Anda di halaman 1dari 15

ALAT

UKUR RADIASI
Kelompok 2
Arkan Dzaky saputra
Nur Nisa Br Ketaren
Firstha Leony Marcelina
Krisjon Johannes Pakpahan
Alat Ukur Radiasi
Alat ukur radiasi (AUR) adalah alat yang menunjukkan
nilai paparan, laju paparan, aktivitas, laju cacah,
dosis atau laju dosis dalam medan radiasi.

AUR sebagai salah satu alat proteksi terhadap para pekerja


radiasi nuklir. Perlengkapan AUR merupakan salah satu
persyaratan proteksi yang harus dipenuhi untuk memperoleh
perizinan dalam pemanfaatan sumber radiasi dari BAPETEN.
Pengukur Radiasi
1) Kuantitas radiasi
Kuantitas radiasi adalah jumlah radiasi per satuan
waktu per satuan luas, pada suatu titik pengukuran.
Kuantitas radiasi ini berbanding lurus dengan
aktivitas sumber dan berbanding terbalik 2) Energi radiasi
dengan kuadrat jarak (r) antara sumber Merupakan ‘kekuatan’ dari setiap radiasi yang
dan sistem pengukur. dipancarkan oleh sumber radiasi. Bila sumber
radiasi berupa radionuklida maka tingkat energi
yang dipancarkan tergantung pada jenis
radionuklidanya.
.
3. Dosis Radiasi

Dosis radiasi sering diartikan sebagai jumlah energi radiasi


yang diserap atau diterima oleh materi termasuk tubuh
manusia. Nilai dosis sangat ditentukan oleh kuantitas
radiasi, jenis dan energi radiasi serta jenis materi yang
dikenainya.
ALAT UKUR RADIASI

AKTIF PASIF

Dapat dibaca langsung : Tidak dapat dibaca langsung :


•surveymeter •Film badge
•Dosimeter saku •TLD badge
DOSIMETER PERSONAL

● Untuk mengetahui dosis radiasi Secara akumulasi sehingga dapat


dibandingkan NBD yang ditetapkan untuk pekerja radiasi

SYARAT :
● Ringan dan kecil

JENISNYA :
● Dosimeter saku(pen,pocket,dosimeter)
● Film badge
● Thermo luminicence dosimeter(TLD)
Dosimeter Saku

● Menggunakan tegangan kamar ionisasi

● Prinsip kerja : Detektor isian gas,tapi tidak


menghasilkan Tanggapan Secara langsung

● Keuntungan : Dapat dibaca


01 secara langsung Tidak
memerlukan peralatan tambahan
kecuali Untuk Mendischarge

● Kerugian : Tidak dapat menyimpan informasi dosis dalam


waktu lama karena sifat akumulasi kurang baik
Dosimeter saku
Film Badge
● Menggunakan detektor emulsi foto.

● Tingkat kehitaman Film sesuai dengan banyak dosis radiasi


Yang mengenai emulsi Perak halida (agBr).
Film Badge Keuntungan :
● mempunyai sifat akumulasi yang baik
● Dapat membedakan jenis dan energi
● Film fotografi yang berbentuk emulsi perak radiasi karen ada filter
halida biasanya (agBr) ●Ada record dapat disimpan untuk
●Energi rad 》 Film 》 agBr terisolasi keperluan dokumentasi.
● film yang digunakan maksimal 3 bulan.
● proses pembacaan 》 pencucian 》 agBr
●Range besar(10 mrem -5000 mrem).
terisolasi mengikat molekul agBr lain 》 menjadi
perak Kelemahan :
hitam 》 fixer melarutkan agBr sisa. ●film harus diproses secara khusus
●Tingkat kehitaman bayangan 》 dosis radiasi ● membutuhkan alat dan densitometer
● Filter : mengetahui jenis radiasi yang masuk. untuk membaca tingkat kehitaman film
●film hanya dapat digunakan selang
waktu 3 bulan,Film harus di proses .
sebelum masa tersebut.
T L D (Thermo Luminicence Dosimeter)

● Prinsip detektor sintilasi hanya percikan cahaya


Tidak langsung dipancarkan tetapi dibaca setelah dipanaskan.

● Menggunakan bahan sintilasi LIF(Kristal anorganik


Thermoluminicence)

● Radiasi - 》 kristal - 》 e- di pita valensi pindah ke pita


konduksie - 》 e-tereksitasi & hole terjebak pita energi unsur
pendamping- 》 dipanaskan → 》 mdpt energi utk kembali
ke pita konduksi - 》 kembali ke pita valensi sambil
memancarkan cahaya → 》 utk menghitung dosis
TLD
Kelebihan
●Bersifat akumulatif dan lebih teliti dr Film
  bedge.
● Dapat membedakan energi
●Bentuk kristal dapat disesuaikan dengan
   holder.
●Dapat digunakan > 3 bulan, Kristal dapat
  digunakan berulang-ulang.
● Range besar 5 mrem - 4000 rem

Kelemahan:
●Membutuhkan peralatan tambahan
●Tidak ada record
●Maksimal pembacaan 3 bulan
●Harus dipanaskan dulu sblm dipakai
SURVEY METER

● Mengalagi hasil pengukuran secara   


   langsung

● Mengukur paparan radiasi

●  Semua jenis detektor dapat  


     dengan syarat harus portable,biasanyaGM
● Detektor untuk a dan B : harus punya filter yang
tipis.

● Detektor neutron : dilengkapi bahan penahan dari Prinsip kerja


parafin atau polyethylene untuk membedakan
neutron cepat dan lambat
SEKIAN TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai