Bahan Pangan Tradisional Dan Imunitas-Dikonversi
Bahan Pangan Tradisional Dan Imunitas-Dikonversi
Pangan
Tradisional
Meningkatkan
Imunitas Dr. Badrut Tamam, STP, M.Biotech
Dr: Food Science, IPB University, Bogor
M.Biotech: Biotechnology, Flinders University, Adelaide,
Australia
STP: Food Technology, Brawijaya University, Malang
Karakteristik Virus
Corona
• Ukuran: 60–140 nm (diameter)
• Sensitive terhadap ultraviolet dan panas
• Tidak aktif dalam pelarut lemak, ethanol,
chlorine-containing disinfectant,
peroxyacetic acid and chloroform
• Replikasi di tubuh inang, masuk dalam
replikasi protein.
• Sangat mudah menular (contagious)
• Dibutuhkan imunitas pada tubuh
manusia
infected cell infected cell infected cell
Natural killer cell Cytotox T cell Natural killer cell Cytotox T cell Natural killer cell Cytotox T cell
Apa Bahan
Makanan
Tradisional
: Bahan makanan yang itu?
Beberapa Kelebihan
dihasilkan secara lokal di Bahan Makanan
suatu daerah di wilayah Tradisional
Tempe Malang
Kangkung Lombok
Sumber Karbohidrat
Shorgum
Sagu
Protein Hewani dan
6 JUNI
Sayura
n
Bua
h
Bumbu
Penelitian tentang Bahan Pangan Tradisional
Nama Bahan Makanan Sifat fungsional dan peningkatan imunitas Author
Ubi jalar ungu Kandungan antosianin 61.85 mg/100g dan Husna et al.
kapasitas antioksidan 59.25% (2013)
Kandungan beta karoten 75.91 ±1.92 ppm Fauziah et al.
(2015)
Beras merah Kandungan besi (Fe) 557,49 ppm; zinc Yora et al. (2015)
(Zn) 487,82 ppm.
Ikan mujahir Kadar protein protein : 11.95 g, kalsium 4.46 mg, Syahrir et al.
phosfat 490 mg, dan besi 3.49 mg (2016)
Tempe Peptida bioaktif (antihipertensi, antidiabetics, Tamam et al.
antioksidan dan antitumor) (2019)
Kaya akan isoflavon dan antioksidan Astuti (2008)
Bayam Mengandung Flavonoid, phenolic compound Horward et.al
(2002)
Jambu biji Kaya vitamin C, karotenoid, phenolic compound Thaipong et al.
(2006)
Ginger Mengandung polyphenols, vitamin C, β carotene, Prakash et al.
Mekanisme aksi zat gizi meningkatkan imunitas:
Zat Gizi Mekanisme aksi Author
Vitamin A Influencing several components of the immune system Erickson et al, 2000
• Hesperidin
• Rhamnetin
• Kaempferol
• Kuersetin
• Myricetin
Peluang dan Tantangan Ke
Depan
• Pangan tradisional / lokal perlu digalakkan untuk
dibudidayakan dan dikonsumsi bagi peningkatan imunitas
tubuh.
• Sosialisasi konsumsi pangan lokal perlu terus dilakukan
kepada masyarakat.
• Penelitian tentang pangan tradisional terkait dengan
imunitas perlu disupport dan dikembangkan.