Anda di halaman 1dari 10

Strategi

PEMBERDAYAAN
MASYARAKAT
Hartati
Dewanti
Yuni
Pemberdayaan masyarakat adalah upaya atau proses
untuk meningkatkan kesadaran, kemauan, dan
kapasitas masyarakat untuk mengenali, menangani,
memelihara, melindungi, dan meningkatkan
kesejahteraannya sendiri. Pemberdayaan masyarakat
merupakan upaya non konstruktif yang memfasilitasi
peningkatan pengetahuan dan kapasitas masyarakat
untuk mengidentifikasi, merencanakan dan
menyelesaikan masalah dengan memanfaatkan potensi
lokal dan fasilitas yang ada,
baik dari lintas sektor instansi maupun LSM dan tokoh
masyarakat. (Setyawan, Wawan dkk)
Strategi pemberdayaan masyarakat yang dilihat dalam konteks
pekerjaan sosial pemberdayaan dapat dilakukan melalui tiga aras
atau matra pemberdayaan (empowerment setting): mikro,
mezzo, dan makro (Suharto dalam Huraerah, 2008:992-93).

Aras Makro, pendekatan ini disebut juga sebagai strategi system


besar (large system strategi), karena sasaran perubahan
diarahkan pada system lingkungan yang lebih luas. Perumusan
kebijakan, perencanaan sosial, kampanye, aksi sosial, lobbying,
pengorganisasian masyarakat, management konflik, adalah
beberapa strategi dalam pendekatan ini. Strategi system besar
memandang klien sebagai orang yang memiliki kompetensi
untuk memahami situasi-situasi mereka sendiri, dan untuk
memilih serta menentukan.strategi yang tepat untuk bertindak.
Perumusan kebijakan adalah
pengembangan kebijakan yang efektif
dan dapat diterima untuk mengatasi
masalah apa yang telah ditempatkan
dalam agenda kebijakan. Perhatikan
bahwa ada dua bagian definisi ini:
Formulasi efektif, berarti bahwa
kebijakan yang diusulkan dianggap
sebagai solusi yang valid, efisien, dan
dapat diterapkan.
Perencanaan sosial merupakan proses orang-orang
disebuah masyarakat yang membataasi kebutuhan
mereka dan merencanakan bagaimana memenuhi
kebutuhan mereka maupun mengoordinasikan
pelayanan dan sumber daya yang ada dan
menggunakannya secara maksimal
Kampanye sosial adalah bagian daripada kegiatan berkampanye
yang dilakukan oleh seseorang dengan serangkaian tindakan untuk
mengkomunikasikan pesan yang biasanya berisi tentang masalah-
masalah sosial kemasyarakatan. Kampanye sosial ini bersifal non
kamersil karena tujuannya adalah perubahan agar masyarakat
menjadi lebih baik.

Tujuan melakukan kampanye sosial di masyarakat,


antara lain;
• Menumbuhkan kesadaran masyarakat terhadap
masalah sosial yang sedang terjadi. Oleh karena
itulah kampanye sosial ini disitilahkan sebagai
penjualan gagasan kepada masyarakat.
• Membantu masyarakat dalam mengatasi
permasalahan sosialnya
Kampanye dilakukan untuk memperkenalkan atau
mempromosikan suatu isu atau tujuan tertentu
dengan tujuan mempengaruhi pendapat umum
atau masyarakat. Contohnya adalah kampanye
anti-merokok, kampanye anti-kekerasan terhadap

Aksi Sosial
perempuan dan anak, atau kampanye
penanggulangan bencana.

Aksi sosial adalah tindakan yang dilakukan


oleh individu atau kelompok masyarakat
untuk memperjuangkan atau memperbaiki
suatu masalah sosial yang dianggap penting
dan memerlukan perhatian lebih dari
pemerintah atau masyarakat.
Aksi sosial dapat dilakukan dengan berbagai
cara, seperti demonstrasi, kampanye, petisi,
pemogokan kerja, aksi kekerasan atau non-
kekerasan, dan lain sebagainya
lobbying upaya pelayanan kesehatan ibu dan anak
Maschab (1997) lebih menekankan bahwa lobbying adalah
segala bentuk upaya yang dilakukan oleh suatu pihak untuk
menarik atau memperoleh dukungan pihak lain. Pandangan
ini mengetengahkan ada dua pihak atau lebih yang
berkepentingan atau yang terkait pada suatu obyek, tetapi
kedudukan mereka tidak sama.

Upaya kesehatan Ibu dan Anak adalah upaya di bidang


kesehatan yang menyangkut pelayanan dan pemeliharaan
ibu hamil, ibu bersalin, ibu menyusui, bayi dan anak balita
serta anak prasekolah. Pemberdayaan Masyarakat bidang
KIA masyarakat dalam upaya mengatasi situasi gawat
darurat dari aspek non klinik terkait kehamilan dan
persalinan
Tujuan Pelayanan Kesehatan Ibu dan anak

Tujuan Pelayanan Kesehatan Ibu dan anak (KIA) adalah


tercapainya kemampuan hidup sehat melalui peningkatan
derajat kesehatan yang optimal, bagi ibu dan keluarganya untuk
menuju Norma Keluarga Kecil Bahagia Sejahtera (NKKBS) serta
meningkatnya derajat kesehatan anak untuk menjamin proses
tumbuh kembang optimal yang merupakan landasan bagi
peningkatan kualitas manusia seutuhnya.
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai