NAMA KELOMPOK : 5
menurut American Nurses Association (ANA) tentang keperawatan jiwa, keperawatan jiwa adalah area
khusus dalam praktek keperawatan yang menggunakan ilmu dan tingkah laku manusia sebagai dasar dan
menggunakan diri sendiri secara terapeutik dalam meningkatkan, mempertahankan, serta memulihkan
kesehatan mental klien dan kesehatan mental masyarakat dimana klien berada.
TUJUAN
• TUJUAN UMUM
Mahasiswa mampu memahami dan melaksanakan asuhan keperawatan pada Ny.W dengan isolasi social: menarik diri,
di ruang Melati RSJ Rajiman wediodiningrat lawang
• TUJUAN KHUSUS
4. Mampu menyusun tujuan dan tindakan keperawatan pada klien dengan menarik diri.
5. Mampu menyusun tujuan dan tindakan keperawatan yang telah disusun pada klien dengan menarik diri.
6. Mampu mengevaluasi hasil pelaksanaan tindakan keperawatan pada klien dengan benar
• Etiologi yang berasal dari janin
1. Faktor predisposisi
Gejala Objektif
2. Faktor komunikasi dalam keluarga A. Klien banyak diam dan tidak mau bicara
3. Faktor sosial budaya B. Tidak mengikuti kegiatan
C. Banyak berdiam diri di kamar
4. Faktor biologis D. Klien menyendiri dan tidak mau berinteraksi dengan orang yang
5. Faktor presipitasi terdekat
E. Klien tampak sedih, ekspresi datar dan dangkal
F. Kontak mata kurang
Manifestasi Klinis G. Kurang spontan
1. Gejala Subjektif H. Apatis (acuh terhadap lingkungan)
2. A. Klien menceritakan perasaan kesepian atau ditolak oleh I. Ekpresi wajah kurang berseri
orang lain J. Tidak merawat diri dan tidak memperhatikan kebersihan diri
3. B. Klien merasa tidak aman berada dengan orang lain K. Mengisolasi diri
4. C. Respon verbal kurang atau singkat L. Tidak atau kurang sadar terhadap lingkungan sekitarnya
5. D. Klien mengatakan hubungan yang tidak berarti dengan M. Memasukan makanan dan minuman terganggu
orang lain N. Retensi urine dan feses
6. E. Klien merasa bosan dan lambat menghabiskan waktu O. Aktifitas menurun
7. F. Klien tidak mampu berkonsentrasi dan membuat keputusan P. Kurang enenrgi (tenaga)
8. G. Klien merasa tidak berguna Q. Rendah diri
9. H. Klien tidak yakin dapat melangsungkan hidup R. Postur tubuh berubah,misalnya sikap fetus/janin (khusunya pada
10. I. Klien merasa ditolak posisi tidur).
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
• Pengkajian Keperawatan Meliputi
IDENTITAS KLIEN
ALASAN MASUK
PEMERIKSAAN FISIK
STATUS MENTAL
MEKANISME KOPING
ASPEK PENGETAHUAN
DIAGNOSA YANG MUNCUL
1. Isolasi Sosial
2. Koping Indivudu Inefektif
4. Berduka Difungsional
5. Koping Kluarga Inefektif
6. Harga Diri Rendah
7. Gangguan Komunikasi Verbal
8. Defisit Aktifitas
9. Defisit pengatahuan
NO DX TUJUAN KRITERIA INTERVENSI
EVALUASI
TUK III Setelah perawat interaksi dengan Klien tanyakan kepada klien tentang :
Klien mampu dapat menyebutkan keuntugan - manfaat hubunga sosisl
menyebutkan berhubungan dengan orang lain misalnya - kerugia menarik diri
keuntungan banyak teman diskusi bersama klien tentang manfaat berhubungan sosial dan
berhubungan so tidak kesepian kerugian menarik diri
sisal dan bisa diskusi beri pujian terhadap kemampuan klien mengungkapkan
kerugian saling menolong perasaannya
menarik diri dan kerugian menarik diri, misalnya:
sendiri,kesepian tidak bisa diskusi
TUK IV Setelah perawat interaksi Klien dapat observasi perilaku klien saaat berhubungan sosial
Klien dapat melaksanakan hubungan sosial secara ber motivasi dan bantu klien untuk berkenalan/
melaksanakan bertahap dengan. berkomunikasi dengan.
interaksi sosial - perawat - Perawat lain
secara bertahap - perawat lain - Klien lain
- klien lain - Kelompok
- kelompok Libatkan klien dalam terapi aktivitas kelompok isolasisosial
Diskusi jatwal harian yang dapat dilakukan untuk
meningkatkan kemampuan klien isolasisosial
Beri motivasi untuk melakukan kegiatan sesuai dengan jatwal
yang telah dibuat
Beri pujian terhadap kemampuan klien memperluas
pergaulannya melalui aktivitas yang dilakukan
Hari/ Diagnosa Implementasi Keperawatan Evaluasi
Tanggal Keperawatan
Selasa 07 Isolasi Sosial : Data : S:
Maret 2023 Menarik diri Nama saya ‘’M’’ , saya biasa dipanggil ‘’M’’.... rumah
Keluhan Klien saya di..
Saya tidak memiliki teman untuk bercerita.
Klien mengatakan bahwa dirinya tidak
O:-
mempunyai teman dan lebih senang sendiri. K=
Klien mengenal dan menyadari isolasi sosial
kemampuan klien : A=
Klien mampu bercakap-cakap secara bertahap antara
klien mampu bercakap- cakap dengan klien dengan mahasiswa/ perawat ruangan
P=
perawat a. klien mau berjaba tangan
b. kontak mata kurang
Diagnosa Keperawatan c. menunduk
d. suara jelas
Isolasi sosial e. mau menyebutkan nama
Intervensi : A : Isolasi Sosial
a. Membina hubungan saling
P: klien
percaya
Dapat mengingat-ingat yang telah dipelajari sehingga
b.Membantu klien menyadari isolasi sosial
lebih siap berkenalan dan berinteraksi dengan orang
c.Melatih Bercakap-cakap secara bertahap
lain
antara klien dan anggota keluarga. perawat :
Anjurka klien melatih bercakap-cakap lunjut kan SP 2
Hari/tanggal Diagnosa Implementasi Evaluasi
Keperawatan keperawatan
S:
Rabu 08/03/2023
Isolasi sosial Jam 09:00 - Klien mengatakan “jika punya teman dibisa curhat dan
1. Membina hubungan saling percaya jika tidak mau berkenalan dengan dia akan kesepian “
2. Menayakan keuntungan dan - Klien memperagakanberpengelaman : nama saya
kerugian berinteraksi dengan orang “M”senang dipangil w, saya berasal dari medium. Nama
lain kamu siapa ?
3. Melatih berkenalan dengan satu O:
orang tean yang ada diruangannya - Klien tampak lebih tenang
4. Meberikan pujian untuk setiap - Klien tampak memperagakan cara berkenalan
kemajuan interaksi yang dilakukan - Klien suda ada melakukan kontak mata dengan perawat.
klien - Klien tampak sering melamun
5. Memasukan dalam jatwal kegiatan - Klien mulai komporatif
klien A:
- Klien mampu memperagakan cara berkenalan
P:
- Intervensi dilanjutkan sp 3
Hari/ Diagnosa Implementasi Evaluasi
Tanggal Keperawatan Keperawatan
jam 8: 00 S:
Rabu isolasi sosial 1. Mengevaluasi jatwal kegiatan - klien mengatakan suda berkenalan dengan klien ny: n dan berhasil
08/03/2023 harian pasien O:
2. melatih berkenalan dengan satu - klien tampak lebih tenang
orang teman yang ada - klien tampak mulai mau bercakap-cakap dengan orang lain
diruangannya - klien suda mulai ada memalakukan dengan kontak mata dengan
3. meberikan pujian untuk setiap perawat
kemajuan isteraksi yang di - klien mulai komperatif.
lakukan klien A:
4. memasukan dalam jatwal - klien suda mampu perkenalan dengan satu orang
kegiatan klien p:
- intervensi dipertahankan
lanjut sp 4
Hari/ Diagnosa Keperawatan Implementasi Evaluasi
Tanggal Keperawatan
jam 09:00 S:
10/03/2023 isolaso sosial 1. mengevaluasi kegiatan kegiatan - klien mengatakan “ saya suda berkenalan dengan ny: n dan
klien ny: a
2. memberikan kesempatn klien - klien mengatakan sangat senang karena suda berhasil
untuk berkenalan dengan 2 orang berkenalan dan Ny:N dan Ny:A mau berteman dengan saya
atau lebih
O:
- klien tampak senang karena mampu berkenalan dan punya
teman
- klien tampak mulai mau bercakap-cakap dengan orang lain
A:
- klien suda mampu berkenalan dengan dua orang
P:
- intervensi di pertahankan
TERIMA KASIH