Pendahuluan
Terwujudnya suatu Negara yang adil dan makmur adalah cita-cita
luhur setiap bangsa yang diperoleh dari tegaknya nilai
konstitusionalisme dalam suatu Negara tersebut.
Konstitusionalisme adalah sesuatu yang merupakan sebuah
komponen integral dari pemerintahan yang demokratik, oleh karena itu
Negara yang demokratis haruslah menerapkan dan menjalankan
konstitusionalisme dalam jiwa bangsanya sehingga pemerintahan yang
demoratis dapat terwujud.
Pengertian Konstitusionalisme
Secara garis besar, pengertian dari konstitusi, konstitusional dan
konstitusionalisme inti dari pemaknaannya sama, akan tetapi
penggunaannya saja yang berbeda.
Secara etimologis, padanan seluruh istilah tersebut berasal dari
bahasa Latin, yaitu constituo atau constitutum, yang memiliki multi
makna tergantung dari sudut mana kita memandangnya. Jika merujuk
pada kamus besar bahasa Indonesia, konstitusionalisme merupakan
suatu paham mengenai pembatasan kekuasaan, dan jaminan hak-hak
rakyat melalui konstitusi. Konstitusionalisme itu lah yang melahirkan
suatu konstitusi menyesuaikan dengan keadaan bangsa dan zamannya.
Menurut William G. Andrews, tiga Konsensus yang menjamin prinsip dasar
tegaknya konstitusionalisme pada jaman modern ini adalah sebagai berikut: