RESPIRASI
Human Respiratory System
Figure 10.1
Components of the Upper Respiratory
Tract
Figure 10.2
Components of the Lower
Respiratory Tract
Figure 10.3
Gas Exchange Between the Blood
and Alveoli
Figure 10.8A
Respiratory Cycle
Figure 10.9
Regulation of Breathing
Figure 10.13
1. Kelainan/Gangguan/Penyakit Saluran Pernapasan
Figure 10.10A
Sinusitis
Sinusitis adalah suatu peradangan sinus paranasal.
Di sekitar rongga hidung terdapat empat sinus yaitu
sinus maksilaris ( terletak di pipi) , sinus etmoidalis
( kedua mata) , sinus frontalis (terletak di dahi) dan
sinus sfenoidalis ( terletak di belakang dahi).
Secara klinis sinusitis dibagi atas :
Sinusitis akut
Sinusitis subakut
Sinusitis Kronis
Sedangkan berdasarkan penyebabnya sinusitis :
Rhinogenik (penyebab kelainan atau masalah di hidung),
Segala sesuatu yang menyebabkan sumbatan pada hidung
dapat menyebabkan sinusitis
Dentogenik/Odontogenik (penyebabnya kelainan gigi), yang
sering menyebabkan sinusitis infeksi pada gigi geraham atas
(pre molar dan molar)
Rhinitis
Rhinitis dikenal sebagai hidung tersumbat, adalah
istilah medis yang menggambarkan iritasi dan
peradangan dari beberapa daerah internal hidung.
Rhinitis dikategorikan menjadi tiga jenis: (i)
rhinitis infektif termasuk infeksi bakteri akut dan
kronis, (ii) rhinitis vasomotor mencakup rinitis
otonom, hormon, obat-induced, rinitis atrofik, dan
pengecapan, serta medicamentosa rinitis; (iii )
rhinitis alergi, reaksi dipicu oleh serbuk sari,
jamur, bulu binatang, debu dan alergen hirup lain
yang serupa.
Pleuritis
Pleurisy (juga dikenal sebagai pleuritis) adalah suatu
peradangan pada pleura, lapisan rongga pleura yang
mengelilingi paru-paru. Antara lain, infeksi
merupakan penyebab paling umum dari pleurisy.