Dokumen - Tips Animator Animatris Pendamping Bina Iman
Dokumen - Tips Animator Animatris Pendamping Bina Iman
5. Peran animator-animatris :
Orangtua Kedua
Kita semua adalah Misionaris atas dasar
rahmat pembaptisan
B. Siapa itu Animator-
Animatris?
1. Penggerak misi/Pendamping iman yang
sungguh mengabdi kepada Tuhan
2. Bergumul dengan tulus hati untuk menggapai
kesucian pribadi.
3. Pewarta Kabar Gembira yang penuh semangat
dan penuh pengabdian untuk memaklumkan
Kristus dan mampu mendorong orang lain
juga untuk mewartakan Kristus kepada
bangsa-bangsa di dunia (misi Ad Gentes).
4. Pendamping iman yang rela berbagi tanggung
jawab dalam Gereja, ikut ambil bagian bagian
dari ‘peran kegembalaan Kristus’, mencintai
dan memperhatikan anak-anak.
B. Siapa itu Animator-
Animatris?
5. Pendamping iman yang rela
berbagi tanggung jawab dengan
orangtua – menjadi orangtua
kedua.
6. Pendamping iman yang
membaktikan diri dengan
sepenuh hati demi keselamatan
anak-anak, mendidik anak-anak
dengan penuh cinta untuk
menjadi sahabat Yesus,
misionaris Yesus dan menjadi
orang kudus.
B. Siapa itu Animator-
Animatris?
7. Pendamping iman, pencinta anak-
anak, teman yang dekat dengan
anak-anak, terutama anak-anak
yang ditolak dan tertindas. Mereka
melayani dan membimbing anak-
anak kepada Tuhan. Mereka ikut
mengambil bagian dalam
keprihatinan/belarasa Tuhan
terhadap anak-anak yang
menderita.
8. Sahabat dari semua anak dan
remaja, khususnya anak-anak
yang miskin, terlantar, lemah
dan tak berdaya.
C. Hakekat, Hidup dan Pelayanan
Animator-Animatris
1. Hakekat Animator-Animatris :
a. Memiliki kepribadian yang matang
sebagai manusia/ integritas diri.
b. Dicintai, dipilih dan diutus oleh Yesus.
c. Orang katolik yang baik, menjalani hidup
baru dalam roh dengan contoh hidup
yang pantas.
d. Rela berbagi iman dan berbelarasa
dengan anak-anak yang kesulitan.
e. Rela menjadi kecil, rendah hati dan
menjalin persahabatan yang serasi
dengan anak-anak.
C. Hakekat, Hidup dan Pelayanan
Animator-Animatris
Insiatif ,kreatif, inovatif untuk mencari
sesuatu baru dan menyegarkan baik
dalam hal isi maupun metode
pendampingan yang sepadan dengan
selera, daya serap dan kebutuhan
anak.
Mampu membimbing anak-anak dengan
pengetahuan dan ketrampilannya.
Mampu mengadakan promosi / animasi
misioner dan membangun kerja sama
misioner di antara anak-anak.
C. Hakekat, Hidup dan Pelayanan
Animator-Animatris
2. Cara Hidup Animator-Animatris
a. Hidup sebagai murid-murid Yesus yang baik :
Mereka tinggal bersama Yesus, bersahabat
dengan Dia dan memiliki komitmen yang
tinggi seperti Dia.
Mereka hidup seperti Yesus, setiap hari,
semakin lama semakin mendekati gaya hidup
dan pelayanan misioner Yesus.
b. Bersatu dengan Yesus dan orang lain sebagai
saudara-suadari.
Mereka membentuk dan menghidupkan
persekutuan Gerejani yang konkret dalam
komunitas animator-animatris. Mereka menjadi
‘chanel’ - ’saluran’ persekutuan dengan anak-
anak lain dan dengan kelompoknya.
C. Hakekat, Hidup dan Pelayanan
Animator-Animatris
2. Pembimbing Rohani :
Animator-animatris menjadi motivator dan
fasilitator untuk pengembangan hidup
rohani anak-anak dan memberi teladan
hidup yang saleh dengan:
a. Tekun melaksanakan doa-doa pribadi
dan komunitas
b. Rajin menerima sakramen-sakramen
dengan penuh iman dan cinta
c. Setia mendengarkan,berdialog dan
menanggapi undangan Sabda Allah dalam
Kitab Suci
D. Peran dan Tanggung Jawab Animator
2. Pembimbing Rohani :
d. Relasi cinta personal yang akrab
dengan Tuhan dan berdialog secara
tetap dengan Dia dalam doa –
mengenai segala hal yang anak-
anak pikirkan, katakan dan lakukan
4. Gembala
Animator-animatris menunaikan
tanggung jawab pastor paroki dalam
mengkonkretkan cinta kegembalaan
Kristus terhadap kawanan kecil anak-
anak.
Animator-animatris harus mencintai dan
melayani anak-anak yang dipercayakan
kepada pendampingan mereka,
melindungi dan membela anak-anak
terhadap bahaya yang mengancam
kehidupan anak-anak, bukan hanya
secara fisik atau ekonomis, tetapi lebih-
lebih bahaya kehidupan moral atau
spiritual anak-anak.
D. Peran dan Tanggung Jawab Animator
5. Orangtua Kedua :
Animator-animatris harus memberikan perhatian
khusus kepada anak-anak yang memiliki latar
belakang emosional atau psikologis yang sulit,
mendampingi dari pelbagai aspek-aspek
manusiawi demi pertumbuhan kepribadian secara
utuh. Hal ini sering berkaitan dengan kerentanan
dalam keluarga mereka.
Animator-animatris berusaha menolong anak-anak
yang mengalami gangguan emosional itu,
menyembuhkan trauma-trauma dan membalikkan
pengalaman pahit itu menjadi sumber kekuatan
baru demi perkembangan diri yang sehat.
Animator-animatris sebaiknya menempatkan diri
sebagai orangtua kedua bagi anak-anak, dengan
bersandar pada rahmat Tuhan.
D. Peran dan Tanggung Jawab
Animator
6. Saksi Iman :
Animator-animatris mendorong anak-anak untuk
memberikan kesaksian yang penuh cinta kepada
Yesus dalam hidup sehari-hari. Satu hal penting
dalam pengalaman iman orang Kristen adalah
kepekaan akan kebutuhan orang lain bahkan dalam
bentuk bantuan ekonomis dan sosial.
Animator-animatris harus membantu
mengembangkan ‘kepekaan sosial’, rasa
solidaritas dalam diri anak-anak . Pengumpulan
aksi/dana solidaritas internasional tahunan harus
dilakukan dalam kesadaran ini. Anak-anak perlu
diberi motivasi pada tempat pertama untuk menaruh
cinta dan hormat yang besar terhadap martabat
pribadi dari teman-teman yang sangat memerlukan
uluran kasih dalam wujud doa dan derma.
D. Peran dan Tanggung Jawab
Animator
7. Penuntun Jalan Menuju Yesus :
Satu tanggung jawab penting dan utama dari
animator-animatris adalah menjaga anak-anak,
melindungi mereka dari kekuatan yang memusuhi,
dan menuntun anak-anak itu kepada Tuhan.
Seperti undangan Yesus :
“Biarlah anak-anak datang kepada-Ku jangan
menghalang-halangi mereka”(Mrk 10,14). Itulah
komitmen dasar animator-animatris misioner.
Setiap hari animator-animatris membimbing anak-
anak kecil, melindungi mereka dari tangan-tangan
jahat dan menemani mereka dalam ziarah menuju
Yesus. Inilah tanggungg jawab seorang animator-
animatris :”Menuntun anak-anak kepada
Yesus….”
D. Peran dan Tanggung Jawab
Animator
8. Promotor Panggilan :
Animator-animatris berusaha membiarkan benih-
benih panggilan religius-misioner tertanam dalam
diri anak-anak.
Animator-animatris membantu anak-anak untuk
rajin berdoa dan merefleksikannya, memberikan
informasi tentang imam dan panggilan hidup
religius. Mereka membantu anak-anak bertumbuh
dalam kedermawanan untuk menjawabi panggilan
Tuhan.
Kita perlu belajar dari Andreas yang sesudah
bertemu dengan Yesus, pergi menyampaikan
kepada Simon dan “membawanya kepada Yesus
(Yoh 1: 42).
E. Apa saja yang bisa dikerjakan oleh
seorang Animator-Animatris?
1. Menjaga hubungan baik antara orangtua,
anak-anak dan pastor paroki;
Membangkitkan semangat dan tanggung
jawab misioner dalam diri anak-anak dan
orang tuanya.
2. Membentuk kelompok anak-anak dalam
jumlah yang masih bisa dikelola dengan
baik, mengikuti kelompok para rasul yang
terdiri dari 12 orang.
3. Menyusun program pendidikan misioner
untuk anak-anak seperti doa, pertemuan
berkala, pelbagai aktivitas, refleksi,
rekoleksi, retret dan bakti sosial.
E. Apa saja yang bisa dikerjakan oleh
seorang Animator-Animatris?
4. Memberi kesempatan kepada anak-anak
untuk mengatur kegiatan mereka sendiri.
Pendamping berperan sebagai fasilitator
yang bijaksana dan hanya ‘membimbing’.
5. Mendapatkan sebanyak mungkin anak-anak
dan mendorong mereka mengajak lagi anak-
anak lain untuk bergabung dalam
‘persekutuan bina iman anak dan remaja
misioner ini’ ( Sekami).
6. Membentuk ‘kelompok baru’, secara khusus
menjangkau anak-anak yang belum
terhimpun dalam kegiatan bina iman, yang
sangat rentan terhadap rupa-rupa bahaya,
yang tak peduli dengan pembinaan iman
dan belum mengenal Tuhan.
E. Apa saja yang bisa dikerjakan oleh
seorang Animator-Animatris?
7. Meneguhkan anak-anak yang lemah kepribadian
dan mentalnya.
8. Memotivasi anak-anak untuk menyebarkan
semangat misioner kepada tema-teman lain,
selalu dekat dengan Tuhan dan percaya teguh
pada-Nya.
9. Mengkoordinasi, memadukan program anak-anak /
remaja misioner paroki dengan program dan
teman-teman pada tingkat dekenat, diosesan, dan
nasional.
10. Menjadi misionaris Yesus, yang yakin dan
meyakinkan, di dalam dan di luar komunitas
parokinya, selalu memancarkan kegembiraan dan
damai Kristiani kepada lingkungannya (saksi sejati).
F. Hubungan Kerja Animator-Animatris
dan Petugas Pendidikan Lainnya
1. Animator – Animatris dan
Orangtua:
“Orangtua telah melakukan banyak hal untuk
hidup anak-anak mereka, mereka menjalankan
kewajiban yang sangat serius untuk mendidik
keturunan mereka. Karena itu orangtua harus
diakui sebagai pendidik pertama dan terutama
dari anak-anak mereka… bahwa sejak mereka
masih kecil anak-anak diajarkan menurut iman
yang diterima dalam baptisan untuk memiliki
pengetahuan tentang Allah, untuk menyembah
Allah dan mencintai sesama… sungguh indah
dan mulia panggilan dari mereka yang
membantu orangtua dalam memenuhi tugas-
tugas mereka” (Gravissimum Educationis No. 3
– 5 Vatikan II)
F. Hubungan Kerja Animator-Animatris
dan Petugas Pendidikan Lainnya
Seorang animator-animatris perlu
memberi informasi dan memotivasi
orangtua tentang tanggung
jawabnya terhadap pendidikan
anak-anak untuk bertumbuh dalam
iman dan semangat misi. Karena itu
para animator-aminatris perlu
membangun relasi yang baik
dengan para orangtua dari anak-
anak dan menjadi partner orangtua
dalam pendidikan iman dan
penyadaran misioner .
F. Hubungan Kerja Animator-Animatris
dan Petugas Pendidikan Lainnya
2. Animator–Animatris dan Pastor Paroki:
Program pastoral-misioner bagi anak-anak
sesungguhnya merupakan tanggung jawab dari
pastor paroki. Pastor paroki adalah “imam yang
layak untuk parokinya” (Kan. 519). Pastor paroki
dapat mendelegasikan tanggung jawab itu
kepada para animator-animatris. Maka animator-
animatris harus bekerja sejalan dengan arah
program paroki.
Pastor paroki, para animator–animatris perlu
bekerja sama dengan gerakan-gerakan anak
yang lain dalam paroki dan secara baik
memasukkan segi misioner dalam setiap
kegiatan anak-anak di Paroki .
F. Hubungan Kerja Animator-Animatris
dan Petugas Pendidikan Lainnya
3. Animator Animatris dan Sekolah Minggu
Sekolah Minggu bisa melengkapi pengajaran agama
di sekolah dan kadang-kadang menjadi satu-satunya
sarana yang tersedia bagi pendidikan iman dan
penyadaran misioner bagi anak-anak. Sering kali,
katekese Sekolah Minggu terbatas pada mentransfer
pengetahuan dan bukan pendidikan hidup praktis.
Sedangkan program Sekami / Anak-anak misioner,
pada pihak lain, lebih diarahkan pada praktik iman
dan semangat misioner.
Animator-animatris harus mempelajari kaitan ini dan
memupuk semangat kerja sama yang baik antara
Sekolah Minggu dan Kelompok Anak-anak Misioner
atau menanamkan semangat misioner dalam
kegiatan bina iman anak-anak sekolah minggu.
F. Hubungan Kerja Animator-Animatris
dan Petugas Pendidikan Lainnya
4. Animator-Animatris dan Gerakan Pastoral
Anak lainnya
Di paroki-paroki terdapat pelbagai gerakan
anak-anak yang berusaha meningkatkan
aspek pendidikan dan pembentukan iman
kristiani.
Animator-animatris bekerja sama untuk
membangun hubungan baik dengan
gerakan-gerakan kepedulian anak-yang lain
dengan menerapkan aspek perutusan
secara tepat.
F. Hubungan Kerja Animator-Animatris
dan Petugas Pendidikan Lainnya
5. Animator-Animatris dan Sekolah-Sekolah
Agen pendidikan iman dan kehidupan lain yang penting
adalah sekolah. Konsili Vatikan II menjelaskan:
“Di antara semua lembaga pendidikan, sekolah memiliki
kepentingannya yang khusus. Berdasarkan tujuannya ,
sekolah membina bakat-bakat intelektual dengan perhatian
yang tekun, mengembangkan kemampuan menilai dengan
tepat, memperkenalkan warisan budaya yang diperoleh dari
angkatan-anngkatan terdahulu, memupuk kepekaan
terhadap nilai-nilai dan mempersiapkan kehidupan
profesional (GE, 5).
Animator-animatris berusaha memadukan kegiatan bina
iman dan penyadaran misioner dengan katekese sekolah,
dengan lebih terfokus pada praktik/sikap iman dansemangat
solidaritas, yang dijalankan dalam suasana gembira dan
cinta persaudaraan.
Anak-anak perlu merasakan bahwa
Allah mencintai mereka
dan mempercayakan kepada mereka
tugas perutusan untuk :
’pergi dan mewartakan Injil’.
Animator membantu anak-anak
misioner untuk menerima panggilan
Allah dan menyadari bahwa mereka
adalah misionaris Yesus
Animator membantu anak-anak
misioner untuk :
menjawab ‘Ya’ terhadap undangan
Yesus.