Anda di halaman 1dari 30

MINYAK BUMI DAN GAS BUMI

Disusun Oleh :

1. Annisa Choiril Latifa (06)


2. Bachtiar Muhammad Arief (07)
3. Dewi Melianasari (08)
4. Eka Melyana C. (10)
5. Khoirida Dian putranti (14)
Pengertian Minyak Bumi
Minyak bumi dijuluki juga sebagai emas hitam merupakan cairan kental,
berwarna coklat gelap, atau kehijauan yang mudah terbakar, yang berada di lapisan atas
dari beberapa area di kerak bumi.
Komposisi Pada Minyak Bumi
A. Komposisi Minyak Bumi Secara Umum

Secara umum, komponen minyak bumi terdiri atas lima unsur kimia, yaitu 83-87% karbon, 10-
14% hidrogen, 0,05-6% belerang, 0,05-1,5% oksigen, 0,1-2% nitrogen, dan < 0,1% unsur-unsur
logam.
1. Sulfur (Belerang)
Minyak mentah mempunyai kandungan belerang yang lebih tinggi. Keberadaan belerang dalam
minyak bumi sering banyak menimbulkan akibat, misalnya dalam gasoline dapat menyebabkan korosi
(khususnya dalam keadaan dingin atau basah), karena terbentuknya asam yang dihasilkan dari oksida
sulfur (sebagai hasil pembakaran gasoline) dan air.
2. Oksigen
Oksigen dapat terbentuk karena kontak yang cukup lama antara minyak bumi dengan atmosfer di
udara. Kandungan total oksigen dalam minyak bumi adalah antara 0,05 sampai 1,5 persen dan menaik
dengan naiknya titik didih fraksi. Kandungan oksigen bisa menaik apabila produk itu terlalu lama
berhubungan dengan udara. Senyawa yang terbentuk dapat berupa: alkohol, keton, eter, dll, sehingga
dapat menimbulkan sifat asam pada minyak bumi. Oksigen dapat meningkatkan titik didih bahan
bakar.
3. Nitrogen
Umumnya kandungan nitrogen dalam minyak bumi sangat rendah, yaitu 0,1-2%. Kandungan
tertinggi terdapat pada tipe asphalitik. Nitrogen mempunyai sifat racun terhadap katalis dan dapat
membentuk gum (getah) pada fuel oil. Kandungan nitrogen terbanyak terdapat pada fraksi titik didih
tinggi.
4. Unsur-Unsur Logam
Logam-logam seperti besi, tembaga, terutama nikel dan vanadium pada proses catalytic
cracking mempengaruhi aktifitas katalis, sebab dapat menurunkan produk gasoline, menghasilkan
banyak gas, dan pembentukkan coke.
B. Komposisi Hidrokarbon pada Minyak Bumi
Minyak bumi tersusun dari senyawa hidrokarbon yang berbeda-beda. Perbedaan ini tergantung
dari faktor umur, suhu pembentukan, dan cara pembentukan. Minyak dari Indonesia mengandung
banyak senyawa aromatik seperti benzena, sedangkan minyak bumi dari Rusia mengandung banyak
senyawa sikloalkana seperti sikloheksana. Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan,
diketahui bahwa dalam minyak bumi terdiri atas bermacam-macam senyawa hidrokarbon.
Senyawa-senyawa hidrokarbon tersebut sebagai berikut.
1. Alkana
Alkana disebut juga parafin. Parafin adalah senyawa hidrokarbon yang mengandung rantai lurus
atau bercabang yang molekulnya hanya terdiri atas atom karbon (C) dan hidrogen (H). Golongan
alkanan yang banyak terdapat dalam minyak bumi adalah n-alkana dan isoalkana.
 n-alkana adalah alkana jenuh berantai lurus dan tidak bercabang, contohnya yaitu n-oktana.
 Isoalkana adalah alkana jenuh yang rantai induknya mempunyai atom C tersier dan bercabang,
contohnya yaitu isooktana.
2. SIKLOALKANA
Sikloalkana adalah senyawa hidrokarbon berantai tunggal
dan berbentuk cincin. Golongan sikloalkana yang terdapat
dalam minyak bumi adalah siklopentana seperti metil
siklopentana dan sikloheksana seperti etil sikloheksana.
Sikloalkana juga dikenal dengan nama naptena. Naptena
adalah senyawa hidrokarbon yang mempunyai satu atau lebih
ikatan rangkap pada karbonnya. Naptena memiliki rumus
umum CnH2n dan mempunyai ciri-ciri mirip alkana tetapi
mempunyai titik didih yang lebih tinggi.
3. HIDROKARBON AROMATIK
Hidrokarbon aromatik adalah hidrokarbon yang memiliki satu atau lebih cincin planar karbon-6 atau
cincin benzena. Pada struktur ini, atom hidrogen berikatan dengan atom karbon dengan rumus umum
CnHn. Jika hidrokarbon aromatik dibakar, akan menimbulkan asap hitam pekat dan beberapa bersifat
karsinogen (menyebabkan kanker). Senyawa hidrokarbon aromatik yang terdapat dalam minyak bumi
adalah senyawa benzena, contohnya yaitu etil benzena
C. Komposisi Molekul Hidrokarbon Dalam Minyak Bumi
Golongan hidrokarbon-hidrokarbon yang utama adalah parafin, naptena, aspaltena, dan
aromatik. Komposisi molekul hidrokarbon yang terkandung dalam minyak bumi berdasarkan
beratnya adalah sebagai berikut:

No. Hidrokarbon Rata-Rata Rentang

1. Naptena 49% 30-60%

2. Parafin 30% 15-60%

3. Aromatik 15% 3-30%

4. Aspaltena 6% sisa-sisa
ASAL USUL PEMBENTUKAN MINYAK
BUMI
Terkait dengan asal usul pembentukan minyak bumi, sedikitnya ada 3 teori yang mengungkap
bagaimana proses terbentuknya Minyak Bumi. Ketiga teori tersebut adalah teori biogenetik, teori
anorganik, serta teori Duplex.
1. Teori Biogenetik (Teori Organik)
Menurut Teori Biogenitik, minyak bumi terbentuk dari pelapukan berbagai jenis binatang dan
tumbuhan (mahluk hidup) yang mati dan tertimbun di dalam endapan lumpur, hanyut terbawa oleh
arus sungai, menuju laut, dan akhirnya berkumpul di dasar laut, bertemu dengan timbunan-
timbunan hasil pelapukan mahluk hidup yang sebelumnya telah ada.  Timbunan ini kemudian
selama beratus juta tahun terendap dan mengalami proses dekomposisi menjadi gelembung minyak
bumi atau gas alam. Dekomposisi tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu suhu endapan,
waktu, serta tekanan lapisan batuan yang berada di atasnya.
2. Teori Anorganik

Menurut Teori Anorganik, minyak bumi terbentuk akibat adanya aktivitas bakteri yang
mampu melakukan reaksi biokimia, merubah unsur-unsur seperti Oksigen, Hidrogen, Karbon,
Belerang, dan nitrogen dari batuan induk menjadi zat minyak yang mengandung hidrokarbon.
3. Teori Duplex
Teori Duplex sebetulnya merupakan perpaduan antara Teori Biogenetik dan Teori Anorganik.
Teori ini banyak diterima oleh para ilmuan secara umum. Dalam teori ini, dijelaskan bahwa
minyak bumi berasal dari materi-materi hidup baik nabati maupun hewani yang berada di laut,
yang karena pengaruh suhu, tekanan, dan waktu akhirnya berubah menjadi batuan induk
pembentuk bahan-bahan hidrokarbon. Batuan ini kemudian mengalami proses biokimia dan
akhirnya berubah menjadi minyak bumi dan gas alam. Keduanya berkumpul dan berpindah ke
tempat yang memiliki tekanan lebih rendah bertemu dengan minyak bumi dan gas alam hasil dari
proses sebelumnya. Mereka semua terjebak dan terperangkap, terakumulasi dengan sesamanya
dan tak sanggup menguap.
BAHAN BAKAR ALTERNATIF PENGGANTI
MINYAK BUMI
Energi alternatif merupakan istilah yang digunakan untuk semua energi yang dapat
digunakan untuk menggantikan bahan bakar konvensional.
Adapun kriteria-kriteria energi alternatif adalah:
 Dapat digunakan berulang-ulang
 Jumlahnya berlimpah
 Pengolahannya tidak merusak alam
 Tidak berbahaya, aman, serata tidak menimbulkan berbagai penyakit akibat
pengolahan/penggunaanya.
 Ramah lingkungan.
1. TENAGA SURYA
Solar energy atau tenaga surya adalah energi dari matahari, tanpa adanya energi dari matahari
maka semua kehidupan di bumi akan berakhir. Energi matahari telah dipandang sebagai sumber
energi yang dapat digunakan dalam jangka panjang selama bertahun-tahun karena sejumlah besar
energi tersedia bebas, jika dimanfaatkan oleh teknologi modern maka akan dapat digunakan untuk
berbagai keperluan dalam kehidupan sehari hari, seperti pemanas surya, fotovoltaik surya, listrik
panas surya, arsitektur surya, dan fotosintesis buatan.
2. LISTRIK
Saat ini pengembangan mobil listrik cukup gencar. Di Indonesia pun pengembangan mobil
listrik beberapa waktu yang lalu sempat menjadi perbincangan hangat. Listrik dapat menjadi sumber
energi alternatif untuk menggantikan BBM. Hanya saja, sebagian besar pembangkit listrik di
Indonesia masih menggunakan BBM untuk menghasilkan listrik. Listrik dapat dihasilkan
menggunakan energi-energi berkelanjutan seperti cahaya matahari, gaya potensial air, nuklir, dan
lain-lain.
Permasalahan lain yang harus dihadapi jika ingin mengganti BBM dengan listrik adalah
persebaran listrik yang belum merata di Indonesia. Sebelum berpindah ke energi listrik, sebaiknya
pemerataan listrik ke daerah-daerah terpencil harus sudah dilakukan.
3. HIDROGEN
Sumber terbesar senyawa hidrogen di bumi ini adalah air. Terdapat perbedaan dari para ahli
tentang keberadaan air di bumi. Ada ahli yang menyatakan bahwa persediaan air tak akan habis
(statis), namun ada pula ahli yang berpendapat jika jumlah air di bumi dapat berkurang. Adanya
proses hidrolisis yang memecahkan molekul senyawa H2O menjadi unsur H+ dan O- membuat
unsur H+ akan meninggalkan bumi dan O– tetap berada dalam atmosfer. Namun volume air sebesar
ini akan tetap dan tidak habis, setidaknya hingga jutaan tahun ke depan.
DAMPAK PENGGUNAAN MINYAK BUMI
DAMPAK TERHADAP UDARA DAN IKLIM
1. PENCEMARAN LINGKUNGAN
Pencemaran lingkungan disebabkan oleh penggunaan minyak bumi sebagai bahan bakar dan juga oleh
penambahan zat aditif (tetra ethyl lead/TEL) pada bensin untuk meningkatkan bilangan oktan.
Ada dua jenis pembakaran minyak bumi, yakni pembakaran sempurna dan pembakaran tidak sempurna.
a. Pembakaran Sempurna
Pada pembakaran sempurna, hidrokarbon akan bereaksi dengan oksigen membentuk gas karbon
dioksida dan air. Jika dalam bahan bakar tersebut mengandung nitrogen, sulfur, atau besi. Pembakaran
sempurna akan menghasilkan nitrogen dioksida, sulfur dioksida, dan besi(III) oksida.
b) Pembakaran Tidak Sempurna
Pada pembakaran tidak sempurna, hidrokarbon yang bereaksi dengan oksigen menghasilkan gas
karbon dioksida, gas karbon monoksida, air, dan beberapa senyawa lain seperti nitrogen oksida. Gas-gas
seperti karbon dioksida, karbon monoksida, nitrogen dioksida, sulfur dioksida, dan besi(III) oksida
mencemari lingkungan.
Selain akibat pembakaran sempurna ataupun tidak sempurna, pencemaran lingkungan
disebabkan juga oleh penambahan zat aditif (tetra ethyl lead/TEL) pada bensin untuk
meningkatkan bilangan oktan. Penggunaan TEL pada bensin mengandung logam berat timbal (Pb)
yang terbakar dan akan keluar bersama asap kendaraan bermotor melalui knalpot. Hal ini
menyebabkan pencemaran udara. Senyawa timbal merupakan racun dengan ambang batas kecil,
artinya pada konsentrasi kecil pun dapat berakibat fatal. Dampak yang diakibatkannya, antara lain:
 Tidak aktifnya pertumbuhan beberapa enzim dalam tubuh
 Berat badan anak-anak berkurang
 Perkembangan sistem syaraf lambat
 Selera makan hilang
 Cepat lelah
 Iritasi saluran pernapasan
2. TERJADINYA HUJAN
ASAM
Penyebab terjadinya hujan asama yaitu zat Oksida Belerang. Oksida Belerang (SO2 dan SO3) mempunyai
sifat tidak berwarna, tetapi berbau sangat menyengat dan dapat menyesakkan napas meskipun dalam kadar
rendah. Gas ini dihasilkan dari oksidasi atau pembakaran belerang yang terlarut dalam bahan bakar miyak bumi
serta dari pembakaran belerang yang terkandung dalam bijih logam yang diproses pada industri pertambangan.
Penyebab terbesar berlebihnya kadar oksida belerang di udara adalah pada pembakaran batu bara. Akibat yang
ditimbulkan oleh berlebihnya oksida belerang memang tidak secara langsung dirasakan oleh manusia, akan
tetapi menyebabkan terjadinya hujan asam. Proses terjadinya hujan asam dapat dijelaskan dengan reaksi berikut.
a. Pembentukan asam sulfit di udara lembap
SO2(g) + H2O((l) ←→ H2SO3(aq)
b. Gas SO2 dapat bereaksi dengan oksigen di udara
2 SO2(g) + O2(g) ←→ 2 SO3(g)
c. Gas SO3 mudah larut dalam air, di udara lembap membentuk asam sulfat yang lebih berbahaya daripada 
SO2 dan H2SO3.
2 SO3(g) + H2O(l) ←→ H2SO4(aq) Hujan yang banyak mengandung asam sulfat ini memiliki pH < 5, sehingga
menyebabkan sangat korosif terhadap logam dan berbahaya bagi kesehatan.
3. EFEK RUMAH
KACA
Penyebab terjadinya Efek rumah kaca yaitu gas karbon dioksida. Karbondioksida (CO 2) mempunyai
sifat tidak berwarna, tidak berasa, dan tidak merangsang. Gas CO2 merupakan hasil pembakaran
sempurna bahan bakar minyak bumi maupun batu bara. Dengan semakin banyaknya jumlah kendaraan
bermotor dan semakin banyaknya jumlah pabrik, berarti meningkat pula jumlah atau kadar CO2 di udara
kita.
Keberadaan CO2 yang berlebihan di udara memang tidak berakibat langsung pada manusia. Akan
tetapi berlebihnya kandungan CO2 menyebabkan sinar inframerah dari matahari diserap oleh bumi dan
benda-benda di sekitarnya. Kelebihan sinar inframerah ini tidak dapat kembali ke atmosfer karena
terhalang oleh lapisan CO2 yang ada di atmosfer. Akibatnya suhu di bumi menjadi semakin panas. Hal ini
menyebabkan suhu di bumi, baik siang maupun malam hari tidak menunjukkan perbedaan yang berarti
atau bahkan dapat dikatakan sama.
Akibat yang ditimbulkan oleh berlebihnya kadar CO2 di udara ini dikenal sebagai efek rumah kaca
atau green house effect. Untuk mengurangi jumlah CO2 di udara maka perlu dilakukan upaya-upaya,
yaitu dengan penghijauan, menanam pohon, memperbanyak taman kota, serta pengelolaan hutan dengan
baik.
DAMPAK TERHADAP PERAIRAN
Jika minyak bumi yang ada cara penampungannya salah, maka minyak tanah akan berdampak
tumpah ke sungai, air tanah dan laut yang dapat mencemarkan perairan seperti pada Tragedi
Minamata di Jepang.
BILANGAN
OKTAN
PENGERTIAN BILANGAN OKTAN
Bilangan oktan adalah angka yang menunjukkan seberapa besar tekanan yang bisa diberikan sebelum
bensin terbakar secara spontan. Di dalam mesin, campuran udara dan bensin (dalam bentuk gas) ditekan
oleh piston sampai dengan volume yang sangat kecil dan kemudian dibakar oleh percikan api yang
dihasilkan busi. Karena besarnya tekanan ini, campuran udara dan bensin juga bisa terbakar secara
spontan sebelum percikan api dari busi keluar. Jika campuran gas ini terbakar karena tekanan yang tinggi
(dan bukan karena percikan api dari busi), maka akan terjadi knocking atau ketukan di dalam mesin.
Knocking ini akan menyebabkan mesin cepat rusak.
Nama oktan berasal dari oktana (C 8), karena dari seluruh molekul penyusun bensin, oktana yang
memiliki sifat kompresi paling bagus. Oktana dapat dikompres sampai volume kecil tanpa mengalami
pembakaran spontan, tidak seperti yang terjadi pada heptana, misalnya, yang dapat terbakar spontan
meskipun baru ditekan sedikit.  Bensin dengan bilangan oktan 87, berarti bensin tersebut terdiri dari 87%
oktana dan 13% heptana (atau campuran molekul lainnya). Bensin ini akan terbakar secara spontan pada
angka tingkat kompresi tertentu yang diberikan, sehingga hanya diperuntukkan untuk mesin kendaraan
yang memiliki ratio kompresi yang tidak melebihi angka tersebut

Anda mungkin juga menyukai