Anda di halaman 1dari 15

UAS

ELEKTRONIK
A
KELOMPOK 4 KODE SEKSI 1501600009
Nama Kelompok

01 Zenal Muttaqin
1501622020

02 Virnaya Lailatus Isti’ana


1501622002

03 Muhammad Syahid Abdul Aziz


1501622052

04 Nourmazatul Kharisma
1501622053
Power Supply
Power supply merupakan perangkat keras yang mampu
menyuplai tenaga atau tegangan listrik secara langsung
dari sumber tegangan listrik PLN ke tegangan listrik yang
lainnya.

Fungsi – fungsi power supply selain menjadi tenaga listrik dan daya
perangkat elektronik, di antaranya:
• Mengubah arus tegangan listrik agar tidak melebihi batas maksimal
perangkat.
• Menjadi daya cadangan dalam bentuk baterai. Contoh dari fungsi ini
adalah UPS yang dibuat untuk mencegah listrik mati mendadak saat
supply energi terhenti. 
• Mengubah arus tegangan tinggi AC (alternating current) ke arus
tegangan rendah DC (direct current).
Rangkaian Merancang Power Supply
a) Tegangan Sumber 220 VAC
b) Ouput Tegangan Trafo 24 VAC, Output 78xx sebesar +15 VDC dan 79xx -
15VDC
c) Buat rangkaian power supplay diatas
d) Tegangan ripple kurang dari 0,75 VDC pada keluaran Tegangan Bridge
e) Arus pada beban 0,006 A
f) Hitung besarnya masing-masing Capasitor
g) Hitung besar R beban
Hitungan

Vsumber = 220v

Vac = 24 Vac

Campasitor:

R beban:
Semi-Konduktor
Semikonduktor adalah suatu bahan yang memiliki konduktivitas diantara dua
bahan yakni isolator dan konduktor, sederhananya semikonduktor merupakan
suatu zat setengah penghantar listrik. 

Fungsi semikonduktor adalah sebagai berikut ini:


1. Fungsi dari controller adalah untuk mengatur tegangan, arus listrik, dan
sebagainya.
2. Fungsi konversi dapat mengubah jenis sumber dari AC – DC DC – AC AC –
AC dan DC – DC.
3. Fungsi dari saklar semikonduktor (switch) adalah untuk menonaktifkan
dan menyalakan sekring listrik. Dan tingkat kecepatan untuk komponen
ini juga tergantung pada keberadaan dayanya.
Saklar Semi-Konduktor
a. Buat saklar common collector dengan transistor dari bahan
silicon, dengan beban lampu 12 V 5W
b. Beban motor 12 V
c. dc = 20,
d. Tahanan pada basis 5KΩ
e. Berapa tegangan VBB dan VCC
f. Buat gambar rangkaian tersebut
Hitungan  
Ketika Off
Vi = 0V Ketika ON
Ib = 0V
Ic = 0V
Vc = Vcc – (IcRc)
= 100 – 0 = 100V
 
Mencari Nilai VBB

Mencari Nilai VCE=0


Filter Aktif
Filter berfungsi memisahkan 1 dari dua yang masuk, dimana hanya 1 frekeunsi yang
akan dibuang dan yang lainnya dilewatkan tergantung dari konfigurasi filter yang
digunakan. Tujuan utamanya adalah mendapatkan frekuensi yang diinginkan dan
membuang frekuensi yang tidak diinginkan. Tujuan utamanya adalah mendapatkan
frekuensi yang diinginkan dan membuang frekuensi yang tidak diinginkan.

Filter Aktif biasanya menggunakan perangkat switching berupa pengatur modulasi


lebar pulsa tegangan atau arus yang disebut Pulse Witdh Modulation Voltage Source
Inverter (PWM VSI) atau Current Source Inverter (PWM CSI) yang dihubungkan ke
level sistem tegangan rendah dan juga tegangan tinggi tergantung pada
permasalahan kwalitas daya
Rangkaian Filter Aktif
a. Dengan sisi 10 Hz dan 200 KHZ, dengan digit :
b. RL sebesar 5KΩ
c. Kapasitor yang digunakan pada LF dan HF
sebesar 2.2uF, hitung masing-masing R pada LF
dan LH
Hitungan
LOW
HIGH
FL = 10 Hz FH = 200 kHZ
FL = FH =
RL = RH =
RL= RH = 0,361 kΩ
RL = 7.237 KΩ  
 
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai