Anda di halaman 1dari 19

KELOMPOK 2

SISTEM
ENDOKRIN
FISIOLOGI
KELOMPOK
ANGGOTA:

2• A
• B
• C
• D
• E
• F
• G
yang kita bahas!

• PENGERTIAN SISTEM ENDOKRIN


• KARAKTERISTIK SISTEM ENDOKRIN
• FISIOLOGI SISTEM ENDOKRIN
sISTEM
PENGERTIAN
ENDOKRIN
sistem endokrin adalah sekumpulan kelenjar yang
menghasilkan hormon-hormon. sistem endokrin dan hormon
sama-sama bekerja untuk untuk mempertahankan homoestasis
tubuh juga mengontrol dan memadukan fungsi tubuh.
sistem endokrin
FUNGSI
-> Membedakan sistem saraf dan sistem reproduktif
pada janin yang sedang berkembang.
-> Menstimulasi urutan perkembangan
-> Mengkoordinasi sistem reproduksi
-> Memelihara lingkungan internal optimal
karakteristik
SISTEM ENDOKRIN
1) Hormon
bekerja dalam
sistem umpan
balik, yang
memungkinkan
tubuh untuk
dipertahankan
3) Hormon tidak
dalam situasi
mengawali
lingkungan
perubahan
2) Hormon
optimal.
biokimia, hormon
mengontrol laju
hanya
aktivitas selular.
mempengaruhi
sel-sel yang
mengandung
reseptor yang
FISIOLOGI SISTEM
ENDOKRIN
1. kelenjar hipotalamus
2. Kelenjar pineal
3. Kelenjar pituitari (hipofisis)
4. Kelenjar tiroid
5. Kelenjar paratiroid
6. timus
7. kelenjar adrenal
8. pankreas
9. ovarium
10. testis
• Kelenjar Hipotalamus
Hipotalamus berfungsi mengendalikan suhu tubuh, rasa lapar, haus, dan siklus sirkadian. Hipotalamus
adalah sistem kontrol yang mengatur kelenjar pituitari, ‘kelenjar utama’ tubuh.
Hipotalamus bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan internal tubuh yang dikenal sebagai
homeostasis. Untuk melakukan ini, hipotalamus membantu merangsang atau menghambat banyak proses
utama tubuh termasuk:
• Detak jantung dan tekanan darah
• Suhu tubuh
• Keseimbangan cairan dan elektrolit, termasuk kehausan
• Nafsu makan dan berat badan
• Sekresi kelenjar lambung dan usus
• Siklus tidur
• Produksi zat yang mempengaruhi kelenjar hipofisis untuk melepaskan hormon
2. Kelenjar pineal
Fungsi dari kelenjar pineal adalah menghasilkan hormon melatonin. Peran
hormon melatonin dalam tubuh adalah menjaga ritme tidur secara alami.
Sehingga seseorang dapat mempunyai waktu kapan tidur dan kapan
terbangun.
Kelenjar pineal terlibat dalam beberapa fungsi tubuh termasuk:
• Sekresi hormon melatonin
• Pengaturan fungsi endokrin
• Konversi sinyal sistem saraf menjadi sinyal endokrin
• Menyebabkan kantuk
• Mempengaruhi perkembangan kelamin
• Mempengaruhi fungsi sistem kekebalan tubuh
• Aktivitas antioksidan
3. KelenjaR pituitari (Hipofisis)
Fungsi utama dari kelenjar hipofisis ialah memproduksi dan melepaskan beberapa jenis hormon yang
membantu menjalankan fungsi penting dalam tubuh manusia.
Adapun, hormon-hormon ini membantu mengatur mekanisme:
• Hormon adrenokortikotropik (ACTH/kortikopin): berperan dalam cara tubuh merespons stres
• Follicle-stimulating hormone (FSH): merangsang produksi sperma dan merangsang ovarium untuk
menghasilkan esterogen
• Hormon pertumbuhan (GH): merangsang pertumbuhan
• Luteinizing hormone (LH): merangsang ovulasi dan produksi testosteron
• Prolaktin: merangsang produksi ASI
• Hormon perangsang tiroid (TSH): produksi dan pembakaran energi (metabolisme),
• Hormon antidiuretik (ADH/vasopresin): mengatur keseimbangan air dan kadar natrium dalam tubuh
4. KelenjaR Tiroid
Kelenjar tiroid bertugas memproduksi tiga hormon penting bagi tubuh,
yaitu
• Hormon Tiroksin (T4): Fungsi utamanya adalah untuk mengatur
metabolisme tubuh.
• Hormon Triiodothyronine: Hormon ini digunakan untuk mengontrol
kinerja beberapa organ tubuh, di antaranya mengatur suhu tubuh.
• Hormon Kalsitonin: Kalsitonin adalah hormon yang dibuat dan
dilepaskan oleh kelenjar tiroid untuk membantu mengatur kadar
kalsium dalam darah dengan cara menurunkannya.
5. KelenjaR PARATIROID
Kelenjar paratiroid merupakan kelenjar penghasil hormon paratiroid yang
memainkan peran penting dalam mengatur kadar kalsium dalam darah.
Fungsi kelenjar paratiroid:
• Mengatur pelepasan kalsium dari tulang ke aliran darah.
• Mengendalikan penyerapan kalsium dari makanan atau minuman pada saluran
pencernaan.
• Merangsang pembentukan vitamin D pada ginjal.
• Meningkatkan penyerapan kalsium di ginjal dan mencegah ginjal membuang
kalsium melalui urine.
• Membuat ginjal mengeluarkan fosfat melalui urine.
• Meningkatkan kadar magnesium dalam darah.
6. TIMUS
• Kelenjar timus dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh terutama pada masa kanak-
kanak.
• Kelenjar timus menghasilkan limfosit atau dikenal sebagai sel T (timus), limfosid pada
dasarnya adalah sel darah putih.
• Kelenjar timus berfungsi untuk mengendalikan pertumbuhan abnormal sel.
7. KelenjaR ADRENAL
Kelenjar adrenal atau kelenjar anak ginjal atau kelenjar suprarenalis adalah kelenjar endokrin
berbentuk segitiga yang terletak di atas ginjal.
Fungsi Kelenjar Adrenal :
• Mensekresi berbagai hormon yang sangat peting untuk menjaga keseimbangan tubuh.
• Mengatur kadar natrium dan keseimbangan cairan tubuh melalui hormon mineralokortikoid.
• Meningkatkan glukosa dalam darah dan mengurangi inflamasi melalui hormon glukokortikoid.
• Ikut serta membantu perkembangan organ seksual dan pembentukan ciri seksual melalui
hormon gonadokortikoid.
• Mengatur denyut jantung, lajur pernapasan, ukuran pupil, tekanan darah dan beberapa hal lain
yang berhubungan dengan saraf simpatis melalui hormon epinefrin dan norepinefrin.
8. pankreas
Fungsi pankreas layaknya endokrin, ia melepaskan beberapa hormon penting bagi tubuh yang mengalir
dalam darah, seperti somatostatin, insulin, glukagon, dan pancreatic polypeptide. Pankreas merupakan salah
satu organ di dalam sistem pencernaan, yang bertugas melakukan sekresi pada enzim atau getah usus agar
dapat menghancurkan makanan.
9. ovarium
Ovarium (indung telur) merupakan saluran reproduksi perempuan yang
berfungsi menghasilkan ovum serta hormon estrogen dan progesteron.
10. testis
Testis memiliki fungsi ganda, yaitu untuk memproduksi hormon yaitu androgen, testosteron dan
dihidrotestosteron, dan untuk memproduksi spermatozoa.
Testis normal berada di dalam kantung yang disebut skrotum, berfungsi untuk melindungi testis dan
menjaga agar suhu testis sekitar 1,5 – 2 ºC dibawah suhu tubuh.
ANY QUESTION ?

Anda mungkin juga menyukai