Anda di halaman 1dari 8

ANALISA

PERANCANGAN
SISTEM
Pertemuan 8
Oleh: Irvan S.Kom
PROSES ANALISIS SISTEM

Dalam melakukan analisis sistem adan beberapa proses yang harus


dilakukan.
Whitten dan Bentley (2007) berpendapat ada (lima) proses
(phases)dalam
melakukan analisis sistem yaitu:
1. Menentukan batas dan ruang lingkup sistem
2. Analisis masalah
3. Analisis kebutuhan sistem
4. Proses Logical Design
5. Analisis keputusan
1 . M E N E N T U K A N B ATA S D A N R U A N G L I N G K U P
SISTEM

Menurut whitten dan Bentley (2007) berpendapat bahwa ada 5 (lima)


aktivitas yang harus dilakukan dalam menentukan batasan sistem, yaitu:

1. Mengindentifikasi dasar permasalah serta menentukan solusi yang


akan digunakan
2. Mendiskusikan dasar permasalahn yang sudah diidentifikasi.
3. Menentukan nilai proyek
4. Membuat jadwal proyek (schdule) dan menentukan serta melakukan
perhitungan biaya operasional proyek
5. Mendiskusikan perencanaan proyek
2.ANALISIS MASALAH

Analisis masalah adalah proses untuk mempelajari permasaahan sistem yang


sudah diidentifikasi pada proses identifikasi permasalahan sistem. Tujuan dari
aktivitas ini untuk mempelajari dan memahami permaslaah sistem dan
menentukan solusi yang akan digunakan apakah sistem baru layak dibangun
atau tidak. Whitten dan Bentley (2007) menyatakan ada lima tahapan aktivitas
dama proses analisis sistem yaitu:
1. Memahami permasalahan sistem
2. Analisis masalah dan solusi
3. Analisis bisnis proses
4. Menetapan tujuan (objective) dan batasan (constrain) sistem
5. Memastikan perencanaan proyek dan mendiskusikan perencanan proyek yang
sudah dibuat
ANALISA
PERANCANGAN
SISTEM II
Pertemuan 9
Oleh: Irvan S.Kom
3. ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM

Analisis kebutuhan sistem adalah tahap dalam proses analisis sistem yang memfokuskan pada
identifikasi dan pemahaman tentang kebutuhan dan harapan pengguna dari suatu sistem.
Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa sistem yang dikembangkan sesuai dengan
kebutuhan dan harapan pengguna, dan memenuhi tujuan sistem secara efektif.

Dalam analisis kebutuhan sistem, analis sistem melakukan berbagai aktivitas seperti
wawancara, observasi, dan pengumpulan data untuk mengumpulkan informasi tentang
kebutuhan dan harapan pengguna. Informasi ini kemudian digunakan untuk membuat
spesifikasi sistem yang menggambarkan bagaimana sistem harus berfungsi dan memenuhi
kebutuhan pengguna.

Analisis kebutuhan sistem merupakan tahap yang penting dalam proses analisis sistem karena
memastikan bahwa sistem yang dikembangkan memenuhi kebutuhan pengguna dan sesuai
dengan tujuan sistem. Tahap ini membantu untuk menghindari pengembangan sistem yang tidak
efektif dan tidak memenuhi kebutuhan pengguna.
4. PROSES LOGICAL DESIGN

Proses Logical Design adalah tahap dalam proses analisis sistem yang memfokuskan pada
pengembangan desain logika sistem baru atau peningkatan sistem yang ada. Dalam proses ini,
analis sistem menggunakan spesifikasi sistem yang dikembangkan selama tahap analisis
kebutuhan untuk menentukan bagaimana sistem harus berfungsi dan bagaimana data akan diolah.
Dalam proses Logical Design, analis sistem membuat diagram alir (flow chart) yang
menggambarkan alur kerja sistem dan bagaimana data akan diolah. Mereka juga membuat
spesifikasi database untuk menentukan bagaimana data akan diorganisasi dan disimpan. Ini
membantu analis sistem dan pengembang untuk memastikan bahwa sistem yang dikembangkan
memenuhi kebutuhan dan harapan pengguna dan memastikan bahwa sistem tersebut efektif dan
efisien dalam mengatasi masalah yang ada.
Proses Logical Design sangat penting karena membantu untuk menentukan bagaimana sistem
harus berfungsi sebelum pengembangan fisik dimulai. Ini memastikan bahwa sistem yang
dikembangkan sesuai dengan spesifikasi dan memenuhi kebutuhan pengguna sehingga
meminimalkan risiko dan biaya perubahan setelah pengembangan fisik dimulai.
5. ANALISIS KEPUTUSAN

Analisis Keputusan (Decision Analysis) adalah tahap dalam proses analisis sistem yang
memfokuskan pada identifikasi dan evaluasi alternatif solusi untuk memecahkan
masalah atau memenuhi kebutuhan yang ditemukan selama tahap Analisis Kebutuhan
Sistem.
Dalam Analisis Keputusan, analis sistem mengidentifikasi berbagai alternatif solusi
untuk masalah yang ada dan mengevaluasi setiap alternatif menggunakan kriteria seperti
biaya, manfaat, dan risiko. Mereka juga mengevaluasi dampak dari setiap alternatif pada
berbagai stakeholder dan menentukan solusi terbaik berdasarkan hasil evaluasi.
Tujuan dari Analisis Keputusan adalah untuk memastikan bahwa solusi yang dipilih
adalah yang paling efektif dan efisien dalam memenuhi kebutuhan dan harapan
pengguna serta memecahkan masalah yang ada. Ini memastikan bahwa sistem yang
dikembangkan adalah sistem yang optimal dan meminimalkan risiko dan biaya
perubahan setelah pengembangan fisik dimulai.

Anda mungkin juga menyukai