak
pilih yang lebih tinggi seperti kemampuan untuk
memveto penggabungan atau pengambilalihan
atau hak untuk menolak ketika saham baru
dikeluarkan (yaitu, pemgang saham preferen
dapat membeli saham yang dikeluarkan
sebanyak yang dia mau sebelum saham itu
ditawarkan pada orang lain).
Saham Preferen
Saham preferen ('Preferred stock) adalah bagian saham yang
memiliki tambahan hak melebihi saham biasa. Ada beberapa
jenis saham preferen, antara lain:
• Saham preferen partisipasi; saham preferen yang
membagikan dividen kepada pemegangnnya; pemilik
saham ini setelah menerima deviden tetap mempunyai hak
untuk membagi keuntungan yang dinyatakan sebagal
dividen kepada pemegang saham biasa (participating
preference shares).
• Saham preferen nonkumulatif, saham preferen yang tidak
mempunyai hak untuk memdapatkan dividen yang belum
dibayarkan pada tahun-tahun yang lalu secara kumulatif
(noncummulative preferred stock)
Saham Biasa
Saham biasa (Inggris: common stock) adalah
surat berharga dalam bentuk piagam atau
sertifikat yang memberikan pemegangnya bukti
atas hak-hak dan kewajiban menyangkut andil
kepemilikan dalam suatu perusahaan.
Pemegang Saham
Pemegang saham (shareholder atau stockholder),
adalah seseorang atau badan hukum yang secara
sah memiliki satu atau lebih saham pada
perusahaan. Para pemegang saham adalah pemilik
dari perusahaan tersebut. Perusahaan yang
terdaftar dalam bursa efek berusaha untuk
meningkatkan harga sahamnya. Konsep pemegang
saham adalah sebuah teori bahwa perusahaan
hanya memiliki tanggung jawab kepada para
pemegang sahamnya dan pemiliknya, dan
seharusnya bekerja demi keuntungan mereka.
Aplikasi
Masyarakat dapat membeli saham biasa di bursa
efek via broker. Di Indonesia pembelian saham
harus dilakukan atas kelipatan 500 lembar atau
disebut juga dengan 1 lot. Saham pecahan (tidak
bulat 500 lembar) bisa diperjualbelikan secara over
the counter. Salah satu tujuan masyarakat untuk
membeli saham adalah untuk mendapatkan
keuntungan dengan cara :
• Meningkatnya nilai kapital capital gain.
• Mendapatkan deviden.
Dividen
Dividen adalah pembagian laba kepada pemegang saham
berdasarkan banyaknya saham yang dimiliki. Pembagian
ini akan mengurangi laba ditahan dan kas yang tersedia
bagi perusahaan, tapi distribusi keuntungan kepada para
pemilik memang adalah tujuan utama suatu bisnis.

Dividen dapat dibagi menjadi tiga jenis:


• Dividen tunai
• Dividen saham
• Dividen properti
• Dividen interim
Tujuan Penilaian Saham
Saham merupakan aset finansial yang dapat dijadikan
investasi.
Penilaian saham dilakukan untuk menentukan apakah
saham yang akan dibeli atau dijual akan memberikan
tingkat return yang sesuai dengan return yang
diharapkan.
Nilai saham dibedakan menjadi:
• nilai buku
• nilai pasar, dan
• nilai instrinsik
Kasus Penilaian Saham
Menilai Saham Preferen

Sebuah perusahaan, mengeluarkan saham preferen


dengan nilai nominal $ 1.000 / lembar . Dividen saham
preferen 15 % / tahun . Apabila investor mensyaratkan
keuntungan 20 % dari investasi ini , Tentukan :
a. Nilai saham preferen yang wajar
b. Expected ror dari saham tersebut jika harga saham
preferen di bursa tercatat $ 950
c. Bagaimana sikap investor terhadap situasi diatas?
Jawaban
Dik :
Dps : 15 % x 1.000 = $ 150
Kps : 20%
Dit :
a. Vps
b. kps
c. keputusan dari investor
𝐷𝑝𝑠 $150
Jawab: 𝑉𝑝𝑠 = = = $750
𝐾𝑝𝑠 0,2
𝐷𝑝𝑠
𝐾𝑝𝑠 = 𝑥100%
𝑃𝑝𝑠
Kesimpulan :
Investor tidak akan membeli saham preferen tersebut, karena required of
return lebih kecil dari pendapat yang disyaratkan investor tersebut ( 15,79 % <
20 % )
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai