Pemeriksaan Fisik
Nyeri tekan
Posisi testis abnormal (posisi korda spermatika memendek, puntiran akan menarik testis lebih tinggi)
Hilangnya refleks kremaster
Edema
Indurasi
Eritema skrotum
Pemeriksaan tanda Phren
Simpul korda terpalpasi dengan mengidentifikasi bagian atas testis dan kepala epididymis.
Pemeriksaan Radiologis
USG Doppler(DUS) dan Radionuclide Scrotal Imaging (RNSI) : menilai perfusi testis
Colour DUS : spiraling (whirlpool)
Pembesaran sferis dan hipoekogenik (adanya gangguan aliran darah arteri dan vena testicular yang
ditandai dengan berkurang atau hilangnya warna doppler.
Kekurangan DUS ; terganyung operator , adanya aliran darah perifer pada torsio awal dan torsio-
detorsion sering membingungkan
DIAGNOSIS BANDING
Epididimitis
Orkitis
Hernia Strangulasi
Hematokel
Hidrokel
Neoplasma Testis
Abses Skrotum
GAMBARAN RADIOLOGI
USG Doppler
EKSPLORASI SURGICAL-ORKIDOPEKSI-ORKIDEKTOMI
Referensi :