Anda di halaman 1dari 12

Latar Belakang

Pendidikan merupakan sebuah kebutuhan yang berguna bagi


kelangsungan hidup manusia, baik dalam kehidupan sosial maupun
dalam dunia pekerjaan. tujuan utama dari pendidikan adalah untuk
meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM).
Hal ini sesuai dengan UU No 20 tahun 2003
tentang sistem pendidikan nasional pada pasal 3.

Jadi, Pendidikan pada dasarnya adalah prosos untuk membantu manusia


dalam mengembangkan potensi dirinya, sehingga mampu menghadapi
setiap masalah yang terjadi serta mampu beradaptasi di dalam berbagai
situasi perkembangan.
 Di dalam pembelajaran materi seperti PKn diperlukan alat bantu
seperti media pembelajaran yang sesuai dan menarik, agar siswa
dapat memahami materi sesuai dengan tujuan yang ingin di capai.
Namun di SD Advent Abepura dalam pembelajaran guru tidak selalu
menggunakan alat bantu atau media secara baik dan kurangnya
pendekatan dan bimbingan pada siswa siswi yang lambat memahami
materi.
 Pembelajaran PKn yang terjadi pada kelas II SD ADVENT Abepura pada
saat observasi awal, minat siswa untuk belajar atau mengikuti
pembelajaran PKn sangat rendah. Di karenakan guru samakan siswa
dengan beberapa siswa yang cepat mengerti, tanpa memperhatikan
siswa-siswi yang lambat dalam pembelajaran. Pertanyaan dan
perhatian gurupun selalu mengara ke beberapa siswa yang bisa tangkap
cepat.
 hasil nilai tes awal PKn siswa kelas II SD Advent Abepura pada
materi pentingnya hidup bersi dan sehat, dari 20 siswa kelas II
hanya 9 (47%) siswa sudah mencapai kriteria ketuntasan minimal
(KKM), sedangkan 11 siswa (52%) yang di tentukan oleh sekolah.

 Pembelajaran dikatakan berhasil dengan baik apabilah siswa


dapat menguasai materi dengan mencapai kriteria
ketentuan minimal. Batas nilai kriteria ketuntasan minimal
(KKM) adalah 60
 Rumusan Masalah dan pemecahan masalah
1. Rumusan masalah
Apakah penggunaan media gambar dapat meningkatkan hasil belajar
PKn tentang hidup bersih dan sehat pada siswa kelas II SD
ADVENT Abepura?
2. Pemecahan masalah
Berdasarkan rumusan masalah tersebut dan dari hasil observasi awal
maka peneliti menentukan tindakan yang akan di lakukan dalam
penelitian adalah menggunakan pembelajaran media gambar.
 Tujuan penelitian
Tujuan penelitiannya adalah “Untuk Meningkatkan Hasil Belajar PKn
tentang hidup bersih dan sehat pada siswa Kelas II SD ADVENT Abepura
dalam mencapai KKM 60% di sekolah pada Semester ganjil Tahun
pelajaran 2023
SEMINAR PROPOSAL SKRIPSI
MAHASISWA PGSD FKIP UNCEN
SEMESTER GENAP 2023
Nama: Hanson Degei
NIM. 20180311034054
JUDUL :
Meningkatkan Hasil Belajar PKn tentang Hidup Besrsih dan Sehat
Dengan Menggunakan Media Gambar Pada siswa Kelas II SD
Advent Abepura Tahun Ajaran 2023/2024
 Pengertiang belajar
 Menurut Muhibinsyah (2011: 68) bahwa belajar dapat dipahami sebagai
tahapan perubahan pengalaman dan interaksi yang diperoleh dari lingkungan
yang melibatkan proses kognitif. Perubahan tingkah laku dalam belajar
diperlukan waktu dan proses yang bertahap. Selain itu interaksi lingkungan
juga berpengaruh, karena dalam belajar diperoleh pengalaman melalui
interaksi lingkungan.
 Sedangkan menurut Syaiful Bahri Djamarah (2011: 13) belajar merupakan
kegiatan untuk memperoleh perubahan tingkah laku yang diperoleh dari
suatu pengalaman dari interaksi lingkungan menyangkut aspek kognitif,
afektif serta psikomotor.
Dari pengertian dan prinsip belajar yang sudah di jelaskan maka dapat dinyatakan
bahwa belajar merupakan kegiatan yang berlangsung secara berkesinambungan
dilakukan dimana saja dan berlangsung sampai akhir hayat.
 Hasil belajar
Tujuan akhir dilaksanakannya kegiatan pembelajaran yaitu untuk memperoleh hasil
belajar. Menurut Oemar Hamalik (2006: 30) hasil belajar diperoleh jika terjadi
perubahan tingkah laku, dari tidak tahu menjadi tahu dan dari tidak mengerti menjadi
mengerti. Perubahan tersebut dapat diartikan terjadinya peningkatan dan
perkembangan lebih baik dari sebelumnya.
 Pembelajaran PKn SD
Tujuan akhir dilaksanakannya kegiatan pembelajaran yaitu untuk memperoleh hasil
belajar. Sebagaimana disebutkan dalam Permendiknas Nomor 22 Tahun 2006 yaitu :
Mata pelajaran PKn merupakan mapel yang memfokuskan pada pembentukan
warganegara yang memahami dan mampu melaksanakan hak-hak dan
kewajibannya untuk menjadi warga Negara Indonesia yang cerdas, terampil,
berkarakter yang diamanatkan oleh Pancasila dan Undang-Undang 1945.
 Menurut Zamroni (A. Ubaedillah & Abdul Rozak, 2013: 15) Pendidikan
Kewarganegaraan merupakan pendidikan demokrasi yang bertujuan untuk
mempersiapkan masyarakat berfikir kritis dan bertindak melalui dengan
menanamkan kesadaran bahwa demokrasi adalah bentuk kehidupan yang
menjamin hak masyarakat.

Dalam pembelajaran di sekolah, pembelajaran PKn dapat dikaitkan dengan


kehidupan sehari-hari. Dengan mengaitkan pembelajaran PKn dengan kehidupan
nyata dapat membentuk perilaku sesuai dengan nilai nilai yang diharapkan.

 Media gambar
Media gambar adalah segala sesuatu yang diwujudkan secara visual kedalam bentuk
dua dimensi sebagai curahan atau pikiran yang bermacam-macam seperti lukisan,
potret, slide, stripe, opaque proyektor.
Menurut Sadiman, dkk Media gambar merupakan bahasa yang
umum, yang dapat dimengerti dan di nikmati dimana-mana. Media
gambar adalah “suatu gambar yang berkaitan dengan materi
pelajaran yang berfungsi untuk menyampaikan pesan dari guru
kepada siswa” media gambar ini dapat membantu siswa untuk
mengungkapkan informasi yang terkandung dalam masalah
sehingga hubungan antar komponen dalam masalah dapat dilihat
dengan lebih jelas.
 Metodologi Penelitian
• Lokasi penelitian
Penelitian yang akan dilaksanakan bertempat di SD Advet Abepura
• Waktu penelitian
Adapun persiapan penelitian dilakukan dari bulan Maret sampai Mei 2023.
Pembuatan laporan penelitian di kerjakan pada saat penelitian sedang berjalan.
• Subjek penelitian
Subjek penelitian adalah siswa kelas II SD ADVENT Abepura banyak 20 siswa yang
terdiri dari 12 siswa laki-laki dan 8 siswa perempuan.
• Teknik penggumpulan data
Tes
a) Kemampuan siswa menyelesaikan soal-soal latihan tentang materi yang di ajarkan.
b) Kemampuan siswa menyelesaikan soal-soal hidup bersi dan sehat di rumah serta
di sekolah setelah di lakukan siklus.
Observasi
a) Strategi yang di lakukan guru dalam proses pembelajaran
b) pengamatan saat proses pembelajaran untuk mengetahui aktiitas
siswa selama dalam pembelajaran dan aktivitas guru saat megajar
• Teknik Analisa data
Data yang diproleh pada siklus I dengan subjek penelitian 20 siswa,
akan dianalisa dengan mengunakan analisa statistik deskritif, yaitu
dengan cara menghitung persentase peningkatan keberhasilan atau
ketuntasan belajar pada setiap siklus yang mengetahui seberapa
banyak siswa yang mengalami peningkatan hasil belajar pada setiap
siklus.
Kriteria Keberhasilan
yang menjadi indikator keberhasilan adalah jika hasil belajar ada peningkatan dari
masing masing siklus. Sebagi tolak ukur jika hasil belajar PKn tingkat peguasaan
siswa terhadap materi sebesar 6% atau siswa memperoleh nilai lebih dari 60, dan
tercapainya KKM mata pelajarang PKn yaitu nilai 60.

Kriteria Keberhasilan
pertama, sebelum peneliti melaksanakan tindakan, terlebih dahulu harus di
rangcag secara seksama jenis tindakan yang akan dilakukan. Kedua setelah rencana
di susun secara matang, barulah tindakan itu dilakukan, peneliti megamati proses
pelaksanaan tindakan itu sendiri dan akhibat timbulnya. Ketiga, berdasarkan hasil
pengamatan tersebut, peneliti kemudian melakukan refleksi atas tindakan yang
dilakukan. Jika hasil refleksi menunjukan perlunya perbaikan atau yang telah
dilakukan maka rencana tindakan perlu di sempurnakan lagi agar tindakan yang di
lakukan tidak sekedar megulang.

Anda mungkin juga menyukai