Komponen Pendukung :
1. Waveguide, berfungsi sebagai penghubung antara
antena dan transmitter.
2. Duplexer, berfungsi sebagai tempat pertukaran
atau peralihan antara antena dan penerima atau
pemancar sinyal ketika antena digunakan dalam
kedua situati tersebut.
3. Software, merupakan suatu bagian elektronik yang
berfungsi mengontrol kerja seluruh perangkat dan
antena ketika melakukan tugasnya masing-masing.
Sistem kerja Gelombang Radar
Umumnya, radar beroperasi dengan cara menyebarkan
tenaga elektromagnetik terbatas di dalam piringan
antena. Tujuannya adalah untuk menangkap sinyal dari
benda yang melintas di daerah tangkapan antena yang
bersudut 20o – 40o.
Pengukuran Jarak antar sensor dengan target :
S= ( c. Δt) /2
Pada permukaan bumi, pulsa gelombang radar
dipancarkan ke segala arah, sebagian pantulannya
diterima kembali oleh sensor. Intensitas dari gelombang
pantulan ini sangat lemah dibandingkan ketika
dipancarkan.
Geometri Radar
Keuntungan :
- Tersedia pada semua kapabilitas cuaca
- Sistem penginderaan jauh yang aktif
Kerugian :
- Terdapat kekurangan pada data radar
- Sensitif terhadap topografi,permukaan
seperti terrain dan land cover
InSAR
Apa Itu InSAR?
Teknik dalam InSAR
Transmisi
Antena Target Refleksi
Radiasi
Fase
Faktor yang Mempengaruhi Fase
2 Citra Resampling 1
Registrasi
SAR Citra
Interfero
Filtering
Geocoding Citra gram
Interferogram
Basic
Interferogram
Aplikasi InSAR
Perubahan elevasi
Kerusakan struktur jalan atau bangunan
(badan saluran, selokan sanitasi, jalan, rel KA, kanal, tanggul, dan
jembatan, kerusakan sumur, dll)
SAR Processing
Kumpulan
Data SLC
Interferrometry
SAR Processing
Kumpulan Citra
Interferrogram DEM - SRTM
Diferensial InSAR
Processing
Geocoding &
Pembuatan Peta
Model/Peta
1. SAR Processing
Raw Data
Single Look
Complex Data
2. Interferrometry SAR Processing
Kumpulan Citra
Interferrometry SAR (InSAR) SLC
Kumpulan Citra
Interferrogram
3. Differential InSAR Processing
DEM SRTM
Citra Citra
Citra
Differential Interferrogram Interferrogram
Interferogra
Hasil InSAR Hasil InSAR
Interferrometry SAR Processing Processing m
(DInSAR) processing
bertujuan untuk
mendapatkan Diferensial Diferensial
deformasi yang terjadi. Interferogram Interferogram
Deformasi Deformasi
3. Differential InSAR Processing
Deformasi
Nilai Deformasi yang
diperoleh dari proses Flattening
Pemodelan/Pembuatan Peta
Tujuan : Membuat model/peta tentang
deformasi yang terjadi.
CONTOH PETA AKHIR DAN
PEMODELAN
Software Pengolah Data InSAR
ROI_PAC (NASA)
DIAPASON (CNES)
DORIS (Delft University of Technology)
BEST (ESA)
Kelebihan dan Kekurangan
Metode-Metode Pengamatan Land
Subsidences
Kelebihan dan Kekurangan
Metode-Metode Pengamatan Land Subsidences
Kelebihan:
Nilai vektor pergerakan tanah dalam 3D
Nilai vektor pergerakan dan penurunan tanah dalam suatu sistem koordinat
referensi yang tunggal
Nilai vektor pergerakan mempunyai tingkat presisi hingga beberapa mm
Pengamatan dapat dilakukan secara kontinyu tanpa tergantung waktu dan
cuaca
Kekurangan:
Pengamatan dilakukan dalam satu titik
Membutuhkan sumber daya listrik
Extensometer
Kelebihan:
Dapat memonitor pergeseran tanah melalui perubahan frekuensi yang teramati
Dapat digunakan sebagai sensor beberapa parameter seperti suhu, maupun
strain/stress
Data pengamatan dapat langsung disimpan ke komputer
Kekurangan:
Pengamatan dilakukan dalam satu titik
Membutuhkan sumber daya listrik PLN
Levelling (Sipat Datar)
Kelebihan:
Pengamatan dilakukan secara terestris --> wilayah dianggap datar
Biaya relatif murah
Kekurangan:
Waktu pengamatan relatif lama
Pengamatan tidak dapat dilakukan secara kontinyu
Dibutuhkan titik kerangka dasar yang dekat dengan lokasi pengamatan
InSAR
Kelebihan:
Hasil pengamatan berupa satu daerah sekaligus
Resolusi spasial dalam hasil pengamatan InSAR cukup tinggi
Komponen fase dari sinyal radar yang dipantulkan dapat mengukur perubahan
dengan jelas dalam jarak kisaran permukaan tanah
Biaya operasional yang efektif
Tidak terhalang waktu (siang maupun malam)
Kekurangan:
Terdapat beberapa wilayah yang tidak dapat
diamati (contoh: lembah Sacramento)
Daftar Pustaka
Text Book:
Jensen, John R. Remote Sensing of The Environment
Jurnal :
http://fiega-asmaradana.blogspot.com/2012/05/radar-dan-navigasi.html
http://km.ristek.go.id/assets/files/LIPI/1078%20D%20S%20n/1078.pdf
http://www.isprs.org/proceedings/XXXVII/congress/7_pdf/2_WG-VII-2/20.pdf
Website :
http://belajar.kemdikbud.go.id/index3.php?display=view&mod=script&cmd=Bahan%20Bel
ajar/Materi%20Pokok/SMP/view&id=518&uniq=4647
http://id.wikipedia.org/wiki/Radar
http://anggadewikireina.wordpress.com/2011/11/26/gelombang-radar/
http://nurcahyanto88.wordpress.com/2010/06/02/sistem-radar-pada pengindraan-jauh/
http://lasonearth.files.wordpress.com/2008/05/pdf_radar1.pdf
http://weather.meteo.itb.ac.id/artikel3.php
http://pubs.usgs.gov/fs/fs-051-00/
http://www.water.ca.gov/groundwater/well_info_and_other/monitoring_subsidence.cfm
http://www.imagingnotes.com/go/article_free.php?mp_id=16
http://geodesy.gd.itb.ac.id/?page_id=84
http://digilib.its.ac.id/public/ITS-Undergraduate-13888-3506100052-Chapter1.pdf