2 PPh Pasal 22- Pada hari yang sama dengan Empat belas (14) hari setelah akhir
Bendaharawan pembayaran atas penyerahan yang masa pajak
dibiayai dan belanja negara, dengan
SSP yang diisi oleh dan atas nama
rekanan serta ditandatangani oleh
bendaharawan
3 PPh Pasal 22- Harus disetor dalam jangka waktu Tujuh hari setelah pembayaran
Bea Cukai sehari setelah pemungutan
dilakukan
4 PPh pasal 22 Harus dilunasi sendiri oleh WP Tanggal 20 bulan takwim beriutnya
yang dipungut sebelum penebusan delivery order setelah masa pajak berakhir
Pertamina
5 PPh 22- badan Paling lambat tanggal 10 bulan Tanggal 20 bulan takwim beriutnya
tertentu takwim berikutnya setelah masa pajak berakhir
NO. Jenis SPT Masa Bataas waktu penyetoran/ Batas waktu penyampaian SPT terakhir
Pembayaran
6 PPh Pasal 23/26 Tanggal 15 bualan takwim Tanggal 20 bulan takwim beriutnya
berikutnya setelah masa pajak berakhir
10 PPN/PPn BM- Harus disetor dalam jangka Tujuh hari setelah pembayaran
yang dipungut waktu sehari setelah pemungutan
Bea Cukai dilakukan
SPT Tahunan
NO. Jenis Pajak Yang Batas waktu Batas waktu
menyampaikan SPT pembayaran penyampaian SPT
1. SPT PPh Wajib pajak yang Tanggal 25 bulan ketiga Tanggal 31 bulan ketiga
Tahunan memiliki NPWP setelah tahun pajak setelah tahun pajak atau
sebelum SPT bagian tahun pajak
disampaikan
2. SPT PPh Pasal Pemotongan PPh Tanggal 25 maret tahun Tanggal 31 bulan ketiga
21 Tahunan Pasal 21 takwim berikutnya setelah tahun pajak atau
sebelim SPT bagian tahun pajak
disampaikan
SURAT KETETAPAN
PAJAK (SKP)
Diajukan ke
DIRJEN
SELESAI KEBERATAN
PAJAK
BADAN
BANDING PERADILAN
PENINJAUAN MAHKAMAH
KEMBALI AGUNG
KETETAPAN PAJAK YANG DAPAT
DIBETULKAN
A. SANKSI ADMINISTRASI
a.1. Sanksi Bunga
2. SPT tidak a. untuk jenis Pajak Penghasilan yang dibayar oleh SKP Pasal 13
disampaikan dalam Wajib Pajak sanksi administrasi berupa kenaikan ayat 3
jangka waktunya sebesar 50%,
dan setelah ditegur b. untuk jenis Pajak Penghasilan yang
tidak disampaikan dipotong oleh orang atau badan lain sanksi
pada waktunya administrasi berupa kenaikan sebesar 100%,
3 Berdasarkan hasil untuk jenis Pajak Pertambahan Nilai dan Pajak SKP Pasal
pemeriksaan PPN dan Penjualan Atas Barang Mewah sanksi 13 ayat
PPnBM ternyata tidak administrasi berupa kenaikan sebesar 100% 3
seharusnya
dikompensasi selisih
lebih pajak atau tidak
seharusnya dikenakan
tarif 0%
4 Kewajiban pasal 28, 29 a. untuk jenis Pajak Penghasilan yang dibayar SKP Pasal
tidak dipenuhi oleh Wajib Pajak sanksi administrasi berupa 13 ayat
kenaikan sebesar 50%, 3
b. untuk jenis Pajak Penghasilan yang
dipotong oleh orang atau badan lain sanksi
administrasi berupa kenaikan sebesar 100%,
c. untuk jenis Pajak Pertambahan Nilai dan
Pajak Penjualan Atas Barang Mewah sanksi
administrasi berupa kenaikan sebesar 100%
5 Ditemukan data Kenaikan sebesar SKP Pasal
baru termasuk data yang 100% (seratus persen) dari pajak yang kurang 15 ayat
belum terungkap yang dibayar. 2
6 Diterbitkan SKPKB atas kenaikan SKP Pasal
keputusan pengembalian sebesar 100% (seratus persen) dari 17C
pendahuluan kelebihan pajak jumlah kekurangan pembayaran pajak. ayat 5
b. Sanksi pidana
b.1. pidana penjara
1 Setiap orang dengan dipidana dengan pidana penjara paling singkat 6 Pasal 39
sengaja (enam) bulan dan paling lama 6 (enam) tahun dan ayat 1
denda paling sedikit 2 (dua) kali jumlah pajak UU NO.
terutang yang tidak atau kurang dibayar dan paling 16
banyak 4 (empat) kali jumlah pajak terutang yang Tahun
tidak atau kurang dibayar. 2009
b. tidak mendaftarkan diri
untuk diberikan Nomor
Pokok Wajib Pajak atau
tidak
melaporkan usahanya
b menyalahgunakan atau menggunakan tanpa hak Nomor Pokok
Wajib Pajak atau Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak
1 Setiap orang yang karena kealpaannya: didenda paling sedikit 1 kali jumlah Pasal
a. tidak menyampaikan Surat pajak terutang yang tidak 38 UU
Pemberitahuan; atau atau kurang dibayar dan paling banyak NO. 16
b. menyampaikan Surat Pemberitahuan, 2 kali jumlah pajak terutang yang tidak Tahun
tetapi isinya tidak benar atau tidak lengkap, atau kurang dibayar, atau dipidana 2009
atau melampirkan keterangan yang isinya kurungan paling singkat 3 (tiga) bulan
tidak benar sehingga dapat menimbulkan atau paling lama 1
kerugian pada pendapatan negara tahun.
2 Pejabat yang karena kealpaanya tidak dipidana dengan pidana kurungan Pasal
memenuhi kewajiban merahasiakan hal paling 41 ayat
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 34 lama 1 tahun dan denda paling banyak 1
Rp25.000.000,00.
3 Ketentuan sebagaimana dimaksud dalam pidana penjara paling singkat 6 bulan Pasal
Pasal 39 dan Pasal 39A, berlaku juga dan paling lama 6 tahun dan 43 ayat
bagi wakil, kuasa, pegawai dari Wajib Pajak, denda paling sedikit 2 kali jumlah pajak (1) Jo
atau pihak lain yang menyuruh terutang yang tidak atau kurang Pasal
melakukan, yang turut serta melakukan, dibayar dan paling banyak 4 kali 39 UU
yang menganjurkan, atau yang membantu jumlah pajak terutang yang tidak atau NO. 16
melakukan tindak pidana di bidang kurang dibayar. Tahun
OM SANTHI SANTHI SANTHI OM