Anda di halaman 1dari 18

MAKALAH

PENDIDIKAN KARAKTER & AKHLAK


( MEMBUDAYAKAN KARAKTER
UNGGUL )
MEMBUDAYAKAN
KARAKTER UNGGUL
MELALUI
KREATIVITAS
DEMI MASA DEPAN
PERADABAN
Tradisi Kreativitas untuk Perubahan Kontruktif

 Menurut Dedi Supriadi ( 1989:63),


melalui kreativitas yang dimilikinya,
manusia memberikan bobot dan makna
terhadap kehidupan.

 Semntara itu. Sorokin(1976)


menempatkan kreativitas sebagai faktor
yang sangat penting dalam perubahan
social budaya.
Menurut Kelman (1963), ada tiga
manfaat kreativitas yang kontruktif
yang memungkinkan individu dan
masyarakat untuk :

1. Memeberikan respons yang kuat


terhadap situasi-situasi baru;
2. Mengadakan reaksi yang lebih kuat
terhadap tantangan-tantangan lama;
3. Mengorganisasi situasi baru dan
memberikan respons yang kuat
padanya;
Pengaruh Kultur Sosial Budaya terhadap
Kreativitas

•Menurut Torrance, aspek sosial budaya


kreativitas dapat dilihat dari kreativitas
bangsa-bangsa di dunia.
Ahli filsafat menyatakan bahwa manusia

merupakan teka-teki (enigma), tetapi dalam


konteks kreativitas, tidak berarti
penciptaan hukum mustahil.
Narol (1971) mengatakan, ada periode

tertentu dalam setiap lingkungan


kebudayaan, ketika kreativitas menggapai
puncak keemasannya yang ditunjukan oleh
lahirnya pemikir dan seniman besar.
Hal tersebut dapat dilihat dari hasil
penelitian Simonton, yaitu sebagai
berikut:
1. Keberadaan kelompok orang kreativ
pada suatu masa yang terjadi.
2. Diversitas budaya mempunyai
pengaruh yang besar terhadap
lahirnya orang yang kreatif dengan
karya besar.
3. Ketidak stabilan politik disuatu
Negara mempunyai akibat negative
terhadap kreatifitas.
Adapun yang dimaksud dengan
faktor kondusif bagi
berkembangnya kreatifitas
menurut Arieti (1976) adalah
sebagai berikut :
Tersedia sarana-sarana

kebudayaan
Adanya interaksi dalam segi

budaya
Menurut Mc Luhan
“kampong kecil” (global
vallage) merupakan
pengembangan kreatifitas
yang berlangsung dalam
proses panjang seperti:
a. Penemuan fotografi dibutuhkan waktu
112 tahun;
b. Penemuan telpon dibutuhkan waktu 56
tahun;
c. Penemuan radio dibutuhkan waktu 15
tahun;
d. Penemuan televisi dibutuhkan 15 tahun;
e. Penemuan transistor dibutuhkan waktu 5
tahun;
f. Penemuan computer dibutuhkan waktu 3
tahun;
g. Penemuan lanser dibutuhkan waktu 1
tahun;
PENYEBARAN KREATIVITAS
DAN TANGGUNG JAWAB
ILMUAN

Ilmuan mempunyai tanggung


jawab moral dalam
mengembangkan sikap
kreatifitas karena tanggungb
jawab realitas jaman mewajibkan
ilmuan utuk mengembangkan
kreatifitasnya.
Kreatifitas yang melekat pada ilmuan
Penelitiannya;

Pengkajiannya
Pengomunikasian hasil-hasil

penelitian dan pengkajian atau


aplikasi hasil
penelitian dan kajian kedalam

praktik
Ada baiknya diketahui
periode perkembangan
kreatifitas bidang ilmu,
yaitu sebagai berikut.
Periode farmatif

Periode embrionis

Periode produktif
PERIODE
FORMATIF

PERIODE
NON
PRODUKTI
F

Periode produktif
Untuk mendapatkan prestasi kreatif
bidang Ilmu harus memenuhi
persyaratanberikut :

Memiliki kemampuan Intelektual yang


memadai
Memiliki motivasi dan komitmen untuk

mencapai ketanggulan
Memiliki pengetahuan dan penguasaan

bidang Ilmu yang diketahui


Empat fungsi kreativitas, yaitu :

Pikiran (thingking)
Perasaan (feeling)

Pengindraan (sensing)

Intuisi (Dedi Supriadi, 1989:

133).
BUDAYA SEKOLAH

Sekolah adalah institusi social,


Budaya sekolah adalah keyakinan dan
nilai-nilai milik bersama
yang menjadi pengikat kuat kebersamaan
mereka sebagai warga suatu masyarakat.
Budaya sekolah yang positif akan mendorong
semua warga sekolah untuk bekerjasama yang
didasarkan saling percaya, mengundang
partisipasi seluruh warga, mendorong
munculnya gagasan-gagasan baru.

Budaya sekolah yang baik dapat


menumbuhkan iklim yang mendorong semua
warga sekolah untuk belajar
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai