SENYAWA TURUNAN KEISOMERAN

ALKANA
KEISOMERAN
Isomer adalah senyawa-senyawa berbeda yang mempunyai rumus molekul
sama. Keisomeran dapat terjadi karena perbedaan rumus struktur atau karena
perbedaan konfigurasi.
1. ISOMER STRUKTUR : ISOMER
KERANGKA/RANTAI
ISOMER KERANGKA : ISOMER YANG MEMPUNYAI RUMUS MOLEKUL DAN
GUGUS FUNGSI YANG SAMA TETAPI BERBEDA RANTAI INDUKNYA

CH3–CH2–CH2–CH2–CH3 n-pentana

CH3–CH–CH2–CH3 2-metilbutana
|
CH3
CH3
|
CH3–C–CH3 2,2-dimetilpropana
|
CH3
1. ISOMER STRUKTUR : ISOMER
POSISI
ISOMER POSISI : ISOMER YANG MEMPUNYAI RUMUS MOLEKUL, GUGUS FUNGSI
DAN KERANGKA YANG SAMA TETAPI BERBEDA LETAK GUGUS FUNGSINYA
 1. ISOMER STRUKTUR : ISOMER
GUGUS FUNGSI
ISOMER GUGUS FUNGSI : ISOMER YANG MEMPUNYAI RUMUS MOLEKUL SAMA
TETAPI BERBEDA GUGUS FUNGSI

TERDAPAT 3 PASANG SENYAWA YANG MEMILIKI RUMUS MOLEKUL YANG

SAMA YAITU :
1. ALKOHOL DENGAN ALKOKSI ALKANA : CnH2n+2O
2. ALKANAL DENGAN ALKANON : CnH2nO
3. ASAM ALKANOAT DENGAN ALKIL ALKANOAT : CnH2nO2
1. ISOMER STRUKTUR : ISOMER
GUGUS FUNGSI
1. ISOMER KERANGKA :
CONTOH SOAL
Gambarlah dan Tentukan semua isomer dari senyawa dengan rumus molekul C5H12O.
C5H12O merupakan Rumus Molekul dari alcohol dan eter .
 1. ISOMER KERANGKA :
CONTOH SOAL Isomer Kerangka : RM dan gugus fungsi sama
Isomer Posisi : RM dan gugus fungsi
sama tapi posisi gugus fungsi beda tapi rantai induk berbeda
1-pentanol, 2-pentanol, 3-pentanol 1-pentanol, 3-metil-1-butanol
3-metil-1-butanol , 3-metil-2-butanol 2-pentanol , 3-metil-2-butanol
1-metoksi butane , 2-metoksi butane 2-metil-2-butanol, 2,2-dimetil-1-propanol
1 etoksi propana, 2 etoksi propana 3-pentanol, 2,2-dimetil-1-propanol

Isomer Gugus Fungsi : RM sama tapi gugus fungsi

beda
1-pentanol, 1-metoksi butane
2-etoksi propane, 3-metil-1-butanol
2,2-dimetil-1-propanol, 1-etoksi-propana
 2. ISOMER RUANG : ISOMER
GEOMETRI
Isomer Geometri : (Cis-trans pada ikatan rangkap)
CIS : GUGUS TERLETAK PADA SISI YANG SAMA
TRANS : GUGUS TERLETAK BERSEBRANGAN
 2. ISOMER RUANG : ISOMER
OPTIK
Isomer optik adalah isomer yang terjadi pada senyawa yang mempunyai atom karbon asimetris
atau atom karbon kiral (C kiral). C kiral artinya atom karbon tersebut mengikat 4 gugus atau
unsur yang berbeda.
Pasangan isomer optis yang merupakan bayangan cermin satu dengan yang lainnya disebut
pasangan enansiomer. Isomer-isomer optis yang bukan bayangan cermin satu sama lain (bukan
enansiomer) disebut diastereoisomer (diastereomer).

(I), (II) :
enansiomer
(I),(III) :
Diastereoisomer
 2. ISOMER RUANG : CONTOH
Tentukan apakah senyawa berikut mempunyai keisomeran geometris cis-trans.
a. 1,2-dikloroetena
b. 2-butuna
Jawab
A. 1,2-dikloroetena memiliki isomer geometri cis-trans karena memiliki ikatan C=C yang rotasi bebasnya
terbatas dan masing-masing atom C pada ikatan C=C tersebut mengikat dua atom yang berbeda, yaitu
atom H dan atom Cl.

B. 2-butuna tidak memiliki isomer geometri cis-trans karena bentuk geometri molekulnya yang linear dan
masing-masing atom C pada ikatan rangkap tiga hanya dapat mengikat satu gugus atom.
 2.ISOMER RUANG : CONTOH
Tentukan apakah senyawa berikut memiliki isomer optis atau tidak.
a. asam 2-hidroksipropanoat (asam laktat)
b. 2-bromopropana
Jawab
a. asam 2-hidroksipropanoat memiliki isomer optis karena memiliki atom karbon kiral pada atom C
nomor 2.

B. 2-bromopropana tidak memiliki isomer optis karena tidak memiliki atom karbon kiral.