Anda di halaman 1dari 9

Desiminasi alur

pemanenan
HUTAN ALAM
Agnes Meilani
M021201019
Pemanenan Hutan C/2
Alur perizinan hutan alam
Hutan alam adalah hutan produksi yang didalamnya telah bertumbuhan pohon-
pohon alami dan dimanfaatkan melalui serangkaian kegiatan berupa pemanenan atau
penebangan, pengayaan, pemeliharaan, dan pemasaran hasil hutan.

Alur perencanaan pemanenan meliputi IUPHHK-HA

IUPHHK-HA Izin usaha yang diberikan untuk memanfaatkan hasil hutan berupa kayu dalam
hutan alam pada hutan produksi melalui kegiatan pemanenan atau penebangan,
pengayaan, pemeliharaan dan pemasaran. Sampai dengan tahun 2007 kemarin sudah
ada 320 Unit IUPHHK-HA dengan luas hutan mencapai 27,5 juta HA. IUPHHK-HA ini
diberikan dalam jangka waktu 55 tahun dan dapat diperpanjang berdasarkan evaluasi yang
dilakukan setiap 5 tahun oleh Menteri Kehutanan.
PEMOHON YANG DAPAT MENGAJUKAN
IZIN

01 02
PERORANGA KOPERASI
N

03
BUMN / 04
BUMND BUMS/PT,C V
DAN MITRA
INSTANSI YANG MEMBERIKAN IZIN
 Dirjen Bina Produksi Kehutanan
 Kepala Badan Planologi Kehutanan
 Kepala Dinas Yang Berwenang Di Bidang
Kehutanan Tingkat Provinsi
 Balai Pemantapan Kawasan Hutan
BENTUK IZIN YANG DIBERIKAN

01 02
Permohonan untuk
mendapatkan izin
IUPHHk-HA
TEHNIK ● Teknik penebangan yang
digunakan dalam Hutan

PENEBANGAN Alam yaitu dengan sitstem


silvikultur tebang pilih
tanam indonesia ( TPTI)
dengan pedoman RIL
● ( reduced impact logging )
• Penyaradan dalam hutan alam ini
bertujuan untuk memindahkan kayu
dari petak tebang ke tempat
pengumpulan kayu (TPN)`

PENYERADAN • Penggunaan alat sarad membtuhkan


pertimbangan dari aspek
teknis ,ekonomis dan lapangan dan
sistem silvikultur yang digunakan Pada
penyaradan hutan alam juga
menggunakan sistem silvikultur yaitu
RIL
Pengangkutan merupakan mengangkutan kayu
yang telah di sarad sampai ke pinggir jalan

PENGANGKUT angkutan
Pada pengangkutan harus memerhatikan

AN
beberapa faktor yaitu :
1. Letak dan Topografi Hutan
2. Geologi, keadaan tanah ,dan iklim
3. Luas daerah yang dieksploitsi
4. Jumlah dan ukuran kayu
5. Keadaan Jalan
6. Jarak
7. Biaya Pengakutan
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai