Anda di halaman 1dari 20

MUTU FISIK SEDIAAN TABLET PARACETAMOL

FORMULASI TEKNOLOGI
SEDIAAN SOLID
AKADEMI FARMASI PUTRA INDONESIA – MALANG
NAMA ANGGOTA :
01 ANA QOMARIAH

02 AULIA AMBAR SARI

03 IMTINAN R MARHANI

04 NUR FITRAH ENTO

05 NOVIA WULAN SARI

06 TOBIAS ATE

07 NABILA F LAKSONO
LATAR BELAKANG

Dibuatlah tablet parac-


Terjadinya pergantian Salah satunya Mengaki- etamol dengan warna
musim/pancaroba batkan tubuh men- menarik yang disukai
galami demam anak-anak

Obat antipiretik yang


Menyebabkan menurun
lebih dikenali adalah
nya imun tubuh
Paracetamol
Tujuan

Menguasai suatu Membuat Membuat sediaan Mengevaluasi dari


konsep sediaan solid rancangan tablet yang pembuatan sediaan
dengan zat aktif praformulasi terstandarisasi tablet
Paracetamol yang sediaan tablet mutu fisik
sesuai dengan mutu paracetamol
fisik.
MENGENALI PARACETAMOL

Granulasi Basah

Daya alir jelek, Sulit dikempa

Titik lebur 169o C dan titik didih


420o C

Derivat p – aminofenol sebagai an-


tipiretik dan analgesik
Praformulasi
1. Paracetamol 4. Talk
( sebagai bahan aktif ) ( sebagai pelicin )

2. PVP 5. Laktosa
( sebagai pengikat ) ( sebagai pengisi)

3. Mg stearat 6. Amylum mannihot


( sebagai pelicin ) (sebagai penghancur)

7. Pewarna
FORMULASI
Tiap 500 mg mengandung :

Paracetamol 250 mg
Amylum Manihot 5 %
Mg Stearat 1%
Talk 2%
Pewarna 1%
PVP 8%
Lactosa ad 500 mg
No Bahan Perhitungan

1. Paracetamol = 250 mg x 250 tab = 62500 mg = 62,5 g

2. Amylum Manihot = 5% x 250mg =


=12.5 mg x 250tab = 3125 mg = 3,125 g
3. Mg stearat = 1% x 250 mg
= 2,5 mg x 250 tab = 7500 mg = 7.5 g

4. Talk = 2% x 500 mg
= 10 mg x 500 tab = 5000 mg =5g

5. Pewarna (karmin) = 1% x 500 mg


= 5 mg x 500 tab = 2500 mg = 2.5 g

6. PVP = 1% x 250 mg = 2,5 mg = 0,0025 g

7. Laktosa = 500 mg – ( 250 mg + 15 mg + 10 mg + 5 mg )


= 500 mg – 280 mg = 220 mg

= 220 mg x 500 tab = 110000 mg = 110 g


Alat – Alat Yang Digunakan

Mortir dan Sendok


Timbangan Ayakan Sudip
Stamper tanduk

Hardness Friability Corong Stain-


Loyang Stopwach
tester tester less
CARA PEMBUATAN

1. Disiapkan alat dan bahan 12. lakukan uji granul


2. Disetarakan timbangan. 6. Mortir 2. gerus PCT, 13. (12) + Talkum dan Mg
3. Timbang semua bahan. Amylum dan lactosa ad hom. stearat lalu lanjutkan
Diambil pct sebanyak 30g, 7. (5) ke dalam mortir 2 sedikit uji granul
laktosa 25.2g, Amilum demi sedikit hingga lembab. 14. (13) masukkan ke
8. Diayak dengan ayakan 6-12 dalam mesin cetak
manihot 1.5g, Mg Stearat
mess tablet
0.3g, Talk 0.3g, pewarna
15. Lakukan uji evaluasi
0.3g, PVP 2.4g 9. Setelah granul terbentuk,
tablet.
4. Pada mortir 1. Gerus PVP dilakukan pengeringan granul
16. Setelah diuji, dikemas
dg oven pada suhu 50-60
dan tambahkan air sedikit dengan wadah yg
derajat selama 1-2 jam
demi sedikit ad membentuk sesuai
10. Diayak dg ayakan 14-20
mucilago mess
5. (4) tambahkan pewarna 11. Ditimbang granul kering
gerus ad hom
EVALUASI

Evaluasi Granul 1 Simple Power-


3 Evaluasi Tablet 2 Simple Power-
5
Point Point

1. homogenitas
1. Waktu susut pengeringan 2. Organoleptis
2. Waktu alir 3. Keseragaman tablet
3. Sudut diam 4. Waktu hancur
4. kompresibilitas 5. Kerapuhan
6. kekerasan
Prosedur Uji Evaluasi Granul
Sebelum di oven
1 Uji susut pengeringan
a. Ditimbang bobot granul 140 g
pada masa lembab
b. Di oven dengan suhu
55o C selama 1 jam
c. Ditimbang bobot granul Setelah di oven
setelah di oven
d. Dihitung kadar susut
pengeringan granul
116,613 g
% susut

=
= 0,167 g x 100 %
= 16,704 % Hasil Susut Standart Tidak
Pengeringan
Sesuai
16.704 % 2-4%
Uji sudut diam
a. Dimasukkan granul ke dalam Uji waktu alir
2 3
corong stainless , yang sebelumya a. Dimasukkan granul ke dalam corong stainless ,
sudah dilapisi alas dan langsung yang sebelumya sudah dilapisi alas dan
nyalakan stopwatch langsung nyalakan stopwatch
b. Dilakukan 3 kali replikasi. Sudut b. Dilakukan 3 kali replikasi. Kemudian hitung
diam diukur dengan mengukur kecepatan alir dan waktu alir
diameter dan tinggi dari mulut Replikasi ke :
corong sampai gundukan T1 : 01.28.25 detik ; h = 3.31 ; d=14,88
T2 : 00.52.14 detik ; h = 3.71 ; d=14,9
tan α = tan α = T3 : 00.53.30 detik ; h = 4.55 ; d=14,17
= 0,2224 = 0,3211
α = 12,5385139° α = 17,8018244°
Hasil Standard
Sesuai
tan α = rata-rata
1,63 g/det < 10 g/det
= 0,2488 14,7706177°
α = 13,9715147°
Uji komprestibilitas
Uji kompresibilitas Uji kompresibiltas Uji kompresibilitas
a. Ditimbang 100 g granul dan
I 2 3
dimasukkan kedalam gelas ukur,
BJ Bulk = BJ Bulk = BJ Bulk =
dicatat volume sebelum
= = =
dimampatkan (V1)
= 0,2857 = 0,3030 = 0,3125
b. Dimampatkan granul sebanyak 500
BJ mampat = BJ mampat = BJ mampat =
kali ketukan dengan alat uji, catat
= = =
volume setelah dimampatkan
= 0,416 = 0,416 = 0,384
dengan pengetukan 500 kali (V2)
% kompresibilitas % kompresibilitas % kompresibilitas
dan dilakukan replikasi sebanyak 3x
= = =
= 13,03 % = 27,16 % = 18,61 %

Hasil Standard
Rata – rata :
Tidak lebih dari Sesuai
= 19,6 %
20 %
= 19,6 %
Prosedur Uji Evaluasi Tablet
1 Uji Organoleptis
a. Diambil sejumlah tablet
b. Diamati bentuk , warna , bau dan
rasa tablet

Bentuk Bulat Pipih


Warna Pink
Bau Tidak berbau
Rasa Agak pahit
Prosedur Uji Evaluasi Tablet
2 Uji keseragaman ukuran
a. Disiapkan 20 tablet yang akan diuji.
b. Diukur diameter dan tebal tablet meng-
gunakan jangka sorong satu-persatu.

Hasil Standard
Diameter tablet tidak lebih Sesuai
dari 3 kali dan tidak kurang
dari 1 1/3 kali tebal tablet
3 Uji keseragaman bobot
a. Disiapkan 20 tablet yang akan di uji
b. Ditimbang tiap tablet satu persatu dan catat
hasilnya
c. Dihitung rata-rata penyimpangan tiap
tablet terhadap bobot rata-rata.

Hasil Standard
Bobot : 0.5244 g Besar penyimpangan
5% tidak boleh lebih
Penyimpangan : 4.15% 2 tablet dan besar Sesuai
penyimpangan 10%
tidak boleh lebih dari
1
Rata-rata 20 tablet
= 0,5113 g

Hasil Standard
Bobot : 0.5244 g Besar penyimpangan 5%
tidak boleh lebih 2 tablet Sesuai
Penyimpangan : 4.15% dan besar penyimpangan
10% tidak boleh lebih dari
1
Prosedur Uji Evaluasi Tablet
4 Uji kekerasan
a. Disiapkan 10 tablet yang akan di uji
b. Diambil satu tablet, kemudian diletakkan
tablet diantara ruang penjepit pada hard-
ness tester.
c. Diputar alat penekan sampai skala 0.
d. Diputar sekrup hingga tablet retak.
e. Dilihat skala pada saat tablet retak

Hasil Standard
Tidak
2.25 kg 4-7 kg Sesuai
5 Uji kerapuhan
a. Disiapkan 10 tablet.
b. Dibersihkan tablet dari debu.
c. Ditimbang tablet (W1).
d. Dimasukkan tablet dalam friabilator.
e. Diputar friabilator selama 4 menit (100x
putaran )
f. Dikeluarkan tablet dari friabilator,
bersihkan dan timbang tablet (W2).

Hasil Standard
Tidak
7,67345 % Maksimum 0,8 Sesuai
%

Anda mungkin juga menyukai