UTS KRITIK TEKS/NAS.

Jmt,
28-4-23, pk 09.40

rajin-rajin pergi ke Batuhyang,

bawa mentega dan cendana bertalu-talu,
rajin-rajinlah bersembahyang,
semoga virus corona cepat berlalu.
UTS KRITIK TEKS NASKAH, SASINDO, FIB UNUD
A.Isilah titik-titik di bawah ini dg jawaban yang tepat!

1.Filologi dapat disebut sebagai sebuah ilmu karena filologi memiliki

tiga landasan. Sebutkan, dan beri contoh masing!
2.Penelitian filologi yang menitikberatkan kajiannya utk menemukan
teks mula (asli) disebut filologi .... sedangkan filologi yang
menitikberatkan kajiannya hanya pada teks yang dianggap paling
lengkap dan tidak perlu mencari bentuk mula teks, disebut filologi ....
3.Sebuah varian disebut korupsi bila …………. dan sebuah varian
disebut kreasi bila ……………………
4.Dalam proses salin-menyalin teks, kesalahan salin tidak bisa dihindari.
Kesalahan salin dpt dilakukan dgn dua cara, sebutkan kedua cara itu!
5.Penerbitan codex uniqus (naskah tunggal) dpt dilakukan dg 2 cara yaitu
............ dan ..........
6. Pernyataan “the remorseless corrupting influence that eat a way at
a text during the course of its transmission” dikemukakan oleh........
7. Memberikan evaluasi terhadap sebuah teks, meneliti, dan
menempatkan teks pada proporsi yang sebenarnya disebut ...……
8. Sebuah perkataan atau frasa meloncat dari satu perkataan ke
perkataan yang lain yang sama. Contoh: Kelengkapan informasi
naskah ini hendaknya benar-benar diperhatikan. Sebab informasi
naskah ini dapat memberikan keterangan lebih baik. Pernyataan itu
DIUBAH MENJADI: Kelengkapan informasi naskah ini dapat
memberikan keterangan lebih baik. Kesalahan salin spt itu disbt........
9. Salah satu ilmu bantu filologi adalah folklor. Secara etimologi
berasal dari 2 kata, yaitu 1. .... artinya ..... dan 2. ......... artinya .....
10. Dalam sastra tradisional, teks yang dijadikan sumber penulisan teks-
teks berikutnya disebut dengan istilah ........... dan teks salinannya
disebut ........
B. Benar / salahkah pernyataan di bawah ini?
1.Kata beramai-ramai disalin menjadi beramai disebut ditografi.
2.Teks menjadi sumber penulisan teks2 berikutnya disbut otograf.
3.Pengubahan teks/huruf dari satu abjad ke abjad lain dg menyarankan lafal
bunyi disebut transliterasi.
4.Menurut Abrams, ada 4 pendekatan thd karya sastra, kemudian ke-4
pendekatan itu, oleh Rene Wellek dibedakan menjadi 2 yaitu pendekatan
intrinsik dan ekstrinsik.
5.Pengubahan teks/huruf dari satu abjad ke abjad lain sesuai dg aslinya disebut
transliterasi.
6.Kajian yang meneliti hubungan antara teks dg teks yang lain disebut kajian
intertekstualitas.
7. Merunut penyebaran sbh teks dari hulu sampai hilir disebut taksologi.
8.Teks yang ditulis oleh pengarangnya sendiri disebut arkhetif.
9.Dalam fiologi tradisional ada istilah teks “in its own right”. Artinya, tidk perlu
dilakukan perbandingan teks (kritik teks).
10.Dlm penelitian filologi, metode legger dpt digunakan apabila ada sbh teks yg
dianggap paling unggul dibandingkan teks2 lain.
C. DITEMUKAN 3 TEKS PANTUN YG MENUNJUKKAN VARIAN
MASING2! SUNTINGLAH DENGAN METODE KRITIK TEKS
NASKAH JAMAK LENGKAP DENGAN APARAT KRITIK SHG
TAMPAK BENTUK ASLINYA DAN APA MAKNA PANTUN ITU.

Naskah/teks A. Naskah/teks C.

berenang ke hulu berenang-renang ke hulu

berakit-rakit ketepian rakit ketepian
bersenang-senang dahulu bersenang-senang terdahlu
bersakit-sakit kemudian bersakit-sakit kemudian

Naskah/teks B.

berenang-renang kehulu
berakit ke ......
bersenang dahulu
bersakit-sakit kemudian