Anda di halaman 1dari 82

BEDAH 2

KELAINAN GENITAL PRIA


Varicocele Torsio Testis Orchitis Hidrokel UDT
Gejala khas Infertilitas Nyeri hebat Nyeri muncul Pembesaran Salah satu
mendadak saat perlahan, skrotum skrotum hilang
aktivitas demam dan
tanda rang (+)
PF Kantung cacing Phren sign (-), Phren sign (+) Transiluminasi Salah satu
cremaster reflex (-) (+) scrotum kosong

Etiologi Varises pleksus • Bell clapper Mumps, IMS Kegagalan Gangguan


pempiniformis deformity obliterasi proc. hormonal
• Aktivitas >> vaginalis sebabkan
gangguan
gibernakulum
• Grade 1 : varikokele hanya dapat
di palpasi saat manuver valsava.
• Grade 2 : dapat teraba tanpa
valsava manuver.
• Terlihat dengan mata telanjang.

Terapi : palomo method


Varikokel adalah dilatasi abnormal dari vena pada pleksus pampiniformis akibat gangguan
aliran darah balik vena spermatika.
Kebanyakan asimptomatik, apabila bergejala :
• Nyeri skrotum, memberat saat berdiri berkurang saat berbaring.
• Atrofi testis
• Akibat apoptosis dari sel germinal akibat suhu yang tinggi.
• Infertilitas
Hidrocele
• Penumpukan cairan yang berlebihan akibat kegagalan
obliterasi processus vaginalis.
• Pasien mengeluh adanya benjolan di kantong skrotum yang
tidak nyeri.
• PF :
– adanya benjolan di kantong skrotum dengan
konsistensi kistik
Gangguan proc. vaginalis
– Transiluminasi (+)
• Indikasi Operasi :
– hidrokel yang besar sehingga dapat menekan
pembuluh darah,
– indikasi kosmetik,
– hidrokel permagna yang dirasakan terlalu berat dan
mengganggu aktivitas sehari-hari. Test transiluminasi
Spermatocele

Spermatocele dan Hydrocele memberikan tes


transiluminasi positif. Untuk membedakanya pada
aspirasi cairan di spermatocele didapatkan adanya sel
sperma dari aspirat

• Masa kista yang merupakan akumulasi sel sperma yang muncul pada caput epididymis,
sering asimptomatik dan berhubungan dergan vasektomi.

• Pemeriksaan : painless, mobile, konsistensi kistik dan lokasi tersering pada


posterosuperior.
Kriptokidismus (UDT)

Kelainan kongenital dimana salah satu atau kedua testis tidak berada pada kantung skrotum
namun berada pada jalur turunya testi dari perut ke skrotum
Kelainan disebabkan oleh adanya defek sekresi androgen pada prenatal baik sekunder yang disebabkan oleh
stimulasi gonadotropin hipofisis, maupun rendahnya produksi gonadotropin plasenta.

TATALAKSANA
• Tidak perlu dilakukan terapi hormonal untuk menurunkan testis.
• Dapat dilakukan terapi hormonal apabila bilateral. Saat ini terapi
hormonal tidak dianjurkan.
• Jika tidak turun spontan dalam 6 bulan, Tindakan operasi dilakukan
umur <12 bulan.
• Apabila tidak teraba → explorasi abdominal → orkhidopeksi
abdominal.
• Orkidopeksi segera memberikan keuntungan pada masa dewasa.
Priapismus

Priapismus adalah keadaan dimana penis terus


dalam posisi ereksi, dan tak berhubungan
dengan stimulasi seksual (lebih dari 4 jam).

Jenis Tanda dan Gejala Etiologi


Ischemic Nyeri dan rigid erection, iskemia pada Hemoglobinopati, sickle cell anemia,
(low flow) badan penis. thalassemia, dan kondisi hiperkoagulasi .
(tidak disebabkan trauma)

Non-Ischemic Nyeri ringan, rigid minimal, aliran darah Disebabkan akibat adanya trauma tumpul,
(high flow) cukup dan teroksigenasi paling baik. akibat straddle injury paling sering terjadi.
Tatalaksana
• Radial head : trauma n.
axillaris → gangguan abduksi
karena kelumpuhan m.
sternocleidomastoideus.

• Corpus humeri → mengenai


sulcus radialis, trauma n.
radialis → drop hand
(Saturday night palsy?)

• Epicondylus medialis →
trauma n. ulnaris (claw hand)
INKONTINENSIA
Blue dot sign
TANDA DAN GEJALA

• Nyeri hebat, mendadak pada testis terutama


saat beraktivitas.
• Pembengkakan skrotum
• Testis terletak lebih tinggi daripada posisi
biasanya
• Reflex cremaster (-)
• Jika nyeri perlahan berkurang → sudah
terjadi nekrosis
• Phren sign (-)
• Blue dot sign (lebih banyak ditemukan pada
kasus torsio appendix testis) → iskemik atau
bahkan necrosis
Bell clapper deformity
• Testis tidak menempel
sempurna pada tunika
vaginalis.
• Testis bergantung bebas,
ditandai dengan posisinya
lebih horizontal
• Salah satu penyebab
torsio testis.

• Epididimo-orchitis
phren sign (-),
namun tidak
mutlak.
• Didahului oleh
parotitis atau IMS
• Detorsi manual hanya boleh
dilakukan apabila terdapat doppler
ultrasound dan <6 jam.
• Onset < 6 jam → Orchidopexy
• Onset > 6 jam → orchidectomy
Soal No. 1
Laki-laki usia 27 tahun mengeluh nyeri pada skrotum kiri mendadak
setelah bangun tidur. Pada pemeriksaan fisik didapatkan skrotum kiri
lebih tinggi dibanding sebelah kanan, phren sign (-). Apa pemeriksaan
penunjang yang dilakukan untuk menegakkan diagnosis?
a. Transiluminasi scrotum
b. Foto pelvis

c. USG doppler
d. Uretrografi

e. CT Scan pelvis
Soal No. 2
Seorang pria usia 49 tahun datang kedokter dengan keluhan terjadi pembesaran
pada skrotumnya, yang tidak disertai rasa nyeri serta tidak terjadi gangguan
seksual. Pada palpasi, scrotum membesar, lunak, tetapi tidak teraba adanya
massa tumor. Tidak didapatkan pembesaran kelenjar lymphe inguinal.
Transilumination test (+). Penyakit apakah yang paling mungkin diderita oleh
penderita ini?
a. Varicocele
b. Elephantiasis
c. Hydrocele
d. Seminoma
e. Orchitis
Soal No. 3
Seorang laki-laki usia 35 tahun, merasakan nyeri hebat pada kemaluannya
sejak 2 jam lalu. Keluhan ini diawali ereksi sejak 6 jam lalu, padahal tidak
ada hasrat maupun rangsangan seksual. Pada pemeriksaan didapatkan
penis berwarna biru gelap, rigid, dan nyeri tekan (+). Tatalaksana kasus
yaitu
a. Embolisasi arteri selektif
b. Pemberian antibiotik dan analgetik
c. Injeksi Fenilefrin
d. Observasi
e. Pemberian antitrombotik
Soal No. 4
Bayi laki-laki usia 2 minggu dibawa oleh ibunya ke dokter praktek
keluarga karena testis kiri tidak ada. Riwayat kelahiran pada usia
gestasi 32 minggu. Pemeriksaan fisik didapatkan testis (+)/(-).
Diagnosis yang sesuai?
a. Torsio testis
b. Kriptorkismus
c. Epididymitis
d. Trauma testis
e. Fimosis
Soal No. 5
Laki-laki usia 8 tahun mengeluh nyeri pada buah zakarnya. Nyeri dirasakan
makin memberat 3 hari terakhir. Keluhan disertai demam. Tanda-tanda
vital TD 110/80mmHg, HR 98x/m, RR 20x/m T 37oC. Pada pemeriksaan
fisik skrotum tampak bengkak, hiperemis (+), nyeri tekan (+). Pasien
memiliki riwayat mumps 1 minggu lalu. Diagnosis pasien tersebut adalah
….
A. Torsio testis
B. Epididimitis
C. Orchitis
D. Hidrokel
E. Hernia Skrotalis
Soal No. 6
Laki-laki 25 tahun ke poliklinik dengan keluhan nyeri pada peler kanan yang
dirasakan hilang timbul sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan disertai nyeri
kadangkadang dirasakan menjalar sampai ke sela paha kanan. Riwayat trauma
disangkal. Tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik teraba
benjolan dengan tepi lobulated di intraskrotal kanan. Pada pemeriksaan USG
scrotal didapatkan gambaran dilatasi vena pleksus pampiniform yang pada
valsava manuver tampak refluks (+). Diagnosis kasus ini adalah?
A. Epididimo-orkitis
B. Torsio testis
C. Varikokel
D. Hernia skrotalis
E. Orkitis
Soal No. 7
Seorang anak laki-laki berusia 3 tahun dibawa ibunya ke puskesmas setelah
ibu menemukan bahwa skrotum anaknya kosong saat sedang memandikan
anaknya tersebut. Setelah dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan cairan di
dalam skrotum dan tidak teraba testis. Apakah pemeriksaan penunjang
apakah yang dapat dilakukan untuk menegakkan diagnosis anak ini?
A. USG abdomen dan inguinal
B. USG scrotum
C. Foto BOF
D. Rectal toucher
E. Intravenous pyelografi
Soal No. 8
Seorang laki-laki berusia 40 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri di daerah scrotum
sejak 4 hari yang lalu. Sebelumnya penderita tidak pernah sakit seperti ini. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, denyut nadi 88x/menit, frekuensi napas
24x/menit dan suhu 38oC. Pada pemeriksaan USG scrotum ditemukan scrotum kanan
didapatkan gambaran hipoechoic di daerah epididymis dan ukurannya membesar, gambaran
testis masih normal, tak tampak gambaran fluid collection tak tampak gambaran massa, pada
scrotum kiri dalam batas normal. Apakah kemungkinan diagnosis yang benar dari gambaran
USG pada pasien kasus di atas?
A. Orchitis dekstra
B. Abcess scrotal dextra
C. Tumor testis
D. Hidrocele dextra
E. Epididimitis
UROLITHIASIS
Lokasi Batu Gambaran Khas
Nephrolithiasis Nyeri di regio flank, nyeri ketok costovertebrae, masa ginjal bila hidronefrosis.

Ureterolthiasis Nyeri pinggang dan menjalar hingga :


• Ureter proximal → pinggang-pusar → T10
• Ureter media → medial paha, inguinal, skrotum (L1-3)
• Ureter distal → ujung penis (S2-S3) diserati dysuria.
Vesikolithiasis • Gejala iritatif (frekuensi, urgensi, nokturia)
• Miksi tiba-tiba berhenti dan membaik Ketika berubah posisi tubuh.
• Pada pria sering menarik-narik penisnya, pada perempuan sering
menggosok-gosok vulva.

Urethrolithiasis • Miksi tiba-tiba berhenti dan menjadi lancer Kembali dengan perubahan
posisi tubuh.
• Teraba benjolan keras di penis (anterior)
• Nyeri perineum dan rectum (urethra posterior)
JENIS BATU RADIO-OPASITAS
Kalsium Opak
Magnesium amonium Semiopak
fosfat
Urat/sistin Non opak (radiolusen)

Batu asam urat dapat dievaluasi


dengan CT-Scan non kontras

BATU STAGHORN
• Disebabkan oleh batu struvit.
• Berbentuk seperti pelvic-
calyx.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Sedimen urin : Kristal pembentuk batu
• X-foto polos abdomen → gambaran
radioopaque yang terletak
disepanjang traktur urinarius
• IVU (pielografi intravena)
• USG → ada gambaran echoic shadow
dan untuk batu asam urat. Untuk ibu
hamil.
• Pemeriksaan fungsi ginjal
• CT-Scan tanpa kontras merupakan
gold-standard.
TATALAKSANA
• Indikasi : Obstruksi, infeksi, atau diangkat karena ada indikasi sosial.

MEDIKAMENTOSA ESWL Endourologi dan Bedah


(EXTRACORPOREAL SHOCKWAVE Laparoskopi
Batu ukuran <5mm dan LITHOTRIPSY)
diharapkan dapat keluar 1.PNL
Memakai gelombang kejut dan
secara spontan
ditujukan untuk menghancurkan 2.Litotripsi
batu dan dikeluarkan melalui aliran 3.Ureteroskopi
NSAID, diuretik dan minum kencing
banyak! 4.Uretero-renoskopi
Komplikasi

BeLI FLA di CUBA


BLUNTING FLATTENING di ClUbbing BAllooning
TRAUMA URETRA

Straddle

Trauma Urethra Anterior Trauma Urethra Posterior

Fraktur
MANIFESTASI KLINIS
Tanda utama : Meatal bleeding, floating prostate, hematoma periporstat.

Trauma urethra anterior Trauma urethra posterior

• Tanda utama : meatal bleeding • Tanda utama : Floating prostat dan


• Nyeri daerah perineum kadang hematoma perineal.
disertai hematoma perineal. • Didapatkan tanda fraktur pelvis
• Retensio urin → Pakai sistostomi dan nyeri suprapubis
suprapubik. • Riwayat trauma tumpul.
• Usulkan pemeriksaan : Retrograde • Usulkan pemeriksaan : Retrograde
urethrography, kalau ada bipolar urethrography, kalau ada bipolar
urethrocystography urethrocystography

Kontraindikasi dilakukan pemasangan kateter


PASANG CYSTOSTOMI SUPRAPUBIK
RUJUK!
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Trauma urethra
anterior

Trauma urethra
posterior
RUPTUR BULI

Intraperitoneal

Ekstraperitoneal
TRAUMA GINJAL DIAGNOSIS
MEKANISME TRAUMA : JENIS TRAUMA:
• Langsung • Cedera di daerah pinggang, punggung dan dada bawah
• Tajam
• Tidak langsung (deselerasi) dengan nyeri.
• Tumpul
• Hematuri (gross / mikroskopik ).
• Fraktur costa bagian bawah atau processus spinosus
vertebrae.
• Kadang syok, sering disertai cedera organ lain
Grade Gambaran Jejas
1 Hematoma subcapsular tidak meluas, tidak ada laserasi.
2 Hematoma perirenal yang tidak meluas, laserasi korteks <1 cm, tanpa ekstravasasi urin.

3 laserasi korteks >1 cm tanpa ekstravasasi urin.


4 Lesi parenkim mencapai medulla dan PCS. Jejas pada endotel arteri/vena renalis
5 Avulsi dari pedikel renalis, sehingga ginjal menjadi devaskularisasi.
PENCITRAAN
• BNO – IVP
• CT SCAN tanpa kontras (GOLD STANDARD)
• MRI
• USG TIDAK DIANJURKAN.
Soal No. 9
Seorang laki-laki usia 33 tahun yang berprofesi sebagai kuli bangunan dibawa ke IGD RS
dengan keluhan keluar darah dari lubang kencing sejak 30 menit yang lalu. Pasien terjatuh
saat hendak memperbaiki atap rumah. sekitar 1 jam yang lalu. Pasien mengaku terasa ingin
BAK namun tidak bisa keluar. Pada PF didapatkan tanda-tanda vital dalam batas normal.
Ditemukan bloody discharge (+) pada OUE. Hasil rontgen pelvis menunjukkan gambaran
fraktur pelvis. Tatalaksana definitif pada kasus ini adalah...
a. Bedah reparasi uretra setelah fraktur pelvis teratasi
b. Laparotomi eksplorasi cito
c. Pemasangan kateter urin selama 1 minggu
d. Uretrogram retrograde
e. Pemasangan kateter suprapubik selama 1 minggu setelah fraktur pelvis teratasi
Soal No. 10
Seorang laki-laki berusia 30 th datang dengan keluhan sulit BAK dan BAK
bercampur darah sejak 1 jam yang lalu setelah perutnya tertindih atap kamarnya
yang rubuh. TD 110/70 mmHg, N 98 x/mnt, RR 24 x/mnt. Pemeriksaan fisik
didapatkan jejas infraumbilikal. Pemeriksaan sistogram didapatkan gambaran
seperti berikut. Apakah komplikasi yang mungkin terjadi?
A. Syok kardiogenik
B. Hemoperitoneum
C. Peritonitis generalisata
D. Inkontinensia urin
E. Gagal ginjal akut
Soal No. 11
Seorang laki-laki usia 25 th datang ke IGD RS dengan keluhan tidak bisa BAK
sejak 6 jam yang lalu setelah sebelumnya mengalami kecelakaan motor. Keluhan
disertai nyeri pada perut bagian bawah. Pemeriksaan fisik didapatkan
hematoma pada perineum hingga scrotum, meatal bleeding (+). Apa tata
laksana awal yang tepat pada kasus?
A. Insersi kateter urin
B. Sistostomi suprapubik
C. Observasi
D. Hentikan perdarahan
E. Uretrogram
Soal No. 12
Seorang laki-laki usia 40 th dibawa ke IGD RS dengan keluhan nyeri pinggang
kanan dan BAK bercampur darah post KLL 2 jam yang lalu. Pemeriksaan fisik
tanda vital dalam batas normal, didapatkan jejas pada pinggang kanan.
Pemeriksaan CT Scan abdomen didapatkan laserasi renal dextra yang mencapai
sistem pelvikokaliks. Vasa renalis dalam batas normal. Apa diagnosis pasien?
A. Ruptur ginjal grade I
B. Ruptur ginjal grade II
C. Ruptur ginjal grade III
D. Ruptur ginjal grade IV
E. Ruptur ginjal grade V
Soal No. 13
Seorang laki-laki datang dengan keluhan nyeri pinggang sebelah
kanan yang dialami secara tiba-tiba yang menjalar sampai setinggi
pusar, riwayat kencing berwarna merah (+). apa diagnosanya?
a. Ureterolithiasis proksimal
b. Ureterolithiasis medial
c. Ureterolithiasis distal
d. Nefrolitiasis dextra
e. Urolithiasis
Soal No. 14
Seorang laki-laki datang dengan keluhan nyeri pinggang sebelah
kanan yang dialami secara tiba-tiba yang menjalar sampai setinggi
pusar, riwayat kencing berwarna merah (+). apa diagnosanya?
a. Ureterolithiasis proksimal
b. Ureterolithiasis medial
c. Ureterolithiasis distal
d. Nefrolitiasis dextra
e. Urolithiasis
Soal No. 15
Pria 40 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri pinggang kiri. Riwayat BAK
bercampur darah dan pasir. Pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/80mmHg, N
89x/m, S: 360C. dari hasil pemeriksaan BNO IVP didapatkan adanya batu
berbentuk tanduk rusa di ginjal kanan. Apa penatalaksanaan yang tepat pada
pasien ini?
A. Percutaneous Nephrolithotomy (PNL)
B. Extracorporeal Shockwave Lithotripsy (ESWL)
C. Ureterorenoscopy (URS)
D. Medical expulsive therapy (MET)
E. Open Nefrolitotomi
INKONTINENSIA
BEDAH DIGESTI

• Pada ruptur organ berongga, lebih


lama terjadi peritonitis yaitu
muncul >24 jam
• Pada trauma organ padat
peritonitis muncul lebih cepat
yaitu < 8 jam
Trauma Lien
Trauma Hepar
• Jejas dan nyeri pada abdomen kiri atas.
• Pada umumnya pasien dalam kondisi • Jejas pada abdomen kanan
berbagai tingkat hipovolemia. atas
• Tanda massa di perut kiri atas. • Tanda sistemik berupa
• Terdapat tanda peritonitis. gejala hipovolemi, pucat,
• Terdapat redup pada perkusi di area oliguria, takikardi,
traube hipotensi.
• Kehr sign → Nyeri alih pada bahu kiri • Tanda lokal : tanda-tanda
akibat adanya peritonitis
• iritasi pada peritoneum yang melapisi • Tanda khas → Boa’s sign
• permukaan bawah diafragma kiri
TRAUMA HOLLOW VISCOUS
• Kerusakan dapat berupa perforasi, kontusio, terlepasnya usus dari mesenterium
• Gejala umum : tanda peritonitis, illeus paralitik
• Dari x-foto didapatkan football sign, cupula sign dll

Kasus Pneumoperitoneum
Appendisitis Akut
• Merupakan inflamasi pada appendix vermiformis.
• Etiologi : obstruksi lumen appendix oleh hyperplasia limfoid,
fecalith, corpus alienum, dan neoplasma.

Gejala dan Tanda :


• Nyeri periumbilical yang 6-12 jam berpindah ke
kuadran kanan bawah, menetap dan bersifat
somatik.
• Demam
• Mual, muntah, anoreksia, obstipasi, dysuria.
• Lokasi : pinggang (pada lokasi retrocaecal), nyeri
suprapubic (letak pelvical), nyeri testikular.
(retroileal).
• Color dubur → nyeri tekan arah jam 9-12
Special Test
Gambaran USG pada appendiks normal(A) dan appendisitis
yang mengalami distensi dan penebalan dinding (B)

Terapi : Appendektomi
Peritonitis
KLASIFIKASI
• Peritonitis Primer
Infeksi peritoneum yang tidak berhubungan langsung dengan kelainan intrabdominal (spontaneous
bacterial peritonitis).
• Peritonitis Sekunder
Infeksi peritoneum karena kelainan intrabdominal (akibat perforasi hollow viscous).
• Peritonitis Tersier
Tahap akhir dari peritonitis, tanda peritonitis dan sepsis masih ada walaupun penyebab sekunder sudah
diobati.

Gejala
• Nyeri abdomen tumpul yang segerah berubah Tanda
menjadi nyeri abdomen tajam, persisten, pada
• Bising usus menurun
semua lapang pandang.
• Distensi abdomen, nyeri tekan abdomen. • Defans muscular (perut seperti papan catur).
• Demam dan menggigil • Nyeri tekan lepas (rebound)
• Tanda dehidrasi
Gambaran X-Foto Polos Abdomen

• Hilangnya pre-peritoneal fat line.


• Hilangnya psoas line
• Gambaran pneumoperitoneum :
Cupula sign, dolphin sign, football sign
dll.

Cupula Sign
Hernia Abdominalis

• Epigastric hernia : daerah epigastric pada


garis midline.
• Hernia incisional : pada operasi
sebelumnya.
• Hernia umbilikalis : terjadi pada umbilkus.
• Hernia direkta = HIM
• Hernia Indirekta = HIL
• Hernia pantalon?
Hernia Inguinalis Lateralis
• Lokus Minoris : anulus inguinalis
internus/profundus.
• Dapat masuk ke skrotum → Hernia
scrotalis.
• HIL kongenital → Processus vaginal
persistent, berhubungan dengan
hydrocele.
• HIL akuisita : adanya peningkatan
tekanan intra-abdominal kronis.
Hernia Femoralis

• Terletak dibawah ligamentum


inguinalis.
• Lokus minoris pada anulus dan
canalis femoralis
Hernia Inguinalis Medialis

• Lokus minoris : Trigonum Hesllbach


• Pada dewasa akibat peningkatan tekanan
intra-abdominal kronis : TB, batuk kronis,
push-up (militer).

Finger test Ziemann Test Thumb Test


Jenis Hernia
Tipe Hernia Definisi
Reponible Kantong hernia dapat dimasukan kembali ke dalam rongga peritoneum secara manual
atau spontan
Irreponible Kantong hernia tidak adapat masuk kembali ke rongga peritoneum
Inkarserata Obstruksi dari pasase usus halus yang terdapat di dalam kantong hernia
Strangulata Obstruksi dari pasase usus dan obstruksi vaskular dari kantong hernia → tanda-tanda
iskemik usus: bengkak, nyeri, merah, demam

TATALAKSANA
• Non Bedah : atasi factor resiko, analgetik bila nyeri.
• Bedah :
• Hernioraphy, herniotomy, hernioplasty.
• Reponibilis dan ireponibilis → non cito
• Inkarserata dan strangulate → Cito (emergensi)
Illeus
• Ileus obstruksi → Adanya sumbatan mekanik yang disebabkan karena adanya kelainan
struktural sehingga menghalangi gerak peristaltik usus.

• Ileus paralitik → Kelainan fungsional atau terjadinya paralisis gerak peristaltik usus
Illeus Obstruktif Ileus Paralitik
Nyeri abdomen kolik, mual, muntah dan obstipasi. Mual, muntah, distensi abdomen, obstipasi.

• Distensi abdomen • Abdominal distention


• Hiperperistaltik • Silent abdomen
• Metallic sound • Perkusi timpani
• RT : Ampula rekti kolaps • RT : ampula rekti intak
• Tanda dehidrasi • Tanda dehidrasi
X-ray : dilatasi usus dengan air fluid level, tidak ada Dilatasi diffuse pada usus
udara pada bagian distal usus.
Pemeriksaan penunjang
Foto abdomen 3 posisi → supine, semierect,/erect, LLD

Step-ladder/air
FISHBONE Coil-spring app fluid level
TATALAKSANA
HEMORRHOID
HEMORRHOID INTERNA HEMORRHOID EXTERNA
• Diatas linea dentata
(endoderm) • Dibawah linea dentata
• Ditutup epitel simplex. (ektododerm)
• Jarang menyebabkan
• Tertutup oleh kulit
nyeri.
• Keluhan darah menetes • Sering menyebabkan
(tissue toilet bleeding) nyeri.

Cara membedakan paling mudah adalah dengan rasa nyeri


dan jaringan yang keluar (kulit atau mukosa)
Soal No. 16
Pasien laki-laki 42 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri perut kanan
bawah sejak 4 jam yang lalu. Sebelumnya pasien mengeluh nyeri dibagian ulu
hati yang ketika diberikan obat maag tidak menunjukkan perbaikan.
Pemeriksaan fisik menunjukkan TD 130/90mmHg, HR: 110x/m, RR: 26x/m, S:
38,2. Nyeri tekan kuadran kanan bawah positif, nyeri lepas positif, nyeri saat
dilakukan hiperekstensi hip positif. Diagnosis dan embriologi kasus diatas
adalah…
A. Appendisitis akut yang berasal dari foregut yang dipersarafi N. Th 10
B. Appendisitis akut yang berasal dari foregut yang dipersarafi N. Th 8
C. Appendisitis akut yang berasal dari midgut yang dipersarafi N. Th 10
D. Appendisitis akut yang berasal dari hindgut yang dipersarafi N. Th 8
E. Appendisitis akut yang berasal dari hindgut yang dipersarafi N. Th 10
Soal No. 17
Seorang pria usia 67 th datang ke poliklinik RS dengan keluhan keluar benjolan
pada buah zakar sebelah kanan. Awalnya benjolan keluar pada saat beraktivitas
dan benjolan kembali masuk saat berbaring atau istirahat. Namun saat ini
benjolan tidak dapat masuk kembali meski pasien berbaring. Keluhan disertai
mual, muntah, dan sulit BAB. Demam dan nyeri disangkal. Diagnosis pasien
tersebut adalah….
A. Hernia inguinalis lateralis reponibel
B. Hernia inguinalis lateralis ireponibel
C. Hernia inguinalis lateralis inkarserata
D. Hernia inguinalis lateralis strangulata
E. Peritonitis lokalisata
Soal No. 18
Seorang laki - laki usia 27 tahun mengeluh BAB berdarah sejak 4 hari
terakhir. Keluhan disertai nyeri saat BAB terutama saat tinja keras dan
keluar benjolan dari anus yang masuk dengan sendirinya. Pasien tidak
suka makan makanan berserat. Apa kemungkinan diagnosis pasien ?
A. Fistula ani

B. Fissura ani

C. Hemoroid interna grade I

D. Hemoroid interna grade II

E. Prolaps rekti
Soal No. 19
Seorang laki-laki usia 20 tahun datang ke IGD dengan keluhan nyeri di
perut kanan bawah sejak 3 jam yang lalu. TTV TD 130/80, nadi
100x/menit, RR 20x/menit, suhu 37,90C. Dokter kemudian melakukan
pemeriksaan dengan cara menekan secara perlahan di ingunal kanan lalu
melepaskan secara tiba-tiba. Pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter
tersebut adalah?
a. Rovsing sign
b. Blumberg sign
c. Dunphy sign
d. Ten horn sign
e. Obturator sign
Soal No. 20
Anak laki-laki 1 tahun diantar ibunya ke UGD dengan keluhan sesak napas 7 bulan lalu.
Keluhan dirasakan berulang dan semakin memberat jika menangis dan bermain. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan suhu 36,5oC, nadi 100x/menit, RR 37x/menit dan suara bising
usus pada hemithorax sinistra/ Pada pemeriksaan rontgen thorax, didapatkan tampak
bayangan loop-loop usus memasuki dan memenuhi hemithorax kiri disertai dengan
pendesakan organ mediastinum ke kanan dan tampak jantung mendesak ke posterior.
Apakah diagnosis kasus tersebut?
A. Hernia ventralis
B. Acquired Hernia diafragmatika
C. Hernia umbilikalis
D. Hernia diafragmatika traumatika
E. Kongenital Hernia diafragmatik
Soal No. 21
Ny Fifin Susilo Atmadja, seorang perempuan 26 tahun datang dibawa oleh
keluarganya ke IGD Rumah Sakit dengan keluhan nyeri perut hebat sejak 1 jam
yang lalu. Satu minggu yang lalu pasien merasa nyeri perut kanan bawah dan
sudah berobat ke klinik namun tidak ada perbaikan. Pemeriksaan TD 110/80
mmHg, nadi 84x/ menit, laju napas 18x/ menit, dan suhu 38OC. Pemeriksaan
fisik didapatkan nyeri tekan seluruh lapang abdomen dan defans muskuler (+).
Kemungkinan diagnosis pada kasus ini adalah?
A. Peritonis e.c apendisitis perforasi
B. Peritonitis e.c perforasi gaster
C. Apendisitis akut
D. Pankreatitis akut
E. Hernia inguinalis inkarserata
Bedah Plastik : Le-Fort Fracture

Le fort 1 : floating jaw


Le fort 2 : floating maxilla
Le fort 3 : floating face
BARTON FIXATION

DIPAKAI PADA FRAKTUR


MAXILLOMANDIBULAR
DX Histologic
Ganglion • Cyst which consist of condensed
cyst clear fluid
• Thin tissue wall
• Originated from synovial
membrane/tendon sheath

DX Histologic

Lipoma Soft mass,


pseudofluctuant with a
slippery edge

Atherom cyst a pilosebaceous unit or a


sebaceous gland becomes
blocked. Skin Color is
usually normal, and there
is a punctum (comedo,
blackhead) on the dome
Soal No. 22
Seorang perempuan usia 17 th datang ke poliklinik RS dengan keluhan muncul
benjolan pada payudara kiri sejak 6 bulan yang lalu. Benjolan tidak nyeri dan
tidak bertambah besar. Pemeriksaan status lokalis mammae sinistra didapatkan
massa pada kuadran superolateral berukuran 2x2x2 cm, mobile, kenyal,
fluktuasi (-), permukaan rata, batas tegas, tidak nyeri tekan. Limfonodi axillaris
dalam batas normal. Apa kemungkinan diagnosis pasien?
A. Fibroadenoma mammae
B. Fibrokistik mammae
C. Karsinoma intraductal
D. Karsinoma papiliferum
E. Tumor phylloides
Soal No. 23
Seorang perempuan berusia 50 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan
teraba benjolan pada payudara kanan sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan disertai
keluar darah dari puting payudara kanan. Pemeriksaan tanda vital dalam batas
normal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan benjolan dengan tepi tidak
beraturan yang fixed di kuadran medial atas payudara kanan. Selain itu teraba
benjolan kecil-kecil di ketiak kanan. Apakah diagnosis yang paing mungkin untuk
kasus di atas?
A. Cyst mammae
B. Ca mammae
C. Fibroadenoma mammae
D. Mastitis peueperal
E. Plasma cell mastitis
Soal No. 24
Seorang pria berusia 22 tahun dibawa oleh teman-temanya akibat terjatuh dari
motor. Saat terjatuh, kepala pasien terbentur bagian motor. Setelah itu, pasien
sulit untuk membuka dan menutup mulutnya. Setelah diperiksa terlihat adanya
jejas di sekitar maksila, maloklusi (+), dari x-ray didapatkan garis fraktur
melewati os maxilla secara horizontal. Tidak ada parestesi infraorbital, tidak ada
facial lengthening, tidak ada mimisan. Diangosis yang tepat pada pasien ini
adalah…….
A.Le fort fracture type I
B.Le fort fracture type II
C.Le fort fracture type III
D.Alveolar fracture
E. Hangman fracture
Soal No. 25
Seorang perempuan berusia 25 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan
benjolan di pergelangan tangan kanan sisi punggung sejak 1 tahun yang lalu.
Benjolan tidak nyeri, benjolan nyeri bila digunakan untuk bekerja (kemeng).
Pasien seorang penjual rujak cingur. Pada pemeriksaan didapatkan benjolan
berdiameter 1,5 cm, mobile, kenyal seperti kista. Apakah diagnosis yang paling
mungkin pada kasus tersebut?
A. Fibroma Wrist Dextra
B. Atheroma Wrist Dextra
C. Ganglion Wrist Dextra
D. Lipoma Wrist Dextra
E. Abses Wrist Dextra

Anda mungkin juga menyukai