Anda di halaman 1dari 5

PRESENTASI

HASIL
DISKUSI
KELOMPOK 1
Ketua : Muhammad Arif, S.Pd
Anggota:
1. Nida Mayrini, S.Pd
2. Agustina Rahayu, S.Pd
3. Nila Rahmaty W,S.Pd
01 Apa kekuatan konteks sosiokultural di daerah anda yang sejalan
dengan pemikiran KHD?

1. Gotong royong
2. Kekeluargaan
3. Peduli terhadap lingkungan
4. Multikultural
Bagaimana pemikiran KHD dapat dikontekstualkan sesuai dengan
02 nilai-nilai luhur kearifan budaya daerah asal yang relevan menjadi
penguatan karakter murid sebagai individu sekaligus sebagai anggota
masyarakat pada konteks lokal sosial budaya daerah anda?

1. Gotong royong, contoh: menyiapkan agenda 17an di sekolah,


membersihkan sekolah dll
2. Kekeluargaan, contoh: galang dana atas musibah
3. Peduli terhadap lingkungannya, contoh: peka terhadap kebersihan
lingkungan, hidup tertib berlalu lintas
4. Multikultural, karena terbiasa dengan multi etnis, agama dll maka
timbullah multukultural sehingga dapat hidup berdampingan.
03 Sebutkan satu kekuatan pemikiran KHD yang menebalkan laku
murid di kelas atau sekolah Anda sesuai konteks lokal sosial budaya di
daerah Anda yang dapat diterapkan
Gotong royong.
Berangkat dari manusia fitrahnya sebagai makhluk sosial untuk
berkebutuhan secara sosial. Kondisi kota Balikpapan yang heterogeny,
dari segi agama, suku, mata pencaharian dan lain-lainnya
menumbuhkembangkan sikap saling menghormati, saling memiliki dan
satu tujuan untuk membuat kota Balikpapan sebagai kota yang sesuai
dengan mottonya, Bersih Indah Aman dan Nyaman. Kondisi inilah yang
menyemangati warganya untuk senantiasa bergotong royong dalam
mensukseskan suatu program. Sikap ini yang sering diterapkan pada
murid di kelas. Contohnya agenda Jumat bersih, persiapan 17an dan
lain-lain

Anda mungkin juga menyukai