Anda di halaman 1dari 22

KOMPETENSI MATAKULIAH

GEOLOGI DASAR

MAHASISWA DIHARAPKAN MAMPU


MEMAHAMI:
(1) Konsep Dasar/Hukum Geologi, (2) Mineral
dan Batuan (3) Konsep Lempengan Tektonik, (4)
Struktur Geologi, (5) Geomorfologi, (6) Umur
Geologi,
GEOLOGI
Geo : BUMI ; Logos : ILMU
Geologi  Ilmu Bumi

geologi sebagai ilmu yang mempelajari materi dan


struktur pembentuk bumi, serta bentuk-bentuk
roman permukaan bumi, cara terjadinya, proses dan
sejarah perkembangannya di masa lampau, saat ini
serta masa yang akan datang.
Teori Tektonik Lempeng (bahasa Inggris: Plate Tectonics) adalah
teori dalam bidang geologi yang dikembangkan untuk memberi
penjelasan terhadap adanya bukti-bukti pergerakan skala besar yang
dilakukan oleh litosfer bumi. Teori ini telah mencakup dan juga
menggantikan Teori Continental Drift yang lebih dahulu dikemukakan
pada paruh pertama abad ke-20 dan konsep seafloor spreading yang
dikembangkan pada tahun 1960-an.

Bagian terluar dari interior bumi terbentuk dari dua lapisan. Di bagian
atas terdapat litosfer yang terdiri atas kerak dan bagian teratas mantel
bumi yang kaku dan padat. Di bawah lapisan litosfer terdapat
astenosfer yang berbentuk padat tetapi bisa mengalir seperti cairan
dengan sangat lambat dan dalam skala waktu geologis yang sangat
lama karena viskositas dan kekuatan geser (shear strength) yang
rendah. Lebih dalam lagi, bagian mantel di bawah astenosfer sifatnya
menjadi lebih kaku lagi. Penyebabnya bukanlah suhu yang lebih
dingin, melainkan tekanan yang tinggi.
Berdasarkan sifat fisiknya dapat dibedakan menjadi:
• Litosfer ( Lithosphere)
• Astenosfer ( Asthenosphere)
• Inti (Core)
Sejarah Perkembangan Bumi
TENAGA PENGGERAK ARUS KONVEKSI
DI DALAM BUMI
Adanya pergerakan Interaksi Antar
Lempeng

Jenis pertemuan antar lempeng:


• Batas pertemuan (convergence) seperti subduksi, obduksi, dan
tumbukan
• Batas pemisahan atau tarikan ( divergence)
• Batas pergeseran (transform)
Batas pertemuan

Subduksi
Obduksi
Tumbukan
Batas tarikan
Batas Pergeseran ( Transform )
Batas pertemuan antar lempeng tersebut menimbulkan
bencana geologi seperti:

1. Gunungapi (volkanisme) : merupakan hasil peleburan karena


kenaikan temperatur dan tekanan sehingga menghasilkan
magma
Jalur kemunculan gunungapi aktif kebanyakan berada batas
konvergen. Jalur tersebut disebut “Ring of Fire” yang terletak di
Pasific
BUSUR MAGMATIK INDONESIA
2. Gempa Bumi : merupakan fenomena yang terjadi akibat
adanya pegerakan tiba tiba dari tubuh batuan yang telah
meregang melampui batas elastisiknya
Tsunami: gelombang yang disebabkan oleh seismik yang
menimbulkan pergerakan tanah bawah laut, dan bisa juga karena
pengaruh dari vulkanisme

Kerusakan dari tsunami yang terjadi di daerah pantai


Hazard

Gempa Bumi Banjir

Tsunami Tanah Longsor


Debu Vulkanik Aliran Lava

Lahar

Awan Panas

Anda mungkin juga menyukai