Anda di halaman 1dari 22

Bab 6 ASET

KONSEP ELEMEN-ELEMEN
NERACA

NURUL HIDAYATI 23105400704


DYNA FEBRI PURWANTI 23105400705
JOAS 23105400706

Suwardjono Transi 1
Bab 6 ASET

Aset

Suwardjono Transi 2
Bab 6 ASET

Sumber Definisi Aset

• FASB
• IASC/IAI
• AASB
• APB No. 4

Suwardjono Transi 3
Bab 6 ASET

Karakteristik Utama Aset

• Manfaat ekonomik masa datang yang cukup pasti


• Dikuasai atau dikendalikan oleh entitas
• Timbul akibat transaksi masa lalu

Suwardjono Transi 4
Bab 6 ASET

• Manfaat ekonomik

Mengandung potensi jasa atau utilitas.

Daya tukar atau daya beli.

Dapat ditukarkan dengan kas, barang, atau jasa.

Dapat digunakan untuk memproduksi barang.

Dapat digunakan untuk melunasi kewajiban.

Suwardjono Transi 5
Bab 6 ASET

• Dikuasai atau dikendalikan entitas

Cukup dikuasai tidak perlu dimiliki.

Pemilikan merupakan konsep yuridis bukan


ekonomik atau substantif.

Akuntansi menganut konsep dasar substansi di


atas bentuk.

Pemilikan hanya salah satu cara untuk


menguasai manfaat ekonomik.
Suwardjono Transi 6
Bab 6 ASET

• Transaksi masa lalu

Syarat utama atau kriteria pertama untuk


mengakui aset (necessary condition)

Menghidari kontrak eksekutori untuk diakui


sebagai aset.

Menghindari pengakuan kos hipotetis sebagai


aset.

Suwardjono Transi 7
Bab 6 ASET

Karakteristik Pendukung
Tidak membatalkan objek sebagai aset

• Melibatkan kos (acquired at a cost)


• Berwujud (tangible)
• Tertukarkan (exchangable)
• Terpisahkan (severable)
• Berkekuatan hukum (legally enforceable)

Suwardjono Transi 8
Bab 6 ASET

Pengukuran Aset
Aset direpresentasi oleh kos sebagai data dasar
untuk mengikuti aliran fisis.

Harga sepakatan merupakan dasar yang paling


terandalkan dan objektif karena penjual dan
pembeli sama-sama bebas dan berkehendak serta
berkemampuan (arm’s length bargaining).

Berlaku untuk barang standar (umum).

Suwardjono Transi 9
Bab 6 ASET

Tahap Perlakuan (lihat Gambar 6.1)


• Pengukuran/pengakuan/klasifikasi (measurement/
recognition/classification)
• Penelusuran (tracing)
• Pembebanan (charging to revenues)

Suwardjono Transi 10
Bab 6 ASET

Klasifikasi Saat Pemerolehan

• Pengeluaran untuk kapital (capital expenditures)


• Pengeluaran untuk pendapatan (revenue
expenditures)

Gambar 6.2
Konseptual: Kos pemerolehan diperlakukan
sebagai aset walaupun hanya sesaat.
Teknis: Kos pemerolehan dapat diperlakukan
sebagai biaya pada saat terjadinya.

Suwardjono Transi 11
Bab 6 ASET

Klasifikasi Saat Pembebanan

• Kos takterhabiskan (unexpired cost)


• Kos terhabiskan (expired cost)

Suwardjono Transi 12
Bab 6 ASET

Faktor Penentu Besarnya Kos

• Batas kegiatan (tujuan pemerolehan)

Pemerolehan memerlukan waktu dan melibatkan


beberapa kegiatan.
• Jenis penghargaan (consideration).

Tunai (cash cost)


Nontunai atau nonkas:
Setara tunai (cash equivalent)
Kos tunai terkandung (implied cash cost)

Suwardjono Transi 13
Bab 6 ASET

Jenis Penghargaan Nonkas

• Barter
• Saham
• Kos dalam reorganisasi
• Hadiah/hibah
• Temuan
• Pembelian kredit
• Potongan tunai dan keringanan
• Rugi dalam pemerolehan

Suwardjono Transi 14
Bab 6 ASET

Barter
Apakah penghargaan sejenis atau taksejenis?
Apakah barter melibatkan tombok (boot)?

Konsep
• Barter sejenis dianggap satu transaksi
pemeliharaan.
• Barter taksejenis dianggap dua transaksi:
penjualan tunai dan pembelian tunai sekaligus.
• Untung hanya timbul dari proses penjualan bukan
pembelian atau pemeliharaan.

Suwardjono Transi 15
Bab 6 ASET

Prinsip Penentuan Kos Aset Diterima dalam Barter

• Taksejenis tanpa pembayaran tombok


• Taksejenis dengan pembayaran tombok
• Sejenis tanpa pembayaran tombok
• Sejenis dengan pembayaran tombok
• Sejenis dengan penerimaan tombok

Terdapat untung atau rugi.

Suwardjono Transi 16
Bab 6 ASET

Penilaian Aset
Berapa dan atas dasar apa jumlah rupiah harus
dilekatkan pada pos aset di neraca?

Tujuan
• Menyediakan informasi yang dapat membantu
investor dan kreditor dalam menilai jumlah, saat,
dan ketidakpastian aliran kas bersih ke badan
usaha.
• Menyediakan informasi semantik berupa: posisi
keuangan, profitabilitas, likuiditas, dan solvensi.

Suwardjono Transi 17
Bab 6 ASET

Basis Pengukuran

Nilai Masukan Nilai Keluaran

• Masa lalu • Kos historis • Harga jual masa lalu


• Sekarang • Kos pengganti • Harga jual sekarang
• Masa datang • Kos harapan • Nilai terrealisasi harapan

Nilai pertukaran sebagai basis (Gambar 6.5)

Suwardjono Transi 18
Bab 6 ASET

Nilai Masukan

• Kos historis:
Kos bijaksana
Kos standar
Kos asli (mula-mula)
• Kos pengganti:
Nilai penaksiran
Nilai wajar
Nilai terrealisasi bersih
• Kos harapan:
Kos harapan sekarang/diskunan

Suwardjono Transi 19
Bab 6 ASET

Nilai Keluaran

• Harga jual masa lalu:


Nilai terrealisasi neto
• Harga jual sekarang:
Nilai likuidasi
Nilai setara tunai sekarang
• Nilai terrealisasi harapan:
Penerimaan kas masa datang diskunan dari:
Investasi tunggal (individual)
Nilai perusahaan secara
keseluruhan
Tidak cocok untuk aset individual
Suwardjono Transi 20
Bab 6 ASET

Penilaian menurut FASB

• Historical cost
• Current (replacement) cost
• Current market value
• Net realizable value
• Present (or discounted) value of future cash flows

Ringkasan Penilaian (Gambar 6.7)

Suwardjono Transi 21
Bab 6 ASET

Masalah Khusus Penilaian

• Beban tangguhan
• Sewaguna
• Bunga selama konstruksi
• Riset dan pengembangan
• Eksplorasi minyak dan gas bumi
• Rugi selisih kurs
• Sumber daya manusia
• Kos organisasi

Suwardjono Transi 22

Anda mungkin juga menyukai