Pengenceran, IB
metal
probe
• Penampungan sperma Sapi
• Kandang
jepit
Pemeriksaan/penilaian sperma
• Semen ditampung dengan gelas - bau
penampung berskala yang steril - konsistensi
• Alat-alat steril, kering, hangat (300C) - pH
• Periksa segera setelah penampungan
2. Secara mikroskopis, meliputi :
Untuk menilai : - gerakan masal (+++, ++, +, - /0)
- kuantitas dan kualitas sperma. - gerakan individu (p, c, v, r)
- kelayakan sperma untuk IB - konsentrasi spermatozoa ( /ml)
Cara penilaian : - pewarnaan deferensial
1. Secara makroskopis, meliputi : (hidup/mati)
- debris - abnormalitas spermatozoa
- volume
- warna
PEMERIKSAAN Secara MAKROSKOPIS
a. Warna
– Faktor pertama diamati
– Normal : air susu atau agak krem
– Pink – campur darah
– Kecoklaan - ada infeksi
– kehijauan = campur feces
b. Debris
- bulu-bulu
- sel-sel epitel yang lepas
- bercak darah
- kotoran
- debu
c. Volume
– Tertera pada gelas penampung
– Rata-rata 1 ml (kambing/domba)
– Sapi 5- 10 ml (± 7 ml)
d. Bau
– Khas sperma
Jumlah spermatozoa
skor kekentalan
Rata-rata range
5
5,0 5-5-6,0
Krem tua
4 krem 4,0 3,5-4,5
3 Agak krem 3,0 2,5-3,5
2 Putih susu 2,0 1,0-2,5
1 keruh 0,7 0,3-1,0
0 bening 0 0
e. Konsistensi, (tingkat kemoloran)
Setetes sperma diletakkan di antara ibu jari dan
telunjuk.
Kedua jari direnggangkan secara perlahan, ukur jarak
kedua jari saat tetesan sperma putus.
Tingkat kemoloran yang baik : ± 0,5 cm.
• Setetes sperma diletakkan di atas gelas objek, ditutup dg. cover glass, kemudian
periksa di bawah mikroskop pembesaran 10 x 40
- gerakan ditaksir dan dinyatakan dalam % (misal : 60, 70, dst)
- pergerakan spermatozoa, dikenal ada 4 macam :
a. Progresif (maju) : p
b. Mundur (reserve) : r
c. Bergetar (vibratory) : v
d. Berputar (sirkulair) : c
Menghitung konsentrasi spermatozoa dalam sperma,
2. Menggunakan Haemocytometer
- Dipoerlukan NaCl 3% ( 3 grm garam NaCl dilarutkan dalam 97 ml
101 • 0,5
Objek glass berkanal dari haemocytometer
Hitung spermatozoa pd 5 kotak besar
1 kotak besar = 16 kotak kecil = semuanya 80 kotak kecil,
volume kotak kecil 0,1 mm3
pengenceran 200 kali, maka konsentrasi = X ?
X x 400/80 x 0,1 = 1.000 X/0,1 mm3
= 10.000X/mm3 atau 10.000.000/ml
= 107 X/ml
Catatan :
- sperma tdk bergerak blm tentu mati, shg tidak menyerap warna
- sperma hidup, mungkin ada cacat sehingga menyerap warna
Pemeriksaan Spermatozoa normal dan abnormal
Caranya :
Buat preparat apus pada gelas objek
Periksa spermatozoa yang memiliki struktur/morfologi
abnormal seperti kepala putus dari badan, ekor terputus, ekor
patah/kusut, kepala besar/kecil, kepala pipih, kepala/ekor ganda,
dsb.
Tebal 1- 2 mikron
Kepala Bulat lonjong, gepeng
Panjang 9 mikron
Pengenceran ?
- Upaya preservasi dan proteksi sperma setelah penampungan
untuk mempertahankan daya fertilitas spermatozoa
optimum dengan menambahkan bahan-bahan pengencer
Fungsi Pengencer
1. Sebagai sumber nutrisi
2. Sebagai sumber energi
3. Proteksi terhadap cold shock
4. Sebagai buffer/penyangga pH
5. Menjaga keseimbangan elektrolit dan tekanan osmotik
6. Mencegah pertumbuhan kuman/bakteri
7. Memperbanyak volume atau memperkecil konsentrasi
spermatozoa banyak betina yang bisa diinseminasi
Syarat-syarat Pengencer