PRAK.

TEKNOLOGI PENGOLAHAN KELAPA

DAN KELAPA SAWIT

ASISTEN :
ANDIKA PRASETYO
HAFIZAH TRI WULANDARI

KELOMPOK 6
ARIFAH HASANAH SIREGAR 2106125777
CICI MELDA YANTI 2106110571
FATHAN GHAZI BILLY 2106113480
MUHAMMAD ANWAR ZEIN 2106113482
YUDHA ALVARIZI 2106125065
PENGERTIAN ASAP CAIR

Asap cair merupakan sebuah hasil kondensasi atau distilasi

dari pembakaran bahan-bahan yang mengandung lignin,
selulosa, hemiselulosa, dan senyawa karbon lainnya. Asap
cair, juga dikenal sebagai cairan asap kayu atau liquid smoke,
digunakan karena aromanya, rasanya, dan warnanya, sebagai
pengawet alami, sebagai penggumpal lateks, dan untuk
membantu dalam proses penguningan produk pangan.
KOMPOSISI ASAP CAIR
Asap cair memiliki kemampuan berupa sifat
antioksidan dan antibakteri yang dapat digunakan untuk
mengawetkan bahan makanan dikarenakan adanya
senyawa- senyawa fenol yang merupakan salah satu
komponen aktif dalam asap cair selain karbonil, keton,
aldehid, asam-asam, lakton, alkohol, furan, dan ester.
 KARAKTERISTIK ASAP CAIR
BERDASARKAN GRADE

● Asap cair grade 3

● Asap cair grade 2
● Asap cair grade 1
PEMBUATAN ASAP CAIR DARI LIMBAH
TEMPURUNG KELAPA

BAHAN BAHAN
CARA KERJA
PEMBUATAN
 HASIL DARI ASAP CAIR
Asap cair dari tempurung kelapa yang dipirolisis pada suhu
300°C menghasilkan rendemen sebesar 40% dan berwarna
merah kecoklatan. Dari hasil GC-MS dapat diketahui bahwa
kandungan phenol konsentrasi 5.47% dengan waktu retensi
4.507 menit lebih rendah dari senyawa lain dalam asap cair
yang masih besar yaitu Acetic Acid, Ethylic acid, Vinegar acid,
Ethanoic acid, Glacial acetic acid dan Methanecarboxylic acid .
 KESIMPULAN
Tempurung kelapa sangat memungkinkan dijadikan sentra
pengolahan tempurung kelapa yang dapat dijadikan asap cair.
Tempurung kelapa mengandung bahan yang dapat
dimanfaatkan sebagai material asap cair dan arang aktif yang
dapat dimanfaatkan sebagai zat untuk pengawet kayu,
pengawet makanan dan mampu memfilter air.
“SEKIAN PRESENTASI YANG KAMI SAMPAIKAN, MALU
BERTANYA SESAT DIJALAN,TETAPI INI TIDAK SEDANG
DIJALANAN JADI JANGAN BERTANYA, SEKIAN
TERIMAKASIH.”

—KELOMPOK 6