KEBIJAKAN
LH.
SOSIAL/BUDAYA
• Adat Istiadat
• Pranata Sosial
Setiap usaha dan/atau Kegiatan Dilarang
1 Melanggar Baku Mutu dan Baku Kriteria
Kerusakan LH.
PENGAWASAN
• Pejabat Pengawas Pusat MEN LH
6 • Pejabat Pengawas Daerah (BAPEDALDA) PROPINSI - GUBERNUR
DALAM UU • Pejabat Pengawas Daerah (BAPEDALDA) KAB/KOTA- BUPATI/WALIKOTA
CIPTA KERJA,
KETENTUAN
INI DIHAPUS 7 Sanksi Administrasi --> Paksaan Pemerintahan
(PASAL 29)
8 Audit LH MEN LH
PENEGAKAN HUKUM
UU NO. 32 TAHUN 2009
TENTANG PPLH
ASPEK HUKUM
PIDANA
UU TUJUAN: PENEGAKAN
ASPEK HUKUM
HUKUM LINGKUNGAN
NO.32/2009 PERDATA
PPLH
ASPEK HUKUM
ADMINISTRASI
PELESTARIAN FUNGSI
PERSYARATAN PENAATAN
LINGKUNGAN HIDUP
Diterapkan kepada penanggung jawab usaha dan/
Atau kegiatan yang melakukan pelanggaran
MENTERI Terhadap persyaratan dan kewajiban yang
Tercantum dalam Izin Lingkungan dan atau Izin Per
TEGURAN TERTULIS GUBERNUR
-lindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, teta
BUPATI/WALIKOTA
-pi belum menimbulkan dampak negatif terhadap
lingkungan.
PEMERINTAH
Keluarga
Individu
PERUBAHAN PENEGAKAN
DALAM UU NOMOR 11
TAHUN 2020 TENTANG CIPTA
KERJA (CLUSTER PPLH)
BEBERAPA BENTUK
PERUBAHAN
Dumping : Perubahan yang dilakukan adalah perpindahan kewenangan persetujuan dari
pemerintah daerah kepada pemerintah pusat, sehingga pemerintah pusat yang menjadi
pemegang kekuasaan untuk memberikan persetujuan tentang dumping.
Kerja sama antara pemerintah pusat dan daerah : UU Nomor 32 Tahun 2009 lebih menekankan kepada otonomi
daerah, sedangkan UU Nomor 11 Tahun 2020 (klaster PPLH) menekankan pada kekuasaan pemerintah pusat.
Namun, pendekatan tersebut memiliki makna yang sama, yaitu membentuk hubungan sinergi antara pemerintah
pusat dan daerah dalam penegakan hukum lingkungan.
SELESAI