Anda di halaman 1dari 14

UNIVERSITAS

MUHAMMADIYAH
GRESIK

PENGARUH INSEKTISIDA GOLONGAN ORGANOFOSFAT TERHADAP


HIDUP IKAN NILA GIFT (OREOCHROMIS NILOTICUS) ANALISIS
HISTOLOGI HATI DAN INSANG.

Suma ardhanna nova oktavia


NIM : 200102006
PROGRAM STUDI BUDIDAYA
PERIKANAN
2023
UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Latar
Belakang Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh
pestisida/insektisida golongan organofosfat yang
diberikan pada lingkungan air benih ikan nila.

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 02


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Justifikasi 01. nila yang telah terpapar dengan berbagai konsentrasi pestisida tersebut
Benih ikan
permasalahan menunjukkan beberapa gejala klinis diantaranya: kesulitan respirasi, perubahan warna
tubuh menjadi lebih hitam, warna mata dan insang terlihat pucat, kehilangan keseimbangan
dan berenang tidak beraturan sebelum kematian. Penelitian ini menunjukkan bahwa dengan
semakin tinggi konsentrasi pestisida yang diberikan mengakibatkan semakin rendahnya
kelangsungan hidup benih ikan nila

03.

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 03


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh berbagai


konsentrasi golongan organofosfat (0,0002 ml/L, 0,0004 ml/L
dan 0,0005 ml/L Parathion 25%) terhadap kelangsungan hidup
dan histologi jaringan hati dan insang benih ikan nila GIFT
(Oreochromis niloticus, Bleeker).

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 04


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Metode

Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode


eksperimental, sesuai dengan tujuan utama yaitu untuk uji
biologis insektisida golongan organofosfat terhadap ikan.
Rancangan penelitian ini menggunakan metode rancangan acak
lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan.

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 05


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Organ yang dikaji

Hati Insang

ikan nila (Oreochromis niloticus)

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 06


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK Alasan pemilihan organ
kajian

Untuk mengetahui kondisi jaringan hati dan insang setelah mengalami pemaparan
terhadap insektisida golongan organofosfat maka dilakukan pengamatan struktur
jaringan menggunakan metode histologis. Ikan yang akan diuji histologi adalah ikan
yang hidup pada saat akhir penelitian dan juga ikan yang mati selama penelitian. Jumlah
ikan uji yang diamati struktur jaringan hati sebanyak 3 ekor dari setiap perlakuan yang
terdiri dari satu ekor ikan uji dari setiap ulangannya.

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 07


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK
Peran organ bagi pertumbuhan dan daya
hidup

Hati merupakan organ penting yang mensekresikan bahan untuk


proses pencernaan dan Insang merupakan organ respirasi utama yang
bekerja dengan mekanisme difusi permukaan dari gas-gas respirasi
(oksigen dan karbondioksida) (Rastogi, 2007 dalam Maqfirah, 2015).

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 08


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK Kompartemen histologis
organ
Degenerasi sel yang terjadi berupa degenerasi melemak, di mana pada jaringan hati yang
rusak terisi lemak, sehingga pada waktu diwarnai dalam proses histologi, bagian yang terisi
lemak tersebut nampak kosong dengan batas yang jelas. Pada perlakuan C hati mengalami
hemoragi dan hypertrophy dimana sel-sel pada membesar, tetapi jumlahnya tidak
bertambah serta terbentuknya vakuola. Organ insang yang terpapar insektisida golongan
organophosfat juga akan mengalami pembendungan darah dan edema yang ditemukan
pada lamela insang dengan adanya penumpukan sel-sel darah merah yang sangat padat
pada pembuluh darah.

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 09


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Temuan kajian
histologis
Penelitian ini menemukan bahwa penggunaan pestisida golongan
organofosfat yang tidak terkontrol dapat membahayakan berbagai
organisme akuatik dan dapat mengakibatkan efek negatif jangka
panjang terhadap lingkungan perairan dan kelangsungan hidup ikan.

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 10


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK
Pembahasan
Pada penelitian ini memberikan 4 perlakuan dan 3 ulanga.Konsentrasi yang
digunakan adalah 3%, 6% dan 9% dari LC50 insektisida terhadap ikan nila
0,0061 (Mahmudi, 2013). Dengan perlakuan yang akan dilakukan:

A : Kontrol

B : Konsentrasi insektisida golongan organofosfat 0,0002 ml/L

C : Konsentrasi insektisida golongan organofosfat 0,0004 ml/L

D : Konsentrasi insektisida golongan organofosfat 0,0005 ml/L

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 11


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Bedasarkan uji histologi pengamatan terhadap struktur jaringan hati ikan Nila gift,
Landasan pernyataan dapat dikemukakan bahwa insektisida golongan organofosfat terbukti mempunyai
literatur yang sifat toksik, dimana pada perlakuan B terjadinya hemoragi dan degenerasi sel.
Hemoragi ini terjadi bila kongesti sudah sangat parah, maka pembuluh darah akan
digunakan Penulis pecah dan darah berada pada tempat yang tidak semestinya (pendarahan). Dan
untuk uji histologi organ insang yang terpapar insektisida golongan organophosfat
mengalami hiperthropi (suatu keadaan dimana jaringan membengkak atau
membesar karena ukuran sel yang bertambah besar), hemoragi (pendarahan) dan
hiperplasia (suatu keadaan dimana jaringan membengkak karena jumlah sel yang
terus bertambah). Terjadinya hemoragi terlihat dengan menyebarnya darah ke
jaringan insang.

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 12


UNIVERSITAS
MUHAMMADIYAH
GRESIK

Hubungan antara Pengunaan insektisida golongan organofosfat dengan


perlakuan terkontrol dan menggunakan konsentrasi yang
substansi kajian tepat agar mempunyai dampak positif untuk
kelangsungan hidup ikan dan menggurangi rendahnya
dengan variabel kualitas lingkungan perairan.
pertumbuhan dan
daya hidup ikan

HISTOLOGI ORGANISME AKUATIK 14


Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai