Kimia Umum

Isriyanti Affifah, M. Si, M. Sc

Deskripsi Materi

 What is matter?
 Have you heard it before?

 Lets go around!
 Chemistry everywhere

• Everything you can touch or see or

smell contains one or more chemicals
• We live in world of chemicals; many
occur naturally, some are synthetic
• Chemicals are everywhere; without
chemicals, life itself would not be
possible
 Representasi Ilmu Kimia

• Macroscopic level
• Microscopic level
• Simbolic level
 PREFACE

Kimia  ilmu tentang materi yang

meliputi sifat-sifat, perubahan, dan energi
yang menyertai perubahan tersebut

Materi  segala sesuatu yang memiliki massa

( as a consequence menempati ruang dan
memiliki energi)

des 07 design by wiji

 PREFACE
massa – suatu ukuran yang menunjukkan
kuantitas suatu materi
Satuan SI dari massa adalah kilogram (kg) 1
kg = 1.000 g = 1 x 103 g

berat – gaya yang diberikan oleh gravitasi

pada suatu benda.
berat = c x massa Ukuran 1 kg so,
di bumi, c = 1,0 1 kg di bumi
di bulan, c ~ 0,1 0,1 kg di bulan
 Wujud Materi

Wujud materi tergantung pada suhu dan tekanan

1.4
 Perbandingan Wujud Materi

Wujud Bentuk Volume Kompresibilitas Level mikroskopis

Padat Tertentu Tertentu Tidak ada Partikel-partikel
bersentuhan dan
sangat rapat dalam
kisi yang rigid
Cair Tak Tertentu Sangat kecil Partikel-partikel
tent bersentuhan
u tetapi mobil
Gas Tak Tak tinggi Partikel-partikel
tent tent terpisah jauh dan
u u tidak terikat antara
satu dengan lainnya
 Sifat Materi
• Ekstensif
Sifat yang bergantung pada ukuran,
seperti : massa, volume dan panjang
• Intensif
Sifat yang tidak bergantung pada
ukuran, seperti : kerapatan, suhu,
keadaan fisik, dan warna
 Sifat Intensif

• Sifat intensif berguna untuk mengidentifikasi,

mengkarakterisasi suatu materi dan membedakan
dengan materi yang lain
• Basically dibagi menjadi dua , yaitu sifat fisika
dan kimia
• Sifat fisika : identitas suatu materi
tanpa menyebabkan perubahan
komposisi
• Sifat kimia : berhubungan dengan perubahan
komposisi suatu materi atau interaksinya
dengan materi yang lain
 Sifat Intensif
Sifat Fisika
Boiling point Color Odor Electrical conductivity
Melting point Taste Hardness Thermal (heat) conductivity
Shininess Softness Ductility Viscosity (resistance to flow)
volatility Slipperiness Malleability Density (mass/volume ratio)

Sifat Kimia
Burns in Reacts with specific acids Reacts with water
air Reacts with specific Decomposes when heated
Explodes metals Reacts with Is toxic
Tarnishes specific nonmetals
 Perubahan Materi
Perubahan fisika tidak mengubah komposisi atau
identitas dari substansi.
E.g. Mengembun, membeku, menyublim, dll

Perubahan kimia mengubah komposisi atau

identitas dari substansi-substansi yang terlibat.

E.g. Pembentukan gas, endapan, perubahan

warna, suhu, dll
 Klasifikasi Materi

Materi

Zat Tunggal Campuran

Unsur Senyawa Homogen Heterogen

1.3
 Klasifikasi Materi

• Zat tunggal adalah materi yang mempunyai

sifat dan komposisi sama di seluruh
bagiannya. Zat tunggal terdiri dari unsur dan
senyawa
• Campuran adalah materi yang terbentuk dari
gabungan dua zat tunggal atau lebih
dengan komposisi yang bervariasi. Sifat
dan karakteristik campuran tergantung dari
sifat zat tunggal penyusunnya
 UNSUR

Unsur merupakan suatu zat tunggal yang tidak

dapat mengalami proses dekomposisi menjadi
materi yang lebih sederhana melalui reaksi
kimia.
• 117 unsur telah diidentifikasi, 82 alami & 35
buatan
• Wujudnya bisa gas, padat, cair
• Logam, nonlogam, semilogam
• simbol kimia, tabel periodik unsur
1.3
 Beberapa Unsur di
Alam
Unsur mineral alam dalam perut Bumi

Unsur mineral alam pada tubuh manusia

1.4
 Beberapa Unsur di
Alam

C S

Hg

Cu
Fe
 SENYAWA
Senyawa merupakan suatu zat tunggal yang
tersusun dari dua atau lebih unsur, dimana unsur-
unsur tersebut berkombinasi melalui reaksi kimia
dengan perbandingan massa tertentu
• Sifat senyawa berbeda dari sifat unsur-unsur
penyusunnya (air, selulosa, amilum, garam dapur),
why?? Could you explain this?

• Senyawa hanya dapat dipisahkan dengan cara kimia

menjadi unsur-unsur murninya. (elektrolisis, please tell
me the process)
• Terdiri dari senyawa ionik dan senyawa molekuler 1.3
Sifat baru dari suatu senyawa dibandingkan unsur penyusunnya

Logam Na Gas Klor Natrium Klorida

 CAMPURAN

• Campuran penggabungan dua atau

lebih materi dengan komposisi sembarang
dan identitas penyusunnya tetap.
• Sifat dan karakteristik campuran tergantung
dari sifat zat tunggal penyusunnya
• Pembentukan dan pemisahan campuran
hanya melibatkan perubahan fisika
• Terdiri dari campuran homogen dan
heterogen
 Pemisahan Campuran

• pengayakan dan penyaringan, berdasarkan ukuran partikel

• destilasi, berdasarkan perbedaan titik didih
• sublimasi, berdasarkan perbedaan titik leleh
• elektroforesis, berdasarkan perbedaan muatan listrik
• ekstraksi dan rekristalisasi, berdasarkan
perbedaan
kelarutan.

magnet
 Campuran Homogen

• Memiliki ciri-ciri dan komposisi yang sama di

seluruh bagian
• Tidak nampak adanya bidang batas antara
komponen-komponen penyusunnya
• Sering disebut sebagai larutan
• Dapat berwujud cair, padat, maupun gas

Give me an example please !

 Campuran Heterogen

Campuran yang memiliki ciri-ciri dan komposisi

disetiap bagian yang tidak sama
• Tampak adanya bidang batas antara
komponen-komponen penyusunnya

semen, campuran serbuk besi

pada pasir
 PARTIKEL MATERI
• Atom
Partikel terkecil suatu unsur yang masih
mempunyai sifat unsur tersebut
• Molekul
Partikel terkecil dari suatu senyawa, lebih
khususnya senyawa molekuler
• Ion
Partikel terkecil dari suatu senyawa, lebih
khususnya senyawa ionik
 ATOM

• Tersusun dari partikel-partikel sub atom

yaitu proton, netron dan elektron
• Jari- jari atom sekitar 10-8 cm
• Proton dan netron bergabung
membentuk inti atom. Jari-jari inti atom
sekitar 10-12 cm
Molekul adalah suatu agregat (kumpulan) yang terdiri dari sedikitnya dua
atom dalam susunan tertentu yang terikat bersama oleh gaya-gaya kimia
(disebut juga ikatan kimia).

H2 H2O NH3 CH4

Molekul diatomik mengandung hanya dua atom

H2, N2, O2, Br2, HCl, CO

Molekul poliatomik mengandung lebih dari dua atom

O3, H2O, NH3, CH4

2.5
Ion adalah sebuah atom atau sekelompok atom yang mempunyai muatan
total positif atau negatif.

kation – ion dengan muatan total positif.

Atom netral yang kehilangan satu atau lebih
elektronnya akan menghasilkan kation.

11 proton 11 proton
Na Na+
11 elektron 10 elektron

anion – ion dengan muatan total negatif.

Atom netral yang bertambah satu atau lebih
elektronnya akan menghasilkan anion.

17 proton 17 proton
Cl Cl -
17 elektron 18 elektron
Ion monatomik mengandung
hanya satu atom
Na+, Cl-, Ca2+, O2-, Al3+, N3-

Ion poliatomik mengandung lebih dari satu atom

OH-, CN-, NH4+, NO3-

2.5
 HUKUM DASAR MATERI

• Hukum Kekekalan massa

• Hukum Perbandingan tetap
• Hukum Perbandingan berganda
• Hukum Perbandingan volume
• Hipotesis Avogadro
 Hukum Kekekalan Massa
(Lavoiser)

Dalam suatu reaksi kimia, massa

zat sebelum dan sesudah reaksi
tidak berubah

• Dalam tabung tertutup ditimbang 32 gram belerang dan 63,5

gram tembaga. Setelah dicampur lalu dipanaskan dalam tabung
tertutup dan reaksi berjalan sempurna maka terjadi zat baru, yaitu
tembaga (II) sulfida sebanyak 95,5 gram. Gunakan data tersebut
untuk menguji berlakunya hukum Lavoisier.

• Pada pembakaran 12 gram magnesium dengan 10 gram gas

oksigen, dihasilkan 20 gram magnesium oksida dan sisa gas
oksigen 2 gram. Gunakan data tersebut untuk menguji
berlakunya hukum Lavoisier.
Jawab :
 HUKUM PROUST
(hukum perbandingan tetap)

Perbandingan massa unsur-unsur yang

membentuk suatu senyawa selalu tetap

Perbandingan massa C dan O dalam CO2 selalu 3 : 8

Perbandingan massa H dan O dalam H2O selalu 1 : 8
Perbandingan massa C , H dan O dalam asam cuka
selalu 6 : 1 : 8
Dan lain sebagainya

• Air terbentuk dari unsur hidrogen dan oksigen dengan perbandingan

massa 1 : 8. Apabila tersedia 4,0 gram hidrogen, berapa gram oksigen
yang diperlukan agar seluruh hidrogen habis bereaksi membentuk air?
• Belerang sebanyak 3,2 gram tepat bereaksi dengan sejumlah gas
oksigen membentuk 8 gram senyawa belerang trioksida. Tentukan
perbandingan massa belerang dan oksigen yang terdapat dalam 31
belerang trioksida tersebut.
HUKUM DALTON

(hukum perbandingan berganda)

Apabila dua macam unsur membentuk lebih dari satu
jenis senyawa, maka perbandingan massa unsur
yang mengikat sejumlah yang sama unsur yang lain
merupakan bilangan bulat dan sederhana.

Unsur N dan O dapat membentuk senyawa NO, N2O3,

NO2,, N2O5, maka perbandingan unsur O yang diikat
sejumlah sama unsur N adalah 2 : 3 : 4 : 5 (bulat dan
sederhana)

• Unsur A dan B membentuk dua senyawa. Senyawa I mengandung 15

gram A dan 80 gram B. Senyawa II mengandung 30 gram A dan 240 gram
B. Gunakan data tersebut untuk menguji berlakunya hukum Dalton
32
 HUKUM GAY LUSSAC
(hukum perbandingan volume)
Apabila diukur pada suhu dan tekanan yang sama, maka
perbandingan volume gas yang bereaksi dan hasil reaksi
merupakan bilangan bulat dan sederhana

Dalam reaksi kimia perbandingan volume gas = perbandingan

koefisien

• Pada reaksi antara gas hidrogen dan gas oksigen menghasilkan uap air. Berapa
liter gas oksigen yang diperlukan dan berapa liter uap air yang dihasilkan apabila
gas hidrogen yang direaksikan sebanyak 12 liter.
• Pada temperatur dan tekanan yang sama direaksikan 30 mL gas hidrogen
dengan 10 mL gas nitrogen menghasilkan gas amoniak. Tentukan jumlah volume
gas amoniak yang terbentuk! 33
 Hipotesis Avogadro
Pada suhu dan tekanan yang sama, maka semua gas
yang volumenya sama akan mengandung
jumlah
molekul yang sama

• Pada suhu dan tekanan tertentu, 2 liter gas nitrogen mengandung 8 x 1022
molekul. Berapa molekul yang ada pada 10 liter gas amonia jika diukur
pada suhu dan tekanan yang sama?
• Pada suhu dan tekanan tertentu, 5 liter gas N2 mengandung 6 x 1020
molekul. Berapa volume gas H2 yang mengandung 24 x 1020 molekul pada
kondisi yang sama?

34