Dokter Muda:
Riwayat Imunisasi
Pasien sudah mendapatkan imunisasi dasar lengkap, yaitu:
· Hep B 0 (0 hari)
· BCG (Bacillus Calmette-Guerin) + Polio 0 (1 bulan)
· DPT-HB-Hib II + Polio I (2 bulan)
· DPT-HB-Hib III + Polio II (3 bulan)
· DPT-HB-Hib IV + Polio III (4 bulan)
· MR & JE (9 bulan)
Booster MR & DPT-HB-Hib (18 bulan)
DPT-HB-Hib + MR (7 tahun dan 11 tahun )
Vaksin HPV (13 tahun)
ANAMNESIS
Riwayat Nutrisi
● Pasien mendapatkan ASI eksklusif hingga 6 bulan
● Pada usia 6 bulan, pasien mulai mendapatkan MPASI berupa bubur saring dengan
kaldu ayam, sayur, ikan, dan buah diselingi susu formula
● Sekarang pasien makan makanan keluarga yaitu 3 kali makan besar yang terdiri atas
nasi, sayur, daging, tempe/tahu, ikan, dan telur diselingi dengan camilan
Mata Sklera ikterik (-/-), konjungtiva anemis (-/-), pupil bulat isokor, refleks pupil (+/+), mata cowong (-/-),
edema palpebra -/-
Mulut Gusi berdarah (-), mukosa mulut basah (+), lidah kotor (-)
• Beradasarkan organisasi GINA (Global Initiative for Pada kasus ini, pasien diberikan terapi asma berupa:
Asthma), terapi yang diberikan pada anak usia dibawah 5 • Amoxicillin 3x 1000mg
tahun dengan asma yaitu dengan pemberian monoterapi • Nebul Salbutamol 1mg bisa diulang 3x tiap 20 menit
SABA (Short-acting beta-agonists). SABA merupakan • Prednisolone 3x 40mg
first-line reliever agent yang memiliki efek bronkodilatasi
hingga 4 jam. • Salbutamol merupakan obat golongan SABA : berperan
• Pada pasien asma dapat diberikan antibiotik salah satunya dalam relaksasi otot pernapasan
adalah golongan penisilin contohnya amoxicillin yang • Amoxicillin berperan dalam menurunkan reaksi inflamasi
berperan dalam menurunkan inflamasi dengan mencegah dengan mencegah pertumbuhan bakteri dengan merusak
pertumbuhan bakteri dengan merusak lapisan sel bakteri lapisan sel bakteri
• Kortikosteroid berperan dalam terapi maintenance dengan • Prednisolone berperan dalam terapi maintenance dengan
mengurangi inflamasi dan menekan produksi mucus. mengurangi inflamasi dan menekan produksi mucus
Selain itu, kortikosteroid memperbaiki kerusakan epitel
dengan meningkatkan fungsi sel silia.
Kesimpulan : terapi yang diberikan sesuai dan berperan
dalam memperbaiki gejala-gejala asma
REFERENSI
Trivedi, M., & Denton, E. (2019). Asthma in children and adults—what are the
differences and what can they tell us about asthma?. Frontiers in pediatrics, 7, 256.
Martin J, Townshend J, Brodlie M Diagnosis and management of asthma in children
BMJ Paediatrics Open 2022;6:e001277. doi: 10.1136/bmjpo-2021-001277
Gans, M. D., & Gavrilova, T. (2019). Understanding the Immunology of Asthma:
Pathophysiology, Biomarkers, and Treatments for Asthma Endotypes. Paediatric
Respiratory Reviews. doi:10.1016/j.prrv.2019.08.002
Kavanagh, J., Jackson, D. J., & Kent, B. D. (2019). Over- and under-diagnosis
in asthma. Breathe, 15(1), e20–e27. doi:10.1183/20734735.0362-2018
Martin J, Townshend J, Brodlie M. Diagnosis and management of asthma in
children. BMJ Paediatr Open. 2022 Apr;6(1):e001277. doi: 10.1136/bmjpo-2021-
001277. PMID: 35648804; PMCID: PMC9045042.
TERIMA KASIH