Eksplorasi Konsep

Design Thinking
 4
Kelompok 4
Dwi Kurnianti

Eko Fanny Fatkanudin

Nurul Qofiyah

Design Thinking 2
 Apa itu design thinking ?

Design Thinking 3
“
Design thinking merupakan pendekatan integratif untuk
pemecahan masalah yang berorientasi pada penggunanya

”
dan menekankan pada empati. Design thinking memiliki
keragaman partisipan agar hal-hal yang diciptakan
merupakan hasil dari pemikiran banyak manusia.
Roterberg (2018)
 David Kelley, pendiri dari IDEO dan Stanford School of Design
Thinking (d.school), membagi proses Design Thinking menjadi 5 fase
 5 Fase Design Thinking oleh David Kelley

Empathize - Define - Merumuskan Ideate - Ideasi, Prototype - Test / Evaluate -

Membangun Empati Tujuan Menciptakan Solusi Mengembangkan Prototipe Menguji coba Prototipe

Pada fase ini, Teknik perumusan Proses mencipta ide Fase prototipe Dalam uji coba
perancang perlu tujuan dalam Design dalam Design Thinking merupakan waktu bagi prototipe, berlaku
membentuk Thinking juga dibuat sedemikian rupa perancang untuk prinsip “tunjukkan,
untuk memunculkan
pemahaman mendalam menggunakan prinsip sebanyak mungkin ide
mewujudkan ide dalam jangan jelaskan”:
terhadap karakteristik empatis; di mana solusi (baik secara jumlah bentuk model yang prototipe tersebut yang
dan kebutuhan pengguna dan maupun variasi), serta menunjukkan fitur- akan menjelaskan
pengguna produknya. aspirasi / menunda pemikiran fitur dari solusi. (atau tidak cukup
kebutuhannya kritis-analitis yang menjelaskan) ide yang
dinyatakan secara cenderung ‘membunuh’ digagas perancang.
spesifik dalam ide-ide baru yang
berpotensi menjadi
rumusan inovasi

Design Thinking
Seluruh fase Design Thinking dapat menjadi proses belajar bagi perancang.
Fase-fase Design Thinking juga tidak harus dijalankan berurutan; perancang
dapat mulai dari fase manapun dan mengulang fase sebelumnya jika dirasa
perlu. Pendekatan yang luwes ini memungkinkan perancang beradaptasi
dengan cepat terhadap perubahan situasi atau informasi baru yang berkaitan
dengan rancangannya.
 Karakteristik Seorang Design
Thinker

Design Thinking 8
Untuk dapat menerapkan pola pikir Design Thinking, seseorang
perlu menerapkan sikap-sikap tertentu
 Menurut (Speicher, 2016; Roterberg, 2018)

1. Memiliki empati
tinggi 2. Optimistik 3. Kolaboratif

4. Berpikir integrative 5. Eksperimentalis 6. Gembira

Design Thinking
 Kelompok 4
Dwi Kurnianti
Thank you
Eko Fanny Fatkanudin

Nurul Qofiyah