Anda di halaman 1dari 8

Institut Nahdaratul Ulama Tasikmalaya

Managemen Pendidikan Islam


Matakuliah Bahasa Arab

Kelompok :
1. PAIZ
2. PUSPA
3. YUSUP
Latar belakang

Sejarah hubungan bangsa Arab dengan dunia luar telah terjadi selama
berabad-abad. Bangsa Arab memiliki peran penting dalam sejarah
perdagangan, seni, dan ilmu pengetahuan. Sejak abad ke-7, bangsa Arab
telah memperkenalkan Islam ke seluruh dunia, membawa perubahan besar
dalam politik, budaya, dan agama.
Hubungan Arab dengan Dunia Luar
Jalur Perdagangan
Pada masa lalu, Arab memiliki hubungan dagang yang kuat dengan dunia
luar melalui jalur perdagangan. Hal ini memungkinkan Arab untuk
memperoleh barang-barang dari luar negeri seperti rempah-rempah, sutra,
dan barang-barang mewah lainnya. Selain itu, perdagangan juga
memengaruhi perkembangan ekonomi Arab karena mereka dapat menjual
produk-produk mereka ke luar negeri.
. Karena banyak pedagang dari luar negeri yang datang ke Arab, budaya
Arab juga dipengaruhi oleh budaya-budaya asing. Salah satu contohnya
adalah masuknya agama Islam ke Arab melalui jalur perdagangan. Agama ini
kemudian menyebar ke seluruh dunia dan menjadi agama yang paling
banyak dianut di dunia.
Berikut adalah beberapa rute jalur hubungan perdagangan Arab dengan dunia
luar :
1.Rute Perdagangan Kuno
2.Perdagangan Laut
3.Perdagangan dalam Sejarah Islam
4.Perdagangan Selama Abad Pertengahan
5.Perdagangan Modern
6.Perdagangan Global
Penyebaran Agama
Agama ini berasal dari Arab, namun Islam menyebar ke seluruh dunia
melalui berbagai jalur seperti perdagangan, migrasi, dan penyebaran dakwah
oleh para ulama.
Penyebaran agama Islam memengaruhi hubungan Arab dengan dunia luar
karena membawa nilai-nilai baru yang dipelajari oleh orang-orang di negara
lain. Selain itu, penyebaran Islam juga membawa dampak pada
perkembangan seni, sastra, dan arsitektur di negara-negara di mana agama ini
menyebar.
Beberapa poin penting tentang hubungan penyebaran agama Islam dari Arab
dengan dunia luar:
1.Pewahyuan kepada Nabi Muhammad
2.Penyebaran Awal
3.Penaklukan Arab
4.Diplomasi dan Perdagangan
5.Jaringan Penyebaran Ilmu
6.Perkembangan Kekhalifahan Islam
7.Era Modern
Politik Romawi
Hubungan politik antara Arab dan Romawi dimulai pada abad ke-2 SM
ketika Romawi mulai menaklukkan wilayah-wilayah di sekitarnya. Pada
saat yang sama, bangsa Arab juga sedang mengembangkan kekuasaannya
di wilayah Timur Tengah. Kedua kekuatan ini saling berinteraksi melalui
perdagangan dan diplomasi.
Namun, hubungan antara Arab dan Romawi tidak selalu damai. Terdapat
beberapa konflik yang terjadi, seperti perang antara Kaisar Trajanus dengan
Raja Arab, serta serangan-serangan dari suku-suku Arab ke wilayah
Romawi. Meski begitu, hubungan ini memberikan dampak positif bagi
kedua belah pihak dalam bidang ekonomi dan budaya.
Politik Persia
Ketika Kekaisaran Persia mengalami kemunduran pada abad ke-7, Arab
melihat peluang untuk memperluas wilayah mereka. Namun, konflik antara
Arab dan Persia tidak selalu bersifat militer. Terdapat pula persaingan dalam
bidang ekonomi dan budaya.
Pada periode setelah penaklukan Arab, Persia menjadi pusat pengembangan
ilmu dan seni Islam. Pemikiran-pemikiran filsafat dan teologi dari Persia
mempengaruhi perkembangan intelektual di dunia Islam. Namun, Persia tetap
merasa tersisihkan dan tidak puas dengan kekuasaan Arab. Hal ini dapat dilihat
dari konflik-konflik yang terjadi antara kedua negara seperti Perang Jamal dan
Perang Siffin.
Ini adalah beberapa poin penting dalam hubungan politis antara Arab,
Romawi, dan Persia:
1.Konflik dan Perang
2.Invasi Romawi ke Arab
3.Aliansi dengan Kekaisaran Romawi
4.Hubungan Perdagangan
5.Konversi Agama
6.Kekhalifahan Arab
Kesimpulan

Dari presentasi ini, dapat disimpulkan bahwa hubungan Arab dengan dunia
luar sangat dipengaruhi oleh jalur perdagangan yang mereka miliki.
Adanya perdagangan tersebut memungkinkan terjadinya pertukaran budaya
dan ide antara Arab dan negara-negara lain di sekitarnya.
Selain itu, agama Islam juga memainkan peran penting dalam penyebaran
pengaruh Arab ke seluruh dunia. Meskipun awalnya hanya berkembang di
wilayah Arab saja, namun kemudian agama ini menyebar ke berbagai
belahan dunia dan membawa pengaruh besar pada perkembangan sosial,
ekonomi, dan politik di negara-negara yang menganutnya.

Anda mungkin juga menyukai