Estimasi Arus Kas

dan
Analisis Risiko
Neng Teni Yuliani
Rikky Bagus Pratama Putra

Managemen Keuangan
Program Study Managemen Rumah Sakit
 Konteks Pembahasan
Definisi Arus Kas
Estimasi Arus Kas
Analisis Resiko
Teknik mengukur Risiko
Contoh soal dan pembahasan

2
Definisi Arus Kas
(Net Cash Flow)

3
• Sejumlah uang kas yang keluar dan masuk sebagai akibat dari aktivitas
perusahaan atau kas bersih yang keluar masuk perusahaan, jumlah saldo
dalam setiap periodenya.

4
 TUJUAN LAPORAN ESTIMASI ARUS KAS

Memberikan informasi relevan terkait penerimaan dan

pembayaran kas dari perusahaan selama satu periode

Informasi terkait perubahan aktiva bersih perusahaan,

struktur keuangan

Informasi perusahaan dalam menghasilkan kas

Untuk membandingkan dan menilai arus kas sekarang dan

masa depan

5
 MANFAAT LAPORAN ESTIMASI ARUS KAS

Menilai kemampuan perusahaan untuk memasukan kas di

masa yang akan datang

Menilai kemampuan perusahaan untuk memenguhi

kewajiban membayar deviden dan keperluan dana eksteren

Menilai alasan-alas an perbedaan antara laba bersih dan

dikaitkan dengan penerimaan dan pengeluaran arus kas

Menilai pengaruh investasi baik kas maupun non kas dan

transaksi keuangan lainnya terhadap posisi keuangan
selama periode tertentu

6
 Click icon to add picture

Arus kas gambaran

menyeluruh penerimaan dan
pengeluaran kas

Arus kas komponen

menambah nilai perusahaan

Menentukan harga sekuritas

perusahaan

Dihitung dengan
menjumlahkan seluruh kas
dari komponen – komponen
arus kas
 Identifikasi Arus Kas Relevan

• Proses pengambilan keputusan terhadap arus kas yang

berhubungan dengan pengganggaran barang modal

• Tambahan arus kas bebas jika suatu perusahaan

melaksanakan suatu proyek

• Arus kas relevan harus diperhitungkan dalam pengambilan

keputusan pengganggaran modal perusahaan
8
 Jenis Arus Kas Relevan
Arus kas Proyek Arus Tambahan
(implemental Cash Flow)

Aliran kas yang berhubungan dengan suatu

proyek
Arus kas bersih yang berhubungan dengan
suatu proyek investasi

Aliran Kas
Aliran Kas Awal
Operasional Annual Cash Flow
Aliran kas yang Aliran Kas Akhir
Aliran kas yang (Arus Kas Tahunan)
berkaitan dengan Aliran kas yang
berkaitan dengan
pengeluaran berkaitan dengan
operasional
untuk kegiatan nilai sisa proyek
proyek
investasi Sisa modal Untuk menganalisis pengganggaran modal
Penjualan, biaya
Pembelian tanah, Nett Cash flow (NCF) = Earning After Tax
umum,
gedung (EAT) + Depreciation
administrasi

9
 Tiga Permasalahan Dalam Menentukan Implemental Cash Flow

• Sunk Cost (Biaya terpendam) pengeluaran tunai yang telah dilakukan dan tidak
dapat ditutup

• Opportunities Cost (Biaya kesempatan) biaya yang dimasukan sebagai

tambahan aliran kas keluar pada saat proyek yang diusulkan menentukan aliran
kas keluar

• Biaya eksternalitas biaya yang berpengaruh pada arus kas akibat eksternal
perusahaan

• Biaya pengiriman dan pemasangan

10
2 Peraturan Menghindari Kesalahan Estimasi Anggaran

Keputusan pengganggaran modal

didasarkan atas arus kas bukan laba
akuntansi

Penambahan modal berasal dari arus

kas relevan saja

11
 Laba Bersih

Arus Kas Bersih

12
 ARUS KAS BERSIH VS LABA BERSIH LABA
KAS BERSIH
BERSIH

• Mempunyai sifat actual • Laba yang dihasilkan oleh

perusahaan selama periode
• Laporan arus kas berisi tertentu
tentang dana yang masuk • Laporannya disajikan dalam
dan keluar bentuk format laba rugi
• Dijadikan dasar dalam • Mencatat informasi aktual
menentukan nilai terkait pendapatan, terlepas dari
perusahaan dan kehilangan maupun pendapatan
dalam periode waktu tertentu
pendapatan perusahaan
• Digunakan untuk menghitung
• Identifikasi kemungkinan banyaknya keuntungan
adanya risiko perusahaan perusahaan
• Identifikasi masalah • Digunakan menghitung jumlah
saham yang dimiliki
likuiditas perusahaan.

13
Analisis Resiko
14
• Sekumpulan keadaan keuangan yang baik dan buruk dibandingkan dengan situasi yang
paling mirip atau kasus dasar

=> Dimana kasus dasar merupakan analisis dimana seluruh variable input dinyatakan
dalam nilai yang paling mungkin terjadi.

15
 3 Jenis Analisis Risiko

Corporate Risk (Risiko dalam perusahaan)

Stand Alone Risk/SAR (Risiko Berdikari)
• Risiko yang diukur berdasarkan variabilitas tingkat • Risiko yang diukur berdasarkan variabilitas laba
pengembalian yang diharapkan atas aktiva perusahaan perusahaan yang diabaikan proyek tertentu
• Analisis sensitivitas
• Analisis scenario
• Simulasi monte carlo

Market / Beta Risk ( Risiko Pasar/Beta)

• Bagian risiko proyek yang tidak dapat dieliminasi
melalui diversifikasi, risiko ini diukur melalui koefisien
beta proyek

16
 Analisis Sensitivitas
• Suatu Teknik untuk menganalisa risiko dengan mengubah variable kunci dan
mengamati pengaruhnya terhadap NVP dan tingkat pengembalian (LABA)

• Analisis sensitivitas termasuk kedalam Stand Alone Risk

• Analisis sensitivitas dimulai dengan memprediksi nilai-nilai yang dipakai

untuk menghitung NPV seperti unit penjualan, harga jual, biaya variable,
biaya modal

17
18
19
20
 Analisis Skenario
Teknik analisis risiko yang mempertimbangkan baik sensitivitasNPV
terhadap perusahaan variable kunci maupun range dari nilai-nilai variable
yang menguntungkan 21
 3 Jenis Analisis Skenario

Word Case Scenario (skenario

terburuk)

Best Case Scenario (scenario terbaik)

Base Scenario (Skenario Dasar)

22
• Worst Case Scenario merupakan keadaan dimana saat semua variable
masukan diberikan nilai terburuk berdasarkan perkiraan yang wajar

• Best case scenario merupakan keadaan saat semua masukan diberikan nilai
terbaik berdasarkan perkiraan yang wajar

• Base scenario merupakan keadaan saat semua variable diberikan nilai yang
menguntungkan

23
24
Contoh Kasus
• PT Mulia Tio memiliki dua proyek yaitu proyek A dengan investasi $ 130.000
dan proyek B dengan nilai investasi $150.000. Biaya modal ditetapkan 10%

25
26