FUNDAMENTAL ANALYSIS
TELAAH JURNAL
PENGARUH ANALISIS FUNDAMENTAL TERHADAP RETURN SAHAM, ANALISA
KOMPARASI PERBANDINGAN BANK PADA BANK UMUM KEGIATAN USAHA
(BUKU) 3&4 DAN BUKU 1& 2 DI INDONESIA
JOAS 23105400706
3. Analisis Perusahaan:
Analisis perusahaan adalah proses penilaian mendalam terhadap kondisi, kinerja, dan
prospek suatu perusahaan. Berikut adalah rangkuman terkait analisis perusahaan:
Laporan Keuangan:
Pemahaman dan analisis laporan keuangan perusahaan, seperti laba rugi, neraca, dan
laporan arus kas, membantu mengukur kesehatan finansial dan kinerja operasional.
Rasio Keuangan:
Penggunaan rasio keuangan, seperti rasio likuiditas, profitabilitas, dan utang,
membantu dalam menilai efisiensi operasional dan stabilitas keuangan perusahaan.
Manajemen:
Evaluasi kualitas dan pengalaman manajemen perusahaan, termasuk kebijakan
manajemen risiko dan strategi jangka panjang, dapat memberikan gambaran tentang arah
perusahaan.
Pesaing dan Posisi di Pasar:
Memahami lingkungan persaingan dan posisi relatif perusahaan di pasar dibandingkan
dengan pesaing membantu mengidentifikasi keunggulan bersaing dan potensi risiko.
Model Bisnis dan Pendapatan:
Analisis model bisnis perusahaan, sumber pendapatan, dan struktur biaya membantu
memahami bagaimana perusahaan menghasilkan nilai dan mengelola operasinya.
Inovasi dan Teknologi:
Melihat sejauh mana perusahaan berinvestasi dalam inovasi dan teknologi, serta
kemampuannya untuk beradaptasi dengan perkembangan industri.
Kinerja Historis dan Proyeksi Masa Depan:
Tinjauan terhadap kinerja historis dan proyeksi masa depan perusahaan membantu
dalam membentuk pandangan tentang potensi pertumbuhan dan risiko yang mungkin dihadapi.
Corporate Governance:
Evaluasi struktur tata kelola perusahaan, termasuk praktik transparansi, akuntabilitas,
dan perlindungan hak pemegang saham.
Analisis SWOT Perusahaan:
Menggunakan analisis kekuatan (Strengths), kelemahan (Weaknesses), peluang
(Opportunities), dan ancaman (Threats) untuk memahami posisi perusahaan di pasar dan potensi
pengaruh eksternal.
Risiko dan Keselamatan Keuangan:
Identifikasi dan penilaian risiko potensial, termasuk risiko keuangan dan operasional,
membantu dalam pengelolaan risiko dan perencanaan strategis.
Analisis perusahaan memberikan pemahaman holistik tentang kesehatan dan potensi
pertumbuhan suatu entitas bisnis. Ini membantu investor, analis keuangan, dan pemangku
kepentingan lainnya dalam membuat keputusan investasi yang informasional dan strategis.
Laporan Keuangan: Meninjau laporan keuangan perusahaan, termasuk neraca, laporan laba rugi,
dan laporan arus kas. Analisis rasio keuangan utama, seperti margin profitabilitas, rasio
likuiditas, dan rasio leverage.
Manajemen dan Tata Kelola: Menilai kualitas dan kompetensi tim manajemen perusahaan.
Pertimbangkan rekam jejak, keputusan strategis, dan praktik tata kelola perusahaan mereka.
Posisi Kompetitif: Mengevaluasi posisi kompetitif perusahaan dalam industri. Pertimbangkan
faktor-faktor seperti pangsa pasar, diferensiasi produk, dan kemampuan perusahaan untuk
menahan tekanan persaingan.
Analisis SWOT: Melakukan analisis SWOT (Strengths, Weaknesses, Opportunities, Threats)
untuk mengidentifikasi faktor internal dan eksternal yang dapat mempengaruhi kinerja
perusahaan.
Dengan menggabungkan ketiga tingkat analisis ini, investor bertujuan untuk membuat keputusan
investasi yang tepat berdasarkan pemahaman komprehensif tentang lingkungan ekonomi,
dinamika industri, serta kekuatan dan kelemahan spesifik perusahaan yang bersangkutan. Penting
untuk diingat bahwa analisis fundamental sering kali digunakan untuk strategi investasi jangka
panjang dan mungkin tidak cocok untuk perdagangan jangka pendek.
RUMUSAN MASALAH Bagaimana return on equity (ROE), price book value (PBV), dan
capital adequacy ratio (CAR) berpengaruh signifkan terhadap return
saham pada BUKU 1&2?
RESEARCH GAP Investor akan mendapatkan return yang besar apabila kinerja
industri perbankan adalah baik. Bertolak dari pernyataan tersebut,
www.bisnis.com (10/03/2015) memberitakan bahwa kinerja
industri perbankan tahun 2014 menurun jika dibanding tahun
sebelumnya. LPS yang diwakili Junior Sub Manager - Banking
System and Systematic Risk Analyst LPS Totong Sudarto
menjelaskan pertumbuhan laba perbankan turun drastis, yakni
hanya mencapai 11% atau naik Rp 8 triliun menjadi Rp143 triliun.
Jika dibandingkan dengan tahun lalu, laba perbankan pada akhir
Desember 2013 naik 15% (www.tribunnews.com), Artinya adalah
apabila laba perbankan mengalami penurunan secara terus menerus,
maka return yang akan diterima oleh investor akan berkurang.
Sehingga mengurangi minat investor untuk berinvestasi di
perusahaan perbankan
TUJUAN mengetahui dan menganalisis pengaruh analisis fundamental
terhadap return saham pada Bank Umum Kegiatan Usaha (BUKU)
3&4 dan BUKU 1& 2 di Indonesia. Selanjutnya penelitian ini akan
membahas kajian pustaka mengenai return saham dan analisis
fundamental perusahaan, dilanjutkan dengan metodologi yang
digunakan dalam penelitian ini. Kemudian dilanjutkan dengan
pembahasan mengenai hasil penelitian dan yang terakhir ditutup
oleh kesimpulan dan rekomendasi penelitian.
METODE Penelitian ini merupakan penelitian kausatif dengan metode
kuantitatif. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode
purposive sampling dengan jumlah sampel 18 BUKU. Penelitian ini
menggunakan analisis regresi data panel dengan program stata versi
12.00.
KESIMPULAN return on equity (ROE), price book value (PBV), dan capital
adequacy ratio (CAR) berpengaruh signifkan terhadap return saham
pada BUKU 1&2, sedangkan pada BUKU 3&4 variabel yang
berpengaruh signifikan terhadap return saham adalah earning per
share (EPS).
Untuk meningkatkan minat investor dalam berinvestasi, maka
perusahaan harus mampu menciptakan keuntungan yang besar
dengan meningkatkan penjualan. Semakin tinggi tingkat laba bersih
yang dihasilkan oleh perusahaan, maka semakin tinggi pula ROA,
ROE, dan EPS yang dimiliki oleh perusahaan. Semakin tinggi pula
penawaran atas harga saham perusahaan. selanjutnya, investor
dalam berinvestasi hendaknya harus dapat memperhatikan serta
mempertimbangkan informasi akuntansi perusahaan yang ada
sehingga dapat membantu dalam meningkatkan laba dan
mengurangi tingkat resiko perusahaan dan Memberikan informasi
menyangkut investasi saham yang dapat dijadikan sebagai salah
satu E-ISSN: 2598-635X Jurnal Ilmiah Mahasiswa Ekonomi
Manajemen Vol. 4, No. 1, 2019 Februari: 413-426 425
pertimbangan untuk pengambilan keputusan investasi dalam
menentukan perusahaan mana yang mempunyai risiko minimal dan
meramalkan harga-harga saham perusahaan perbankan sehingga
akan mengurangi risiko kerugian dan menghasilkan return saham
yang optimal.