Fluktuasi pertumbuhan ekonomi disebabkan karena terjadinya pergeseran pada penawaran agregat, seperti
terjadinya lonjakan harga minyak, kegagalan panen, perubahan iklim, ataupun perubahan kebijakan yang
mempengaruhi sisi produksi. Selain harga minyak dunia yang terus bergejolak, guncangan eksternal lain
yang turut mempengaruhi pertumbuhan ekonomi dan inflasi lainya adalah nilai tukar.
Morf
Dalam perekonomian terbuka, pengaruh nilai tukar terhadap tingkat
pertumbuhan dapat dilihat baik melalui jalur aggregate supply (AS),
yakni melalui pembentukan capital dan knowledge, maupun
aggregate demand (AD), yaitu melalui transaksi perdagangan
internasional (ekspor-impor) dan investasi.