Anda di halaman 1dari 21

MORFOLOGI TUMBUHAN

Mempelajari bentuk dan susunan


tubuh tumbuhan

MORFOLOGI LUAR MORFOLOGI DALAM


BENTUK-BENTUK HIDUP TUMBUHAN

A. Berdasarkan siklus perkembangan hidup tumbuhan

1. Planta monocarpa
tumbuhan yang berbunga satu kali dan stelah berbuah
akan mati

2. Planta plycarpa /perenial


tumbuhan yang berbunga dan berbuah berkali-kali
B. Berdasarkan waktu siklus tumbuh

1. Planta annual
Seluruh siklus perkembangan dari biji hingga buah dan
biji lagi berlangsung dalan satu tahun

2. Planta biannual
Seluruh siklus perkembangan dari biji hingga buah dan
biji lagi berlangsung dalan satu tahun

3. Panta perenial
Seluruh siklus perkembangan dari biji hingga buah dan
biji lagi berlangsung secara berulang-ulang dalam
beberapa tahun /tahunan
C. Berdasarkan bentuk tubuh tumbuhan

1. Herba (tumbuhan basah)


Tubuh tumbuhan mempunyai tekstur dengan
kandungan air lebih banyak
2. Lignosus (tumbuhan berkayu)
Tumbuhan dengan batang berkayu
a. Frutex (perdu)
Percabangan terjadi dekat dengan permukaan
tanah
b. Arbor (pohon)
Percabangan jauh dengan permukaan tanah
3. Liana (merambat)
Tumbuhan yang tumbuh merayap pada benda lain
ORGAN TUMBUHAN

ORGAN VEGETATIF ORGAN GENERATIF


Daun Bunga
Batang Buah
Akar Biji
Alat tambahan
Struktur Tumbuhan
DAUN (FOLIUM)

BAGIAN-BAGIAN DAUN

1. Upih/pelepah daun (vagina)


2. Tangkai daun (petiolus)
3. Helaian daun (lamina)

Berdasarkan kelengkapan
bagian-bagian yang menyusun
daun, maka dibedakan menjadi :

1. Daun lengkap
2. Daun tidak lengkap
DAUN TIDAK LENGKAP

1. Daun bertangkai
hanya terdiri dari tangkai dan helaian saja
contoh : Mangga (Mangifera indica)

2. Daun berupih
terdiri dari upih dan helaian
contoh : Jagung (Zea mays)

3. Daun duduk (sessil)


hanya terdiri dari helaian saja
contoh : Biduri (Calotropis gigantea)

4. Filodia
hanya terdiri dari tangkai saja yang memipih
ALAT TAMBAHAN

1. Daun penumpu (stipula)


dua helai daun kecil yang terdapat dekat pangkal
tangkai daun

2. Selaput bumbung (ochrea)


selaput tipis yang menyelubungipangkal suatu ruas
daun

3. Lidah-lidah (ligula)
selaput kecil yang biasanya terdapat pada batas
antara upih dan helaian
SIFAT-SIFAT
HELAIAN DAUN (LAMINA)

1. Bangun daun (circumscriptio)


2. Ujung daun (apex folii)
3. Pangkal daun (basis folii)
4. Tepi daun (margo folii)
5. Susunan tulang-tulang daun
(nervatio/venatio)
6. Daging daun (intervenium)
BAGUN DAUN (SIRCUMSCRIPTIO)

Dibedakan berdasarkan letak bagian daun yang terlebar


1.Bagian yang terlebar terdapat di tengah-tengah helaian
daun
a. bulat / bundar (orbicularis)
jika panjang : lebar = 1 : 1
b. bangun perisai (peltatus)
daun berbentuk bulat, tetapi tangkainya melekat di
tengah helaiandaun
c. jorong (ovalis/elipticus)
jika perbandingan panjang : lebar = 1,5 - 2 : 1
d. memanjang (oblongus)
jika perbandingan panjang : lebar = 2,5 - 3 : 1
e. bangun lanset (lanceolatus)
jika perbandingan panjang : lebar = 3 - 5 : 1
2. Bagian yang terlebar terdapat di bawah tengah-tengah
helaian daun

A. Pangkal daunnya tidak bertoreh


a. bangun bulat telur (ovatus)
b. bangun segitiga (triangularis)
c. bangun delta (deltoideus)
d. bangun belah ketupat (rhomboideus)
B. Pangkal daun bertoreh atau berlekuk
a. bangun jantung (cordatus)
b. bangun ginjal (reniformis)
c. bangun anak panah (sagittatus)
d. bangun tombak (hastatus)
e. bangun telinga (auriculatus)
3. Bagian yang terlebar terdapat di atas tengah-
tenga helaian daun
a. bangun bulat telur sungsang (obovatus)
seperti bulat telur , tetapi bagian terlebar ada di
bagian ujung daun
b. bangun jantung sungsang (obcordatus)
c. bangun segitiga terbalik (cuneatus)
d. bangun sudip (spatulatus)
4. Tidak ada bagian yang terlebar
a. bangun garis (linearis)
b. bangun pita (Ligulatus)
c. bangun pedang (ensiformis)
d. bangun paku (subulatus)
e. bangun jarum (acerosus)
UJUNG DAUN (APEX FOLII)

a. Runcing (acutus)
b. Meruncing (acuminatus)
c. Tumpul (obtusus)
d. Membulat (rotundatus)
e. Rompang (truncatus)
f. Terbelah (retusus)
g. Berduri (mucronatus)
PANGKAL DAUN (BASIS FOLII)

a. Runcing (acutus)
b. Meruncing (acuminatus)
c. Tumpul (obtusus)
d. Membulat (rotundatus)
e. Rompang (truncatus)
f. Berlekuk (emarginatusa)
SUSUNAN TULANG DAUN
(NERVATIO / VENATIO)

a. Bertulang menyirip (penninervis)


b. Bertukang menjari (palminervis)
c. Bertulang melengkung (cervinervis)
d. Bertulang sejajar / lurus (rectinervis)
TEPI DAUN (MARGO FOLII)

a. Rata (integer)
b. Bertoreh (divisus)
c. Bergerigi (serratus)
d. Bergerigi ganda (biserratus)
e. Bergigi (dendatus)
f. Beringgit (crenatus)
g. Berombak (repandus)
h. Berlekuk (lobatus)
i. Bercangap (fissus)
j. Berbagi (partitus)
DAGING DAUN (INTERVENIUM)

a. Tipis seperti selaput (membranaceus)


b. Seperti kertas (papiracues)
c. Tipis lunak (herbaceus)
d. Seperti perkamen (perkamenteus)
e. Seperti kulit (coriaceus)
f. Berdaging (carnosus)

Anda mungkin juga menyukai