Anda di halaman 1dari 12

TORSIO TESTIS

NURUL QALBI BACHTIAR / 10542041612


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAKASSAR 2018
PENDAHULUAN

 Torsio testis adalah keadaan terpuntirnya funikulus spermatikus sehingga


mengakibatkan terhentinya aliran darah yang mendarahi testis.
 1 di antara 4000 pria yang berumur kurang dari 25 tahun
 Torsio testis adalah kegawatdaruratan yang membutuhkan perhatian segera dan
pengobatan.
ANATOMI DAN FISIOLOGI

• Testis terdiri dari dua organ kelenjar


berbentuk oval yang mensekresikan semen.
• Testis digantung oleh funikulus spermatikus
dan terbungkus di dalam skrotum
• Arteri yang mendarahi kedua testis berasal
dari anastomosis tiga arteri, yaitu arteri
testikularis, arteri deferentialis arteri
cremasterica
 Pleksus venosus pampiniformis dan mengelilingi
arteri testikularis di funikulus spermatikus.
 Drainase limfe yang berasal dari testis mengikuti
aliran arteri dan vena testikularis menuju ke nodus
limfatikus
 sistem saraf otonom ,saraf parasimpatis, sistem saraf
simpatis yang berasal dari segmen T7 medulla
spinalis
 Steroidogenesis adalah proses pembentukan
hormon testosterone, dan spermatogenesis proses
pematangan spermatozoa.
ETIOPATOGENESIS

 Pergerakan yang berlebihan itu, antara lain adalah


1. perubahan suhu yang mendadak (seperti pada saat berenang),
2. ketakutan,
3. latihan yang berlebihan,
4. batuk,
5. celana yang terlalu ketat,
6. defekasi,
7. trauma yang mengenai skrotum
ETIOPATOGENESIS

 Pergerakan yang bebas tersebut di temukan pada keadaan-keadaan seperti9


1. Mesorchium yang panjang
2. Kecenderungan testis untuk berada pada posisi horizontal
3. Epididimis yang terletak pada salah satu kutub testis.
ETIOPATOGENESIS

INTRAVAGINA
TORSIO TESTIS
* usia muda hingga
dewasa * janin dan
* perlekatan yang neonates
kurang kuat dari * Kurangnya
tunika vaginalis dengan jaringan penyangga
otot dan fascia yang
membungkus funikulus

EKSTRAVAGINAL
spermatikus

TORSIO TESTS
* Bell Clapper
Deformity
 ANAMNESIS
 Nyeri hebat mendadak pada salah satu testis, dengan atau tanpa faktor predisposisi. Pada anak,
kaku dan berwarna biru
 Rasa tidak nyaman
 Scrotum yang membengkak
 Mual atau muntah
 Sakit kepala ringan.

 PEMFIS
Inspeksi : pembesaran asimetris, perubahan warna, scrotal edema
Palpasi : lilitan/ penebalan funikulus spermatikus.,
Refleks kremaster biasanya menghilang
DIAGNOSA BANDING

EPIDIMIMITIS HERNIA SKROTALIS HIDROKEL TUMOR TESTIS EDEMA SKROTM


AKUT TERINFEKSI

Nyeri pada skrotum Benjolan dapat keluar Ada riwayat benjolan Benjolan tidak nyeri, Lab : hipoproteinemia,
disertai demam. masuk ke dalam pada skrotum terba massa pada testis filariasis, atau
skrotum. Saat idiopatik (tidak ada
beraktivitas sehari- tanda-tanda infeksi).
hari.
TERAPI

Non operasi
Derorsi manual
Detorsi manual adalah mengembalikan posisi testis ke asalnya, yaitu dengan jalan memutar testis kearah berlawanan dengan arah
torsio.

Operasi
2. Orchiopexy
Indikasi : onset 24 jam
Bilateral orchiopexy dilakukan pada kontralateral testis jika juga beresiko terajdinya torso testis.
3. Orchiectomy
Indikasi : nekrosis testis
PROGNOSIS

 6 jam dari onset 90-100% testis dapat diselamtakan,


 6-8 jam antara onset gejala yang timbul dan waktu pembedahan atau detorsi manual
55-85%,
 Lebih dari 12 jam turun menjadi 50 %,
 24 jam atau lebih dari onset gejala angkanya turun mejadi kurang dari 10 %

Anda mungkin juga menyukai