kelompok 10
Biologi-x mipa 1
Anggota Kelompok:
04 05
Klasifikasi Peranan Bagi
Kehidupan
01
Ciri-ciri
Amfibi
Amfibi atau amfibia (Amphibia) merupakan hewan bertulang
belakang (vertebrata) hidup di air dan di daratan. Amfibi bertelur
di air, atau menyimpan telurnya di tempat yang lembap dan
basah. Ketika menetas, larvanya yang hidup di air atau tempat
basah tersebut dan bernapas dengan insang. Setelah beberapa
lama, larva tersebut kemudian berubah bentuk (metamorfosis)
menjadi hewan dewasa, yang umumnya hidup di daratan atau di
tempat-tempat yang lebih kering dan bernapas dengan paru-
paru.
Ciri-ciri:
● Merupakan hewan poikiloterm atau berdarah dingin
● Memiliki kulit halus sampai kasar dan banyak kelenjar, serta
berlendir.
● Jantung terdiri dari tiga ruang, yaitu satu ventrikel dan dua
atrium.
● Berkembang biak dengan cara bertelur
● Memiliki telur yang terbungkus gelatin.
● Mengalami metamorfosis sempurna.
● Termasuk hewan tetrapoda (berkaki empat) memiliki alat gerak
berupa dua pasang kaki yang terdapat selaput renang di antara
jari-jarinya.
● Alat pernapasan saat masih larva/berudu berupa insang,
setelah dewasa menggunakan paru-paru dan kulit.
● Memiliki mata yang terdapat selaput (membrana niktitans) untuk
menyelam.
● Melakukan reproduksi dengan cara bertelur dan pembuahan
eksternal, dimana betina melepaskan telurnya, kemudian akan
dibuahi oleh pejantan di luar tubuh.
02
Struktur
Tubuh
Struktur Tubuh
1. tubuhnya terdiri dari kepala dan 4. Pada badan katak, terdapat
badan atau kepala, badan, dan ekor sebuah kaki depan yang terdiri
untuk salamander. atas sebuah lengan atas, lengan
2. Pada rongga mulut katak, terdapat bawah, telapak tangan dan jari
suatu lidah yang panjang dan bisa yang berjumlah 4 buah.
dijulurkan keluar yang fungsinya 5. Sedangkan pada sebuah kaki
untuk menangkap mangsa. belakang, terdiri atas paha, betis,
3. Di bagian samping kepala katak telapak kaki, jari-jari kaki serta
terdapat sebuah mebrana timpani selaput renang yang berada di
yang fungsinya sebagai penerima
antara jari-jari kaki.
suara dan yang kemudian diteruska
oleh sebuah saluran eustachii.
03
Reproduksi
Reproduksi
Reproduksi pada amphibi ada dua macam
yaitu secara eksternal pada anura pada
umumnya dan internal pada Ordo Apoda. Proses
perkawinan secara eksternal dilakukan di dalam
perairan yang tenang dan dangkal. Di musim
kawin, pada anura ditemukan fenomena unik yang
disebut dengan amplexus, yaitu katak jantan yang
berukuran lebih kecil menempel di punggung
betina dan mendekap erat tubuh betina yang
lebih besar.
04 Klasifikasi
Klasifikasi
Dalam klasifikasi Amphibia dimana ada terdapat sekitar 4.000 spesies Amphibia, yang diklasifikasikan dalam
beberapa ordo. Klasifikasi Amphibia adalah sebagai berikut