Anda di halaman 1dari 11

Penilaian Saham (1)

Nilai instrinsik (Intrinsic value /


Fundamental value)
 Nilai sebenarnya/ seharusnya dr suatu saham.
 Calon investor menghitung nilai instrinsik
saham utk memutuskan strategi investasinya.
 Jika nilai pasar > nilai instrinsik  overvalued
 jual
 Jika nilai pasar < nilai instrinsik 
undervalued  beli
Valuing Common Stocks
Expected Return - The percentage yield that an investor
forecasts from a specific investment over a set period
of time. Sometimes called the holding period return
(HPR).

Div1  P1  P0
Expected Return  r 
P0
Valuing Common Stocks
The formula can be broken into two parts.

Dividend Yield + Capital Gain

Div1 P1  P0
Expected Return  r  
P0 P0
Contoh: PT. XYZ memperkirakan akan ada pendistribusian
dividen tahun depan sebesar 3.000. Harga saham PT ini
sekarang adalah 8.000 per lembar. Tahun depan diramalkan
harga saham akan naik menjadi 10.000 per lembar karena
perusahaan baru saja memenangkan proyek besar dari
pemerintah. Berapakah Expected return dr saham PT.XYZ?

r = 3000 + 10000 – 8000 = 62,5 %


8000
Penilaian Saham Biasa

Dividend Discount Model – Perhitungan harga saham


sekarang yang menyatakan bahwa nilai saham sama
dengan present value dari semua dividen yang
diharapkan di terima di masa yang akan datang.

Div1 Div2 Div H  PH


P0  1
 2
... H
(1  r ) (1  r ) (1  r )

H - Time horizon for your investment.


Penilaian Saham Biasa

Example
Diramalkan bahwa PT. XYZ akan membayar dividen sebesar $3, $3.24,
and $3.50 untuk 3 tahun yang akan datang. Pada tahun ketiga, kalian
mengantisipasi menjual saham dengan harga pasar sebesar $94.48.
Berapakah harga saham apabila diketahui 12% expected return?

3.00 3.24 350


.  94.48
PV  1
 2
 3
(1.12) (1.12) (1.12)
PV  $75.00
Penilaian Saham Biasa
Dividen Bertumbuh Secara Konstan (Constant
Growth Model)
Dividen tumbuh sesuai dengan tingkat pertumbuhan

perusahaan
Model ini mengasumsikan bahwa dividen tumbuh pada

suatu tingkat tertentu (g) / konstan


Model ini cocok untuk perusahaan yang mature

dengan pertumbuhan yang stabil


P0 = D0(1+g)/Ks-g
Rumus Dividen Bertumbuh Konstan

P0 = D0(1+g)/Ks-g

P0 = Harga saham
D0 = Nilai dividen terakhir
g = tingkat pertumbuhan perusahaan
Ks = tingkat keuntungan yang disyaratkan pada saham
tsb
Model ini disebut Gordon model sesuai dgn nama
penemunya Myron J Gordon
Contoh Constant Growth/ Gordon Model

Dengan menggunakan Gordon Model, kita dapat


menghitung harga saham A, apabila diketahui
dividen terakhir adalah Rp 1,82. Tingkat
pertumbuhan perusahaan diperkirakan sebesar 10%.
Investor mensyaratkan return sebesar 16%, berapa
harga saham A?
P0 = D0(1+g)/Ks-g
= 1,82(1+0,10)/0,16-0,10
= 33,37
Tugas
1. Berapa nilai saham yang diharapkan untuk
membayar dividen $ 3 tahun depan, dan
kemudian peningkatan dividen pada tingkat
8% per tahun, tanpa batas? Asumsikan
pengembalian yang diharapkan 12%. Gunakan
Model Gordon
2. Jika saham yang sama dijual seharga $ 100 di
pasar saham, apa asumsi pasar tentang
pertumbuhan dividen?

Anda mungkin juga menyukai