Anda di halaman 1dari 11

TUGAS KELOMPOK

2
MEMPERSIAPKAN PENDIDIKAN KEJURUAN
OUR TEAM

EDWARD S HARI SUYANTO ASTRI RIANINGSY SUBHAN HAPPY


1. Tujuan dan isi perencanaan pendidikan kejuruan

2. Instrumen perencanaan pendidikan kejuruan

3. Hal-hal yang mempengaruhi perencanaan pendidikan kejuruan

4. Tempat belajar pendidikan kejuruan


RANGKUMAN 5. Alur perencanaan pendidikan kejuruan

6. Penerapan rencana pendidikan kejuruan

7. Unsur-unsur kerjasama pembelajaran

8. Kerjasama tempat belajar sekolah dan perusahaan


TUJUAN & ISI
PERENCANAAN
PENDIDIKAN
KEJURUAN
Materi pendidikan kejuruan untuk masing-masing
profesi dijabarkan dalam Kerangka Pendidikan
Kejuruan.

Pemagang diajari untuk mempersiapkan,


merencanakan, melaksanakan dan mengontrol secara
mandiri dan terencana.

Di Jerman, perusahaan dan pelatih tempat kerja


bertanggung jawab atas keseluruhan Pendidikan
kejuruan. Berdasarkan dasar-dasar kerangka hukum
(peraturan pendidikan kejuruan), pelatih tempat kerja
merencanakan seluruh Pendidikan kejuruan di
perusahaan dan memastikan seluruh materi yang
dibutuhkan untuk kemampuan bertindak di
perusahaan disampaikan.
Instrumen perencanaan pendidikan kejuruan

Dasar-dasar untuk perencanaan Pendidikan kejuruan di perusahaan


adalah pedoman struktur waktu dan silabus yang diambil dari
peraturan Pendidikan kejuruan (kerangka rencana Pendidikan
kejuruan). Hal ini memberikan materi minimal pendidikan kejuruan,
tetapi tidak terkait dengan kondisi perusahaan.

Jika perusahaan memiliki banyak pemagang, maka pelatih tempat


kerja harus Menyusun rencana penempatan agar mendapatkan
gambaran secara keseluruhan.

Perlunya Menyusun instrumen perencanaan lebih lanjut tergantung


dari tuntutan perusahaan.
Hal-hal yang mempengaruhi perencanaan Pendidikan kejuruan

1. Materi.

2. Waktu.

3. Pendidikan dan pengalaman sebelumnya.

4. Situasi perusahaan tertentu, misalnya perusahaan musiman.

5. Pembelajaran di sekolah kejuruan (regular/blok).

Faktor-faktor tersebut di atas mempengaruhi penyusunan rencana


Pendidikan kejuruan, akan tetapi tidak boleh menjadi alasan untuk
menghilangkan satupun materi.
TEMPAT BELAJAR PENDIDIKAN KEJURUAN
KLASIFIKASI JENIS TEMPAT BELAJAR KELAYAKAN TEMPAT KERJA

Desentral Pembelajaran di tempat kerja Faktor internal

Sentral Pojok pengajaran Faktor eksternal

Eksternal Bengkel Pendidikan kejuruan

Kantor belajar

Perusahaan kecil atau perusahaan latihan

Ruang mengajar
ALUR PERENCANAAN PENDIDIKAN KEJURUAN

Pengelompokan Menguji apakah Tempat belajar di Rencana


Bidang fungsi materi dalam pelatihan dapat perusahaan yang Pendidikan
perusahaan bidang fungsi dilaksanakan sesuai kejuruan

Setiap seksi atau bagian Dua hal yang perlu Apakah semua tujuan Materi Pendidikan Rencana Pendidikan kejuruan
perusahaan memiliki diperhatikan yaitu tingkat pembelajaran dapat kejuruan yang merupakan hasil dari semua
kerumitan yang berbeda disampaikan dibagian disyaratkan harus pertimbangan sebelumnya.
tugas yang berbeda-beda. Untuk itu, perlu
Pelatih tempat kerja disetiap bagian dan alur & perusahan? Apakah dikelompokkan dalam
struktur materi. tenaga ahli dapat tempat-tempat belajar memperhatikan peraturan
harus mengenal seluruh menjadi narahubung? yang benar dan masuk
profesi pelatihan vokasi.
bidang fungsi di akal.
perusahaan.
PENERAPAN RENCANA PENDIDIKAN KEJURUAN

PERKENALAN INSTRUMEN PENGONTROLAN

Pelatih tempat kerja dan masing-masing Logbook atau jurnal pemagang.


asisten/penanggung jawab mengetahui secara rinci
kapan kompetensi tertentu diajarkan dan oleh siapa. Perbandingan antara rencana dan realisasi setiap saat.

Pemagang memegang rencana Pendidikan kejuruan di Persiapan ujian pemagang.


perusahaan sebagai salah satu dokumen dasar.
UNSUR-UNSUR KERJASAMA PEMBELAJARAN

- Undang-undang Pendidikan kejuruan di Jerman mewajibkan tempat belajar untuk bekerjasama.


- Rencana Pendidikan kejuruan akan sangat bagus jika perusahaan dan sekolah kejuruan dapat
menyepakati materi.
- Hubungan dengan guru sekolah yang baik akan meminimalkan permasalahan dalam Pendidikan
kejuruan.
KERJASAMA TEMPAT BELAJAR SEKOLAH DAN
PERUSAHAAN

Untuk mencapai hasil Pendidikan kejuruan yang optimal pelatih tempat kerja dan guru sekolah kejuruan harus
bekerjasama. Kerjasama seharusnya dikonsentrasikan pada persetujuan Bersama dalam menjawab pertanyaan
berikut:
•Bagaimana mewujudkan kesepakatan waktu dan materi isi pendidikan kejuruan?
•Apa saja tuntutan kegiatan sehari-hari di perusahaan?
•Materi kerja, software dll. apa yang diterapkan di sekolah dan perusahaan?
•Metode apa yang diterapkan di sekolah dan perusahaan dan bagaimana pengalaman dengan hal tersebut?
•Bagaimana status prestasi pemagang saat ini?
•Apa yang menjadi penyebab gangguan belajar dan bagaimana cara memperbaikinya?
•Bagaimana hasil ujian secara keseluruhan dan bagaimana cara mengevaluasinya?

Anda mungkin juga menyukai