BELANJA INSENTIF NAKES

PENANGANAN COVID -19

DI WILAYAH KERJA DINAS KESEHATAN

KABUPATEN KAMPAR
TAHUN 2022
 KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
NOMOR HK.01.07/MENKES/770/2022
TENTANG PEMBERIAN INSENTIF DAN SANTUNAN KEMATIAN
BAGI NAKES SERTA PENGANGKATAN DAN PENEMPATAN
TENAGA RELAWAN BIDANG KESEHATAN YANG MENANGANI
COVID-19

1. Pemantauan ISOLASI MANDIRI Pasien Covid-19

terkonfirmasi.

2. Pengambilan dan Pemeriksaan Spesimen.

 PEMANTAUAN ISOLASI MANDIRI
PASIEN COVID-19

1- 4 Pasien terkonfirmasi positif ditangani oleh satu (1) orang Tenaga

Kesehatan
Pemantauan dilakukan maksimal selama 14 hari
Jika 1-4 pasien yang terkonfirmasi positif ditangani lebih dari 1
Tenaga Kesehatan (Maksimal 4 orang) maka Kepala Puskesmas harus
membuat surat pernyataan bermaterai
Pernyataan bermaterai ini dibuat setiap 1-4 Pasien terkonfirmasi
yang dilakukan pemantauan
 PENGAMBILAN DAN PEMERIKSAAN SPECIMENT

 Pengambilan dan Pemeriksaan Speciment sebanyak 100 sampel

 Swab dan Rapid Test yang diperiksa harus terdaftar di aplikasi NAR (NEW
ALL RECORD)
 Untuk di Puskesmas setiap 100 sampel ditangani oleh 1 orang Tenaga
Kesehatan (ATLM)
 Sedangkan untuk di UPT LABKESDA setiap 100 sampel ditangani oleh
beberapa orang Tenaga Kesehatan (ATLM) dengan membuat surat
pernyataan bermaterai
 Untuk PAGU setiap 100 sampel sebanyak Rp. 5.000.000
CONTOH SURAT PERNYATAAN
LEBIH DARI SATU TENAGA
KESEHATAN
 SURAT PERNYATAAN

Saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : (nama kapus yang menjabat saat itu)
NIP :
Jabatan : Kepala UPT Puskesmas ………….

Menyatakan dengan BENAR bahwa :

Nama :
NIP/NUPK : Petugas yang turun (ASN atau Non ASN)
Jabatan :
Nama :
NIP/NUPK : Petugas yang turun (ASN atau Non ASN)
Jabatan :

Dst…

Telah melakukan pemantauan kepada pasien terkomfirmasi (+) COVID-19 sebanyak 1–4
orang pasien yang dipantau oleh lebih dari 1 (satu) orang Tenaga Kesehatan selama ….. Hari
dikarenakan kondisi …… (contoh : alamat pasien berjauhan, pasien beresiko tinggi, kondisi alam,
dan lain sebagainya).

Demikian pernyataan ini dibuat dengan benar, agar dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.

…………,………….2022

Mengetahui, Yang membuat pernyataan :

Kepala UPT Puskesmas …..

Materai
1 Nama (…………………)
10.000
2 Nama (…………………)
(………………………)
NIP.
 KELENGKAPAN SPJ PEMANTAUAN COVID-19

 Lembar Verifikasi
  Surat Pernyataan tidak menerima
Kwitansi
 Tanda Terima insentif Covid-19 lebih dari satu
 SK Fasyankes
  Surat Pernyataan pemantauan
Pengajuan usulan Insentif
Covid-19 dilakukan lebih dari satu orang
 Format Usulan Insentif Covid- nakes
 Absensi
19
  SIP/STR
SPTJM
  LPD
SPT
  Dokumentasi (Jika dipantau
SPMT
 Nama Pasien terkonfirmasi selama 14 hari maka harus ada
minimal 7 buah dokumentasi)
 KELENGKAPAN SPJ PENGAMBILAN
DAN PEMERIKSAAN SPESIMEN

 Lembar Verifikasi
 Kwitansi  Surat Pernyataan tidak
menerima insentif Covid-19 lebih
 Tanda Terima
dari satu Fasyankes
 SK  Surat Pernyataan
 Pengajuan usulan Insentif Covid- Pemeriksaan /Pengambilan
19 Spesimen yang dilakukan lebih
dari satu orang nakes
 Format Usulan Insentif Covid-19  Absensi
 SPTJM  SIP/STR
 LPD
 SPT  Dokumentasi
 SPMT
 Print Out dari aplikasi NAR
 ASN NON ASN

PAGU : Rp. 2.300.151.000 PAGU : Rp. 699.720.000

PENCAIRAN: Rp. 660.450.000 PENCAIRAN: Rp. 543.711.000
SISA : Rp. 1.639.701.000 SISA : Rp. 156.009.000
TERIMAKASIH
KESIMPULAN UNTUK PENGAJUAN DAN PENCAIRAN SPJ
INSENTIF COVID TAHUN 2022

1. PENGUMPULAN DATA OLEH PUSKESMAS KEPADA MASING-MASING

VERIFIKATOR WILAYAH PALING LAMBAT HARI SENIN TANGGAL 31 OKTOBER
2022
2. VERIFIKATOR MENCOCOKKAN DATA YANG DIBERIKAN OLEH PUSKESMAS
DENGAN DATA YANG DIBERIKAN DI BIDANG P2 (SEKSI SURVEILANCE)
3. PENGUMPULAN SPJ KEPADA MASING-MASING VERIFIKATOR WILAYAH PALING
LAMBAT HARI SENIN TANGGAL 7 NOVEMBER 2022