Anda di halaman 1dari 9

KELOMPOK 3

Tokoh-tokoh pemikir Islam di masa


modern  dimulai dari tahun 1800 
Anggota
1. Adinda Zakhra
2. Ahmad Zaky
3. Annisafitri
4. Dian Nuralifah B
5. Elya Rafifa Sulfikar
6. Ghayts Miftah Putri
7. Lathifah Hamran
Jamaluddin Al-
Afghani
1. Bidang akal dan Wahyu yaitu Jamaluddin mengemukakannya pentingnya
kepercayaan pada akal dan hukum alam yang tidak bertentangan dengan
kepercayaan pada tuhan.

2. Bidang Kenegaraan yaitu Jamaluddin berhasil mendukung kebangkitan


nasionalisme di Mesir dan India. Bahkan, ia menggagas gerakan Pan- Islam
sebagai anti imperialisme dan mempertahankan kemerdekaan negara-negara
muslim oleh kristen dan penjajah barat.

3. Bidang Gender yaitu Jamaluddin menyatakan ide tentang persamaan antara


pria dan wanita dalam beberapa hal. Wanita dan pria sama kedudukannya,
keduanya mempunyai akal untuk berpikir. Tidak ada halangan bagi wanita
untuk bekerja di luar rumah jika situasi menuntut semacam itu.

4. Mengembalikan kejayaan islam serta tidak ada pemisahan antara negara


dengan politik.

5. Pan-Islamisme atau rasa persaudraan atau solidaritas antara umat islam


harus ditingkatkan.
Muhammad
Abduh
1. Pembaharuannya di bidang pendidikan dipusatkan di Universita Al-
Azhar. Pembaharuan menyangkut sistem pengajaran seperti metode,
kurikulum, administrasi dan kesejahteraan guru. Bahkan untuk mencakup
serana fisik seperti asrma mahasiswa, perpustakaan, dan peningkatan
pelayanan kesahatan bagi mahasiswa.

2. Pembaharuannya di bidang hukum ketika menjadi mufti


(hakim),Muhammad Abduh melakukan pembaharuan bahwa tuga mufti
bukan hanya sebagai penasihat hukum bagi kepentingan negara saja,
melainkan juga memberikan kepastian hukum bagi masyarakat yang
membutuhkan jasanya.

3. Pembaharuannya di bidang Wakaf merupakan institusi yang menjadi


perhatiannya. Ia berhasil memasukkan perbaikan masjid sebagai salah
satu sasaran rutin penggunaan dana wakaf, maka mulailah memperbaiki
perangkat mesjid, pegawai mesjid, sampai dengan cara imam atau khatib.
Rasyid Ridha
1. Bidang Agama yaitu umat islam lemah karena mereka tidak lagi
mengamalkan ajaran-ajaran agama islam yang murni seperti yang dipraktikkan
pada masa Rasulullah SAW dan sehabat-sahabatnya, melainkan ajaran-ajaran
yang sudah banyak bercampur dengan bid"ah dan khurafat. Ajaran islam yang
mengandung paham dinamika inilah yang membuat dunia barat maju. Paham
dinamika islam dengan mengambil bentuk jihad yaitu kerja keras dan rela
berkorban demi mencapai keridaan Allah SWT.

2. Bidang Pendidikan yaitu umat islam hanya dapat maju apabila menguasai
pendidikan. Oleh sebab itu, umat islam menggunakan kekayaannya bagi
pembangunan lembaga pendidikan. Usaha yang dilakukannya di bidang
pendidikan ini adalah membangun sekolah misi islam dengan tujuan sebagai
imbangan terhadap sekolah misionaris lainnya.

3. Bidang Politik yaitu tentang ukhuwah islamiyah. Ia melihat salah satu


penyebab kemunduran umat islam ialah perpecahan yang terjadi di kalangan
mereka. Untuk itu, ia menyeru umat islam agar bersatu kembali di bawah satu
keyakinan, satu sistem moral, satu sistem pendidikan dan tunduk kepada satu
sistem huku dalam satu kekuasaan yang berbentuk negara. Negara yang
diinginkan Rasyid Ridha bukan seperti barat, melainkan, malainkan negara
dalam bentuk khilafah seperti pada masa Khulafa al-Rasyidin. Khalifah
haruslah seorang mujtahid dan dalam menjalankan roda pemerintahan, ia
dibantu oleh para ulama. Fungsi khilafah menurutnya, menyebarkan
kebenaran, menegakkan keadilan, memelihara agama dan bermusyawarah
mengenai masalah-masalah yang tidak dijalaskan dalam nash. Oleh karena itu,
kestuan umat perlu mengambil bentuk negara yaitu bentuk kekhalifahan dan
khilafah sebagai kepala negaranya.
Sultan Mahmud II
1) melakukan pembaruan di bidang pendidikan dengan memasukkan
kurikulum pengetahuan umum dalam lembaga-lembaga pendidikan
madrasah;
2) mendirikan sekolah Mektebi Ma’arif, untuk mencetak tenagatenaga ahli
di bidang administrasi. Selain itu, ia membangun
sekolah Mektebi Ulumi Edebiyet, untuk menyediakan tenagatenaga ahli
penterjemah;
3) mendirikan sekolah di bidang kedokteran, militer, dan teknik;
4) menerapkan demokrasi dalam pemerintahannya;
5) menghapus pengultusan sultan yang dianggap suci oleh
rakyatnya.
Rifa’ah Baidawi Raÿ ’at
at-Tahtawi
1) bidang pendidikan meliputi dua hal, yaitu: pendidikan harus universal
dan emansipasi wanita.
2) bidang ekonomi, yaitu orang Mesir dahulu terkenal kaya lantaran
tergantung pada tanah yang subur. Oleh karena itu perlu melakukan
perbaikan di bidang pertanian, yaitu dengan menanam pohon kapas,
anggur, zaitun, pemeliharaan lebah, ulat sutra, termasuk pengadaan
pupuk tanaman yang murah, perbaikan irigasi.
3) bidang kesejahteraan, At-Tahtawi berpandangan bahwa, kesejahteraan
masyarakat atau negara dapat tercapai dengan dua jalan, yaitu: berpegang
teguh pada ajaran agama (Islam), dan berbudi pekerti yang baik sehingga
mampu melahirkan generasi yang memajukan perekonomian.
4) bidang pemerintahan. Menurutnya, contoh pemerintahan yang paling
ideal adalah pemerintahan pada masa Rasulullah Saw. dan para sahabat.
Pemerintahan harus dijalankan dengan adil berdasarkan undang-undang.
Ia berpandangan bahwa untuk kelancaran pelaksanaan undang-undang
tersebut, setidaknya harus ada tiga badan yang terpisah, yaitu legislatif,
eksekutif, dan yudikatif;
5) tentang cinta tanah air atau patriotisme, At-Tahtawi berpandangan
bahwa tanah air adalah tanah tumpah darah seseorang, bukan seluruh
dunia Islam. Dengan patriotisme ini, At-Tahtawi berpendapat bahwa
selain adanya persaudaraan seagama, juga ada persaudaraan setanah air.
Persaudaraan satu tanah air ini
Namik Kemal
Pokok-pokok pikiran Namik Kemal Pasya terhadap pemerintahan adalah
negara harus konstitusional dan didasarkan kepada syariat Islam, dan
pelaksanaannya melalui aplikatif dari tiga badan, yakni: Syura-i Devlet
(Majelis Negara, yang bertugas untuk membuat peraturan dan undang-
undang), Syura-i Ummet (Majelis Umat, yang bertugas mengawasi belanja
negara dan mengesahkan undang-undang), dan Meclis-i Ayan (Senat,
bertugas sebagai perantara dari Syura-i Devle dan Syura-i Ummet)., juga
ada persaudaraan setanah air. Persaudaraan satu tanah air ini
SEKIAN DAN
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai