Pencatatan dan

Pelaporan Hasil Deteksi

Dini Kanker Leher Rahim
dan Kanker Payudara

PELATIHAN DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM DAN KANKER PAYUDARA

Ambon,17 Oktober 2022
 cv

Emma Khumairah Hentihu, SKM, M.Kes

(Irha)
Epidemilog Ahli Muda

2008-2016 : Labkesda Provinsi Maluku

2017-sekarang : Seksi P2PTM Keswa
Dinkes Prov.Maluku.

Hp. 081240062222 e-mail : irhahentihu19@gmail.com


Hasil Belajar
Peserta diharapkan mampu 1.
melakukan pencatatan dan
pelaporan hasil deteksi dini kanker
leher rahim dan kanker payudara 2.
Indikator Hasil
Belajar
Melakukan pencatatan dan
pelaporan hasil deteksi dini kanker
leher rahim.
Melakukan pencatatan dan
pelaporan hasil deteksi dini kanker
payudara.
 PENCATATAN PELAPORAN
P2PTM-IVA SADANIS &
Surveilans PTM Dengan SI-PTM
Konsep Transformasi Layanan
Digital di Layanan Primer
Outlin
e Pengenalan Aplikasi Sehat
Indonesiaku (ASIK PTM)
 SURVEILANS
Secara bahasa, surveilans berasal dari Bahasa Prancis "Surveillance" yang berarti mengamati atau mengawasi

Pengumpulan, analisis dan interpretasi data kesehatan secara

sistematis dan terus menerus, yang diperlukan untuk perencanaan, implementasi dan evaluasi upaya kesehatan masyarakat, dipadukan dengan diseminasi data secara tepat
waktu kepada pihak – pihak yang perlu mengetahuinya
• -CDC-
.
 Kegiatan Pokok Surveilans

Otoritas Kesehatan
Fasilitas Kesehatan
Masyarakat
Pelapora Pengolahan dan
Pengumpulan data n Informasi
analisis

Evaluas Interpretasi
i

Tindakan Pengambilan keputusan

Umpan
Balik
 Data yang berkualitas itu

Akurat Lengkap
Data yang dikumpulkan tepat Data yang dikumpulkan
sesuai dengan definisi lengkap.
operasional.

Konsisten Tepat Waktu

Data yang Data yang dikumpulkan tepat
dikumpulkan pada waktunya.
mengikuti definisi
operasional yang seragam.
 Manfaat Surveilans
SIPTM
Memudahkan pengumpulan data

Memudahkan pengolahan dan analisis data

Memudahkan monitoring dan evaluasi renstra dan

SPM

Menjadi evidence-based pengambilan kebijakan

Pelaporan 1 pintu
Revisi Renstra 2022-2024 Target Capaian
2022 2023 2024
Output (IKK)
Juni Des Des
(B06) (B12) Juni (B06) (B12) Juni (B06) Des (B12)
INDIKATOR KINERJA

Persentase penduduk sesuai kelompok usia

Impact/Outcome (SS Outcome (IKP)
yang dilakukan skrining PTM prioritas 20 45
& ISS) 30 70 35 90
h. Prevalensi obesitas 1) Jumlah
kabupaten/kota
pada penduduk usia yang melakukan a) Jumlah kabupaten/kota yg melakukan
> 18 tahun deteksi dini faktor 308 411 514
risiko PTM pelayanan
terpadu (Pandu) PTM di ≥ 80% puskesmas
i. Persentase
merokok penduduk 2) Jumlah
usia 10- 18 tahun
kabupaten/kota
yang melakukan b) Persentase penyandang hipertensi yang
pengendalian tekanan darahnya terkendali di 20 43 30 63 40 90
faktor risiko
puskesmas/FKTP
c) Persentase penyandang diabetes melitus
yang gula darahnya terkendali di 15 36 25 58 40 90
puskesmas/FKTP
d) Jumlah kabupaten/kota yang menerapkan
Kawasan 424 474 514
Tanpa Rokok (KTR)
e) Jumlah kabupaten/kota yang melakukan
pelayanan Upaya Berhenti Merokok 150 175 250 275 300 350
Darimana data didapatkan?

IV Sadani
A s
 FORMULIR REGISTER DETEKSI DINI
KANKER PAYUDARA DAN KANKER LEHER RAHIM
PUSKESMAS
 FORMULIR REGISTER IVA POSITIF
DETEKSI DINI KANKER LEHER RAHIM
DI PUSKESMAS/RS
 HASIL DETEKSI DINI KANKER SERVIKS DAN KANKER PAYUDARA
TAHUN 2018 - 2020
2018 2019 2020

NO KAB/KOTA Jumlah yang Jumlah yang Jumlah yang

IVA+ IVA+ IVA+
diperiksa diperiksa diperiksa

1 MTB 666 7 0 0 0 0
2 Tual 129 2 53 0 48 0
3 Malra 267 2 872 5 86 0
4 Kep. Aru 31   31 0 0 0
5 MBD 0   41 1 75 0
6 Malteng 722   0 0 0 0
7 SBT 50   31 0 22 0
8 SBB 10   87 11 0 0
9 Buru 0   0 0 0 0
10 Bursel 0   0 0 0 0
11 Ambon 1.737 17 2.109 95 481 56
  Maluku 3.612 28 3.224 112 312 56

PROGRAM SEEK & TREAT HANYA ADA

DI KOTA AMBON +(ALAT KRIOTERAPI)
PENGUMPULAN, PENGELOLAAN DAN ANALISIS
DATA

ONLINE OFFLINE
 Sistem Informasi Direktorat
P2PTM
Surveilans Posbindu
PTM

Surveilans SIPTM
Portal web P2PTM https://surveilans-pptm.kemkes.go.id
Surveilans PTM
www.p2ptm.kemkes.go.i FKTP
d

Informasi
Media Sosial Kanal Youtube
@p2ptmkemenke Direktorat P2PTM Kemenkes
sRI RI
@p2ptmkemenkesRI

@p2ptmkemenkesri
Portal Web Direktorat
P2PTM
www.p2ptm.kemkes.go.id
 Login Surveilans
SIPTM
melalui https://surveilans-pptm.kemkes.go.id

Akun pengguna

Password pengguna
Modul dan Halaman
Use
Submodul
awal r
Input Data
Penduduk
Input Data
Penduduk

Pastikan diisi

Pastikan diisi
 Pengumpulan data-Form
Offline

* wajib diisi
Catatan:
1.NIK
sebaiknya
diisi
untuk
memudahk
an
Pengumpulan data-Form
Offline

download form offline

dalam bentuk excel
 Cara Pelaporan Form
Offline

Dinkes Kab/Kota
Data dikumpulkan Data masuk ke
Petugas melakukan
ke Dinkes dalam sistem dan
puskesmas mengisi Upload/
Kab/Kota setiap dapat dilihat
form excel Sinkronisasi data
bulan melalui oleh Provinsi
offline melalui
offline email,dll dan Pusat
SIPTM
 Sinkronisasi Data Offline

Pilih excel
yang ingin
diupload
Monitoring dan Evaluasi Renstra
Monitoring dan Evaluasi Renstra
Monitoring dan Evaluasi
SPM
Monitoring dan Evaluasi
SPM
Data Hasil Deteksi Dini Kanker Payudara dan Kanker Leher
Rahim
Data Hasil Deteksi Dini Kanker Payudara dan Kanker Leher
Rahim
Rekapitulasi Deteksi Dini Kanker Payudara dan Kanker Leher
Rahim
Rekapitulasi Deteksi Dini Kanker Payudara dan Kanker Leher
Rahim
OUTLINE

1. Konsep Transformasi Digital Layanan

Kesehatan Primer
2. Konsep Design Pencatatan PTM dalam
Platform Indonesia Health Services
3. Pencatatan Deteksi Dini PTM
menggunakan Aplikasi Sehat
IndonesiaKu (ASIK)
4. Sistem pencatatan data deteksi dini PTM di
layanan UKBM: Posyandu oleh Kader
Kesehatan

2

Tujuan Dasar
Puskesmas Pelayanan
dasar, menekanan upaya
promotif dan preventif
2004
 Pelayanan kuratif semakin
 Pelayanan yang bersifat
Puskesmas bertanggung jawab
terhadap pelayanan kesehatan
dasar (kuratif, preventif, dan
 Fungsi promosi kesehatan
promosi kesehatan)
TRANSFORMASI PUSKESMAS
Transformasi
Puskesmas
2014 2019
PERBAIKAN DATA & SISTEM:
Sistem terintegrasi (simplifikasi penginputan
data), tidak ada redundansi penginputan
bertambah pada kondisi
penyakit yang lebih serius data, menggunakan single identity (EMR),
Kepmenkes No. 128
bersifat interoperable dan
preventif semakin kurang measurables
diprioritaskan PELAYANAN KESEHATAN:
Dapat dilakukan lebih cepat, efektif,
terbagi menjadi esensial dan efisien, dan
pengembangan accountable
Kepmenkes No. 5 & 7 PENGUATAN PROMOSI KESEHATAN:
Fungsi promotif dan preventif pada puskesmas
Mulai diberlakukan pembayaran JKN > dapat berjalan lebih maksimal
fungsi Puskesmas semakin banyak
menitikberatkan pada upaya kuratif KEBIJAKAN:
Peraturan BPJS No. 2
Melahirkan evidence based-policy, data
digunakan sebagai alat utk continuous
improvement untuk penyusunan program
intervensi & strategi
Transformasi Teknologi Digital untuk Pelayanan
Primer
INTEROPERABILITAS

Platform
SATUSEHAT

RUMAH SAKIT

FASYANKES TENAGA KESEHATAN

MASYARAKAT
PRIMER DAN KADER

SIMPUS terstandar dan Web- Aplikasi SehatIndonesiaKu (ASIK)

based SehatIndonesiaKu untuk digunakan untuk pencatatan di lapangan,
terintegrasi dengan dashboard di Fasyankes, FITUR
pencatatan UKP di Puskesmas - Monitoring kepatuhan pengobatan
yang bersifat interoperable CHA, dan IHS
- Akses telemedicine (konsultasi)
dilengkapi dengan fitur advance - Melihat summary medis
data analytics mengolah data USER KEGIATAN - Reminder minum obat, jadwal tes
individual (rekam medis - Bidan - Keg. Posyandu & konsultasi
- Kader Posyandu - Penyelidikan
elektronik) epidemiologi
- Menginput self-assessment test
- Tenaga - Investigasi - Promkes
Surveilans/KL/dll kontak
- Assessment
Kesling
Aplikasi Sehat IndonesiaKu
(ASIK)Puskesmas Terintegrasi
Platform

Platform ASIK (Aplikasi Sehat Indonesiaku) adalah aplikasi

terpusat yang digunakan untuk input data, monitoring data
perkembangan pasien untuk tenaga kesehatan layanan Primer.

1 2

● Web based: digunakan oleh ● Aplikasi Android:

tenaga kesehatan di digunakan oleh
Puskesmas dan Posyandu tenaga kesehatan
Prima* dan kader kesehata
untuk pencatatan
layanan luar gedung
(Kegiatan Posyandu) 4
 Rencana Pengembangan Pencatatan Penyakit Tidak Menular
Tupoksi Pencatatan pada Level Institusi

Citizen Health
POSYANDU PRIMA Apps
(Peduli Lindungi)
Aplikasi
Sehat Notifikasi promkes,
IndonesiaK reminder jadwal
u skrining dan minum
POS UKK
INTEROPERABILITAS obat, serta
monitoring PTM
PTM 1) Pencatatan hasil deteksi dini individual dapat diakses melalui
apps maupun WA
2)Self-assessment untuk status risiko
PTM
1) Pencatatan hasil deteksi dini individual
2) Real-time mendapat laporan
3) Logistik PTM
4) Pemberian obat untuk mengontrol
PUSKESMAS PTM

Interoperabilitas membuat update Melalui KMK Satu Data Kesehatan dan

yang dilakukan di institusi
manapun akan terupdate secara EMR, maka dapat diintegrasikan dengan
real-time pada dashboard institusi RUMAH SAKIT data warehouse DTO – dgn standar FHIR
terkait
 CASE CASE CASE Analisis WGS
IDENTIFICATIO CONFIRMATIO SCREENIN menggabungkan
genotypic &
N N G phenotypic
analysis

LABORATORIUM
RUMAH SAKIT Aplikasi
Otomasi pelaporan Sehat IndonesiaKu
hasil laboratorium
pencatatan rujukan

dengan IHS
Interoperabilitas

Terintegrasi dgn IHS

INTEROPERABILITAS
• Kamus data FHIR
KLINIK CASE • Nomor IHS pasien
SWASTA MANAGEMENT • Pencatatan kohort individual
• Bersifat real-time
Citizen Health Apps • Dashbord analytics & EWS
(Peduli Lindungi)
Pengantaran
obat terjadwal

PUSKESMAS LOGISTI
C
Konsep Pencatatan
Reminder pengobatan,
promkes diet, dsb
End to end logistik untuk (i) Identifikasi &
konfirmasi kasus; (ii) Kegiatan Posbindu; (iiii) PTM pada Fasyankes
Distribusi Obat
TUJUAN PELAPORAN HASIL PELAYANAN DETEKSI DINI
PTM MENGGUNAKAN APLIKASI SEHAT INDONESIAKU
(ASIK)

SIMPLIFIKASI ALUR MELAKUKAN SECARA SISTEMATIS HASIL PEMERIKSAAN

PENCATATAN AGAR PENCATATAN HASIL MENDAPATKAN GAMBARAN DAPAT DIAKSES DI
DAPAT DILAPORKAN LAYANAN DETEKSI DINI ANALISIS SCREENING DAN DALAM CITIZEN HEALTH
SECARA REAL-TIME & PTM PADA LEVEL BURDEN PTM DI WILAYAH APPS (PEDULI LINDUNGI)
BERJENJANG INDIVIDU DENGAN LEBIH TEPAT
Aplikasi Mobile ASIK (Sehat IndonesiaKu)
Platform ASIK (Aplikasi Sehat Indonesiaku) adalah aplikasi
terpusat yang digunakan untuk input data, monitoring data
perkembangan pasien untuk seluruh tenaga kesehatan layanan Primer.

1. Pendaftaran petugas kesehatan untuk dapat mengakses

pencatatan individu

2. Pencatatan hasil layanan deteksi dini PTM Individu

Platform ini dibagi menjadi dua:

● Aplikasi Android: digunakan oleh tenaga kesehatan dan kader untuk pencatatan data program UKM (KIA, surveilans PM,
skrining PTM) serta program UKBM (Posyandu)
● Web based: digunakan oleh tenaga kesehatan di Puskesmas selain untuk pencatatan kesehatan individu, juga digunakan untuk
pelaporan untuk Dinkes atau Kemenkes 18
Penggunaan ASIK Mobile Apps dalam Deteksi Dini PTM

REGISTRASI MULAI PENCATATAN LAYANAN DETEKSI

VALIDASI
PENCATATA FAKTOR RISIKO DINI PTM INDIVIDUAL
N
Dashboard Sehat IndonesiaKu

Fungsi utama dashboard

Sehat IndonesiaKu adalah
memantau hasil layanan deteksi
dini PTM level individual yang
sudah dilaksanakan di lapangan.

Dinas Kesehatan
Dashboard Sehat IndonesiaKu
kabupaten/kota dan provinsi
Username dan password Username dan password
dapat diakses melalui laman: Puskesmas: Dinkes Provinsi & dapat memantau puskesmas
https://sehatindonesiaku.kem
Kab/Kota: mana saja yang sudah
kes.go.id/login Kode registrasi puskesmas Kode registrasi wilayah
(pastikan gunakan https) Kemendagri melakukan layanan deteksi dini
PTM berikut dengan jumlah
1. Untuk keamanan, diharapkan mengganti password ketika pertama kali melakukan login ke sistem
orang yang sudah discreening.
2. Jika lupa terkait kode registrasi puskesmas dan kode registrasi wilayah, bisa dicek di laman berikut
https://bit.ly/ReferensiKode
3. Jika username/password menggunakan kode puskesmas yang terdapat di list tidak bisa digunakan, maka
berarti sudah diupdate oleh puskesmas yg bersangkutan saat pertama login di pelatihan. 16
Varianel Form Deteksi Dini PTM di ASIK Mobile saat ini

Formulir Deteksi Dini

Lokasi Deteksi Data Diri
No Dini Petugas
Peserta Riwayat Penyakit Faktor Risiko Pengukuran & Pemeriksaan Diagnosa Rujukan

1 Fasyankes: Nakes dan/atau Data diri: Nama, 1. Riwayat Penyakit 1. Merokok 1. BB, TB (IMT) 53 Rujuk ke FKRTL
1. Puskesmas Staf Fasyankes Alamat, Keluarga 2. Pola konsumsi: garam, 2. Lingkar perut Jenis (Jika
2. RS Pekerjaan, 2. Riwayat Penyakit gula, lemak, alkohol 3. Tekanan darah (Sistol, Diastol) PTM dibutuhkan)
No HP Diri
3. Aktivitas fisik 4. Gula darah: Sewaktu, Puasa, 2 Jam PP,
4. Kuesioner PUMA Hb1AC
5. Kolesterol: Total, HDL, LDL, Trigliserida
6. Kadar asam urat
7. Gangguan penglihatan: Visus, Katarak,
Glukoma, Retinopati
8. Gangguan pendengaran: Prebikusis,
Serumen, Congek
9. IVA
10.Sadanis

2 UKBM: Kader Kesehatan Data diri: Nama, 1. Riwayat 1. Merokok 1. BB, TB (IMT) Tidak Rujuk ke FKTP
Posyandu Alamat, Penyakit Keluarga 2. Pola konsumsi: garam, 2. Lingkar perut tersedia (PKM, Klinik
Pekerjaan, No 2. Riwayat Penyakit gula, lemak, alkohol 3. Tekanan darah (Sistol, Diastol)
HP 3. Aktivitas fisik 4. Gula darah: Sewaktu, Puasa Pratama) 
Diri Jika dibutuhkan
4. Kuesioner PUMA 5. Kolesterol: Total
6. Kadar asam urat
7. Gangguan penglihatan: Tajam
Penglihatan
8. Gangguan pendengaran: Tajam
pendengaran
 UNDUH (DOWNLOAD)
APLIKASI SEHAT INDOENSIAKU (ASIK)
DI PLAYSOTRE

1. Buka Playstore di HP
2. Ketik “Sehat IndonesiaKu”
3. Lalu akan muncul ASIK
4. Silakan Instal

Keterangan:
ASIK dapat diinstal pada HP dengan
minimum kapasitas
• RAM 2 – 4 GB
• Memory 32 GB
• Versi Android 5 (KitKat)

4
7
Langkah 1:
Setelah mengunduh aplikasi Sehat Indonesiaku, buka aplikasi dan klik tombol Daftar untuk
mendaftarkan diri pertama kali di dalam aplikasi Sehat Indonesiaku

Langkah 2: Pilih peran sebagai DOKTER/BIDAN

dan klik berikutnya

4
8
Langkah 3:
Isi data diri sesuai dengan data yang dibutuhkan. Pastikan
NIK, Nama Lengkap, dan Nomor Whatsapp terisi dengan
benar.

4
9
 Setiap tenaga pengguna wajib mendaftarkan diri menggunakan
aplikasi ASIK dengan mencantumkan Puskesmas yang sesuai agar
database sasaran dapat muncul.

Langkah 4:
Registrasi Selesai

5
0
 JANGAN BERIKAN KODE OTP KEPADA SIAPAPUN!
Pastikan Anda menerima kode OTP dan memasukkan sendiri kode
OTP ke kolom yang tersedia.

Langkah 1: Langkah 2:
Login dengan isi Masukkan kode OTP
Nomor WhatsApp yang dikirimkan
dan klik “Masuk” *Jika tidak mendapatkan
kode OTP, klik kirim ulang
kode pada bagian bawah

Langkah 3:
Setelah pengiriman OTP selesai, maka pelayan Kesehatan akan
dihantarkan kepada laman beranda aplikasi dan siap mengakses
fitur yang ada di aplikasi Sehat Indonesiaku

51
MENU UTAMA
IDENTITAS WAWANCARA FAKTOR RISIKO
PEMERIKSAAN KESEHATAN (1-4)
RESULT/
KESIMPULAN
 PTM

Dashboard ASIK hanya dapat digunakan oleh

Puskesmas dan Dinas Kesehatan Kab/Kota
dan Provinsi untuk memantau hasil layanan
deteksi dini Penyakit Tidak Menular: berapa
banyak orang yang sudah di screening,
Puskesmas mana saja yang sudah
melaporkan, serta hasil deteksi dininya.

55
Pencatatan data sasaran individual dapat dilakukan melalui
sehatindonesiaku.kemkes.go.id

Langkah 1:
Login dengan cara memasukkan username/nama pengguna dan sandi yang sudah
diberikan. Untuk Puskesmas dapat masuk dengan cara memasukkan kode
Puskesmas pada kolom username dan sandi.

56
• Sampai dengan tanggal 6 September 2022, 3.167.815 orang
melakukan Deteksi Dini PTM, meningkat sebanyak 748.400 dari
minggu lalu.
• 75.594 orang (2,39%) terdiagnosa DM Tipe 2, meningkat sebanyak
18.487 dari minggu lalu, 1.007.846 (31,82%) terdiagnosa
Hipertensi, meningkat sebanyak 229.021 dari minggu lalu dan
1.325.540 (41,84%) terdiagnosa sebagai Obesitas, meningkat
sebanyak 292.391 dari minggu lalu.
Sampai dengan minggu ke-40 penggunaan ASIK, diagnosa terbanyak masih sama seperti minggu lalu yaitu
Obesitas. Diikuti diagnose terbanyak adalah Hipertensi dan Diabetes Melitus Tipe 2. Pada minggu ini, terjadi
penurunan jumlah kasus yang terdiagnosa PTM, kemungkinan belum semua puskesmas melakukan
pencacatan di ASIK pada minggu ini.
 • Diagnosa PTM ditemukan pada 39,2%
• Sampai dengan minggu ini diagnosa PTM penduduk yang di deteksi dini. 46 %
masih banyak dijumpai pada perempuan mempunyai 1 jenis diagnose, 14,4%
dibandingkan dengan laki-laki, kecuali paru mempunyai 2 diagnose dan 0,4 % lainnya
obstruktif kronik, penyakit ginjal kronik, stroke mempunyai 3 diagnosa
dan jantung
Kejadian PTM (hipertensi dan diabetes melitus) meningkat pada usia 35 tahun ke atas,
sedangkan obesitas lebih banyak ditemukan pada usia dibawah 35 tahun
 PENUGASAN

REGISTRASI DI APP ASIK DENGAN REG BIDAN/DOKTER

LATIHAN MENGISI DATA KLIEN (5 ORANG)

 Take home
messages
Data yang berkualitas sangat penting untuk program
Integrasi antar program (teknis dan pelaporan)

Pencatatan dan Pelaporan merupakan bagian yang tidak

dapat dipisahkan dari kegiatan deteksi dini---ASIK PTM
Perlu dilakukan monitoring dan evaluasi setiap tahun
 FOLLOW US @
posbindu_ptm_maluku