Anda di halaman 1dari 21

SEMINAR HASIL

PRAKTEK KERJA
LAPANG II

TATA LAKSANA DAN USAHA PERIKANAN DI PELABUHAN PERIKANAN SAMUDERA


NIZAM ZACHMAN JAKARTA

ANDI MUH. ILHAM

NIT.20.1.05.036
TEKNIK PENANGKAPAN IKAN
LATAR BELAKANG

Pelabuhan perikanan Samudera (PPS) Nizam Zachman Jakarta merupakan Unit Pealaksana Teknis
(UPT) Kementrian Kelautan dan Perikanan yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada
Direktorat Jenderal Perikanan Tangkap. PPS Nizam Zachman Jakarta mulai dibangun pada tahun 1980
dan diresmikan pada tanggal 17 Juli 1984 dengan nama Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta
(PPSJ). Sesuai dengan SK Menteri Kelautan dan Peeikanan Nomor KEP.04/MEN/2004 tentang
perubahan nama PPS Jakarta menjadi Pelabuhan perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta, maka
sampai dengan saat ini nama Pelabuhan Perikanan Samudera Jakarta (PPSJ) berubah menjadi
Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta (PPS Nizam Zachman Jakarta).
TUJUAN

1. Mengidentifakasi organisasi dan tata kerja Pelabuhan perikanan.


2. Mengidentifikasi fasilotas pokok, fumgsional dan penunjang Pelabuhan perikanan.
3. Mengidentifaksi jenis-jenis dan bentuk umum usaha dan industri perikanan dalam lingkungan
Pelabuhan perikanan.
4. Melaksanakan praktik kerja industri perikanan dalam lingkungan Pelabuhan perikanan.
5. Mengidentifikasi kendala dan masalah-masalah umum dan khusus usaha dan industri perikanan
dalam lingkungan Pelabuhan perikanan serta menemukan solusi pemecahannya.
METODE PRAKTIK

Kegiatan Praktik Kerja Lapang II ini


dilaksanakan dari 01 November sampai
dengan 31 Desember 2022 di Pelabuhan
Perikanan Samudera Nizam Zachman
Jakarta, JL. Tuna V No.20, RT.20/RW.17,
Kecamatan Penjaringan, Kotamadya
Jakarta Utara.
PROSEDUR KERJA

PARSITIPASI
OBSERVASI WAWANCARA DOKUMENTASI
AKTIF
ALAT DAN BAHAN

ALAT TULIS MENULIS HANDPHONE LAPTOP


LANGKAH KERJA
1. Mengidentifikasi Organisasi dan Tata Kerja yang ada di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman
Jakarta, dengan cara mengidentifikasi

STRUKTUR ORGANISASI PPS NIZAM ZACHMAN JAKARTA


LANGKAH KERJA
1. Mengidentifikasi Organisasi dan Tata Kerja yang ada di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam
Zachman Jakarta, dengan cara mengidentifikasi

Dalam melaksanakan tugas tersebut, PPS Nizam Zachman Jakarta menyelenggarakan fungsi :

a. Penyusunan rencana program dan anggaran, pemantauan, dan evaluasi pelabuhan perikanan.
b. Pelaksanaan pengaturan keberangkatan, kedatangan, dan keberadaan kapal perikanan di Pelabuhan Perikanan.
c. Pelaksanaan pelayanan penerbitan Surat Tanda Bukti Lapor Kedatangan dan Keberangkatan Kapal Perikanan.
d. Pelaksanaan pemeriksaan Log Book.
e. Pelaksanaan pelayanan penerbitan Surat Persetujuan Berlayar.
f. Pelaksanaan penerbitan Sertifikat Hasil Tangkapan Ikan.
g. Pelaksanaan pengawasan pengisian bahan bakar.
h. Pelaksanaan pembangunan, pengembangan, pemeliharaan, pendayagunaan, dan pengawasan, serta pengendalian sarana dan prasarana.
i. Pelaksanaan fasilitasi penyuluhan, pengawasan dan pengendalian sumber daya ikan, publikasi hasil penelitian, pemantauan wilayah pesisir, wisata bahari,
pembinaan mutu, serta pengolahan, pemasaran dan distribusi hasil perikanan.
j. Pelayanan jasa, pemanfaatan lahan dan fasilitas usaha.
k. Pelaksanaan pengumpulan data, informasi, dan publikasi.
l. Pelaksanaan bimbingan teknis dan penertiban Sertifikat Cara Penanganan Ikan yang Baik (CPIB).
m. Pelaksanaan inspeksi pembongkaran ikan.
n. Pelaksanaan pengendalian lingkungan di pelabuhan perikanan, dan
o. Pelaksanaan urusan tata usaha dan rumah tangga.
LANGKAH KERJA
2. Mengidentifkasi fasilitas pokok, fungsional dan penunjang yang ada Pelabuhan perikanan Samudera
Nizam Zachman Jakarta.

FASILITAS POKOK FASILITAS FUNGSIONAL FASILITAS PENUNJANG

a. Tempat Pemasaran Ikan (TPI);


b. navigasi pelayaran dan komunikasi seperti telepon,
internet, radio komunikasi, rambu-rambu, lampu suar,
a. penahan gelombang (breakwater), turap dan menara pengawas;

(revetment), dan groin; c. air bersih, instalasi Bahan Bakar Minyak (BBM), es, dan
a. balai pertemuan nelayan;
instalasi listrik;

b. dermaga; d. tempat pemeliharaan kapal dan alat penangkapan ikan b. mess operator;
seperti dock/slipway, bengkel dan tempat perbaikan
jaring;
c. jetty; c. wisma nelayan;
e. tempat penanganan dan pengolahan hasil perikanan
seperti transit sheed dan laboratorium pembinaan mutu; d. fasilitas sosial dan umum seperti
d. kolam pelabuhan; f. perkantoran seperti kantor administrasi pelabuhan, pos
pelayanan terpadu, dan perbankan; tempat peribadatan dan Mandi Cuci
e. alur pelayaran; g. transportasi seperti alat-alat angkut ikan; Kakus (MCK);
h. kebersihan dan pengolahan limbah seperti Instalasi
f. jalan komplek dan drainase; dan Pengolahan Air Limbah (IPAL), Tempat Pembuangan e. pertokoan; dan pos jaga.
Sementara (TPS); dan
g. lahan. i. pengamanan kawasan seperti pagar kawasan.
LANGKAH KERJA
3. Mengidentifakasi jenis usaha dan industri perikanan dalam lingkungan Pelabuhan perikanan Samudera
Nizam Zachman Jakarta

Ada beberapa jenis usaha industri yang ada di pelabuhan perikanan Nizam Zachman Jakarta diantaranya
bergerak di bidang pengolahan, expor ikan, perbengkelan,dan penyedia bahan baku / suplier, namun yang paling
mendominasi yaitu usaha pengolahan.

1. Pelaku Jasa usaha penyedia bahan baku (supplier)

PT. Kilat maju jaya (KMJ) Perusahaan ini adalah perusahaan yang bergerak di bidang perikanan tangkap. Pemilik dan manajemen
perusahaan ini adalah orang-orang yang sudah berpengalaman di bidang perkapalan dan perdagangan ikan.pada peninjaun lapagan,
kualitas cold storage, mesin pendingin, sistem gudang dan fasilitas-fasilitas yang digunakan sesuai dengan standard dengan kualitas yang
bagus untuk memberikan pelayanan yang profesional bagi para pekerja dan konsumen. Pada perusahaan ini juga di dukung oleh tim
manajemen dan karyawan yang sudah berpengalaman di bidangnya.

PT. Kilat Maju Jaya ini sebagai suplier, perusahaan ini memiliki kapalnya sendiri untuk menangkap ikan, dan ikan yang di tangkap
kemudian di sortir lalu di tempatkan di mesin pendingin sesuai jenis dan ukuran, kemudian dijual dan expor keluar negeri.
LANGKAH KERJA
3. Mengidentifakasi jenis usaha dan industri perikanan dalam lingkungan Pelabuhan perikanan Samudera
Nizam Zachman Jakarta

Ada beberapa jenis usaha industri yang ada di pelabuhan perikanan Nizam Zachman Jakarta diantaranya
bergerak di bidang pengolahan, expor ikan, perbengkelan,dan penyedia bahan baku / suplier, namun yang paling
mendominasi yaitu usaha pengolahan.

Pelaku Jasa usaha penyedia bahan baku (supplier)

PT. Kilat maju jaya (KMJ) Perusahaan ini adalah perusahaan yang bergerak di bidang perikanan tangkap. Pemilik dan manajemen
perusahaan ini adalah orang-orang yang sudah berpengalaman di bidang perkapalan dan perdagangan ikan.pada peninjaun lapagan,
kualitas cold storage, mesin pendingin, sistem gudang dan fasilitas-fasilitas yang digunakan sesuai dengan standard dengan kualitas yang
bagus untuk memberikan pelayanan yang profesional bagi para pekerja dan konsumen. Pada perusahaan ini juga di dukung oleh tim
manajemen dan karyawan yang sudah berpengalaman di bidangnya.

PT. Kilat Maju Jaya ini sebagai suplier, perusahaan ini memiliki kapalnya sendiri untuk menangkap ikan, dan ikan yang di tangkap
kemudian di sortir lalu di tempatkan di mesin pendingin sesuai jenis dan ukuran, kemudian dijual dan expor keluar negeri.
LANGKAH KERJA
4. Ikut melaksanakan praktik kerja industri perikanan dalam lingkungan Pelabuhan perikanan

Pada kegiatan magang kali ini kami bertempat di PT. Kilat Maju Jaya, perusahaan ini sebagai penyedia bahan baku atau
suplier.
STRUKTUR ORGANIASI PT. KILAT MAJU JAYA

Pada pengamatan yang kami laukan pada saat


DIRECTOR
turun langsung kelapangan yang dilakuakan oleh HERI HERMANTO ANG
perusahaan mulai dari hilir persiapan hingga
pengiriman yaitu pada saat kapal datang di pelabuhan DEPUTY OF DIRECTOR
MARYONO
dan mekaukan pembongkaran langsung di
perusahaan dan di sortir lalu di timbang kemudian di
kemasa dan simpan di mesin pendingin sesusai jenis MARKETING HEAD OF PRODUCTION QUALITY CONTROL MECHANIC FINANCE WAREHAUSE
RESKI YUNITA SIREGAR EDI SUSANTO PAK DAYAT SUGIANTO MARYONO DAYAT
dan ukuran. Jika ada konsumen yang ingin membeli
RECEIVING RAW MATERIAL ACCOUNTING
akan dikeluarkan dari mesin pendingin dan harga yang SUGIANTO LENI
diberikan sesuai jenis dan ukuran masing masing.
PROCESSING CASHIER
YANTO BELA
Dalam membantu proses pekerjaanya,
biasanya terdapat berbagai macam fasilitas PACKING
SOMADI
pendukung, diantaranya adalah sebagai berikut :
LANGKAH KERJA
4. Ikut melaksanakan praktik kerja industri perikanan dalam lingkungan Pelabuhan perikanan

1. Coolstorage

Cool storage atau tempat penampungan ikan di PT. Kilat


Maju Jaya adalah tempat dimana ikan di simpan atau di
tampung menurut jenis dan ukuran nya supaya tetap awet dan
aman di komumsi oleh para konsumen yang ingin membeli dan
begitu pula di Expor ke luar negeri dalam bentuk batangan
( selodong).
2. Kantor

Kantor merupakan pusat dilakukannya proses


administrasi segala kebutuhan yang dibutuhkan di galangan.
Katakanlah seperti mengatur keluar masuknya keuangan
dan seluruh kegiatan yang hubungannya dengan
manajemen perusahaan.
LANGKAH KERJA
4. Ikut melaksanakan praktik kerja industri perikanan dalam lingkungan Pelabuhan perikanan

3. Bengkel PT. Kilat Maju Jaya (KMJ)

Bengkel bertugas sebagai tempat mengerjakan pekerjaan


yang berkaitan dengan permesinan kapal, seperti bubut, skrap,
frais, bor dan lain-lain. Di tempat ini juga untuk memperbaiki
peralatan-peralatan yang rusak pada PT. Kilat Maju Jaya itu
sendiri.

4. Toko

Tempat ini di fungsikan untuk menyediakan perlengkapan


perkapalan, dan pembekalan yang di butuhkan oleh kapal PT.
Kilat Maju Jaya.

 
LANGKAH KERJA
4. Ikut melaksanakan praktik kerja industri perikanan dalam lingkungan Pelabuhan perikanan

5. Kapal ikan PT. Kilat maju jaya

Kapal di PT. Kilat maju jaya difungsikan sebagai penyedia dan


penangkap ikan di PT. Kilat maju jaya.

6. Gudang tempat menyimpan material

Tempat ini merupakan tempat disimpannya berbagai macam bahan baku atau material yang dibutuhkan di bengkel dan
proses pembuatan, pemeliharaan serta perbaikan kapal-kapal lama.

 
7. Gudang tempat menyimpan peralatan

Tempat ini merupakan tempat yang digunakan untuk menyimpan peralatan-peralatan yang digunakan dalam proses produksi,
pemeliharaan serta perbaikan kapal-kapal.

 
LANGKAH KERJA
5. Mengidentifikasi kendala dan masalah-masalah umum dan khusus usaha dan industri perikanan dalam
lingkungan Pelabuhan perikanan

PERMASALAHAN UMUM

Perubahan peraturan yang mendadak dari pihak


pelabuhan dan kurangnya sosialisasi terhadap
pengusaha akan perubahan peraturan tersebut
sehingga pihak perusahaan terlambat menyesuaikan
terhadap peraturan tersebut.
LANGKAH KERJA
5. Mengidentifikasi kendala dan masalah-masalah umum dan khusus usaha dan industri perikanan dalam
lingkungan Pelabuhan perikanan

PERMASALAHAN KHUSUS

a) Kurangnya sarana dan prasarana yang ada di PT. Kilat


Maju Jaya seperti kendaraan yang di butuhkan untung
mengangkut ikan dari kapal ke perusahaan dan mengatar
ikan ke konsumen.
b) Masih kurangnya tenaga kerja yang ada di PT. Kilat Maju
Jaya.
LANGKAH KERJA
5. Mengidentifikasi kendala dan masalah-masalah umum dan khusus usaha dan industri perikanan dalam
lingkungan Pelabuhan perikanan

SOLUSI

a. Sekiranya ketika pihak pelabuhan ingin mengubah atau mengeluarkan


peraturan perubahan agar melakukan sosialisasi terhadap masing-
masing pihak perusahaan agar pihak perusahaan tidak kewalahan
untuk menyesuaikan terhadap perubahan dan peraturan baru.
b. Sebaiknya pihak PT. Kilat Maju Jaya menambah sarana prasarana
yang dibutuhkan agar meperlancar kegiatan yang terkait dengan
peningkatan perusahaan.
c. Menambah tenaga kerja agar mempermudah dan memperlancar
kerjaan yang ada dan para tenaga kerja tidak kewalahan melakukan

pekerjaannya.

 
PENUTUP
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil Kerja Praktik Lapang yang dilaksanakan di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta, maka dapat
di simpulkan :

1. Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta tergolong kedalam pelabuhan kelas A, yakni Pelabuhan Perikanan
Samudera (PPS), secara garis besar terdapat dua jenis instansi-instansi yang ada pada pelabuhan perikanan Samudera Nizam
Zachman Jakarta diantaranya pelaku jasa usaha supplier dengan pelaku jasa usaha Logistik.
2. Fasilitas-fasilitas yang terdapat pada Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta sudah sesuai dengan standar
klasifikasi pelabuhan yakni Pelabuhan Perikanan Samudera yang terdapat pada PERMEN KP 08 THN 2012 tentang Pelabuhan
Perikanan
3. Pada Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta terdapat beberapa jenis usaha dan industri diantarnya pelaku jasa
usaha supplier dan pelaku jasa usaha produksi.
4. Pelaksanaan praktik kerja industri pada PT. KILAT MAJU JAYA merupakan jenis usaha yang bergerak di bidang perikanan tangkap
dan penyedia bahan pangan (supplier), yang memiliki beberapa sub bagian dalam tatanan sistem kerja industrinya seperti bagian
perkapalan, bengkel, coldstorage, dan toko
5. Dalam suatu perusaan sering terdapat beberapa kendala yang di hadapi, adapun beberpa kendala umum yang terdapat pada
perusaaan di sekitar pelabuhan perikanan samudera Nizam Zachman Jakarta seperti permasalahan sarana dan prasaran, serta
permasalahan sumber daya manusia, sehingga diperoleh pemecah persoalan yang ada pada perusahaan yang ada di sekitar
Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta.
PENUTUP

SARAN
Seharusnya kolam pelabuhan yang ada di pelabuhan perikanan samudera nizam zachman jakartan di perluas
karena padatnya kapal yang ada di pelabuhan sehingga kapal-kapal yang ada dikolam pelabuhan saling
berdempetan sehingga mudah terjadi kecelakaan yang tidak diinginkan. Dan yang pelu dibenahi di unit usaha yang
ada di Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakarta ialah Perusahaan mungkin dapat
mempromosikan perushaan nya atau membuka lowongan kerja melalui sosial media atau famplet, Pihak
shyabbandar harus mengadakan pertemuan atau rapat kepada pihak perusahaan jika ingin melakukan perubahan
peraturan supaya tidak ada lagi permasalahan yang terjadi. Serta meningkatkan dan memperbaiki kembali sarana
dan prasarana terutama pada bagian dermaga dan tambat labuh kapal supaya kapal perikanan tidak susah keluar
masuk saat sandar/berlabuh, dan banyaknya fasilitas-fasilitas pelabuhan yang sudah harus direnofasi kembali
dalam meunjang pengoprasian Pelabuhan.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai